LPDP Mewujudkan Pemimpin Berkualitas Melalui Beasiswa dan Riset

Selasa, 5 Desember 2023 19:50 WIB

INFO BISNIS - Mencerdaskan kehidupan masyarakat adalah kewajiban negara sesuai Undang-Undang Dasar 1945. Pemerintah menunjukkan kepeduliannya dengan mengalokasikan dana dari APBN ke Dana Abadi Pendidikan setiap tahunnya.

LPDP, diamanatkan oleh Kementerian Keuangan, bertanggung jawab atas pengelolaan Dana Abadi Pendidikan. Sejak tahun 2010, LPDP telah berhasil mengembangkan dana tersebut dari Rp1 triliun hingga menjadi Rp134,107 triliun per Maret 2023 melalui investasi yang sah. Hasil investasi tersebut digunakan untuk membiayai beasiswa S-2 dan S-3.

LPDP mengadakan dua periode pendaftaran beasiswa setiap tahun. Pada tahun 2023, sebanyak 9.956 individu berhasil lolos seleksi beasiswa LPDP. Angka ini mengalami peningkatan hampir tujuh kali lipat dibandingkan dengan tahun pertama layanan beasiswa LPDP pada 2013, di mana hanya 1.555 peserta yang lolos.

Membangun bangsa melibatkan partisipasi dan tanggung jawab bersama. Melalui pemberian beasiswa LPDP, upaya memajukan kemandirian bangsa dapat diikuti oleh semua warga Indonesia. Sejak awal pelayanan beasiswa pada 2013, hingga saat ini, lebih dari 45.495 generasi muda Indonesia telah mendapatkan dukungan beasiswa LPDP. Mereka berasal dari beragam latar belakang dan mengejar studi mereka di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam maupun di luar negeri.

Advertising
Advertising

Demi menciptakan sistem beasiswa yang adil dan inklusif, LPDP menawarkan berbagai jenis beasiswa yang disesuaikan dengan kondisi serta latar belakang masyarakat Indonesia, seperti Beasiswa Umum, Beasiswa Afirmasi, dan Beasiswa Targeted. Setiap kategori tersebut juga memiliki beragam sub-kategori, memudahkan calon peserta dalam memilih opsi yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

Beasiswa LPDP memberikan peluang kepada generasi muda Indonesia untuk mengejar pendidikan tinggi, baik di dalam maupun di luar negeri, dengan dukungan finansial penuh. Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh melalui beasiswa ini menjadi modal bagi para penerima untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa, menggerakkan berbagai sektor, dan mendukung pertumbuhan ekonomi.

LPDP turut membiayai program beasiswa kolaboratif bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Kementerian Agama (Kemenag). Hingga Oktober 2023, tercatat total 262.840 individu yang telah menerima beasiswa kolaboratif dengan Kemendikbudristek sejak tahun 2020. Sementara itu, jumlah penerima beasiswa kolaboratif dengan Kemenag mencapai 2.183 orang dari tahun 2022 hingga Oktober 2023.

Mendukung Inovasi Riset secara Berkelanjutan

LPDP tidak hanya menyediakan layanan beasiswa, tetapi juga menyelenggarakan program pendanaan riset yang disebut Riset Inovasi Produksi (RISPRO) untuk mendukung penelitian ilmiah guna memajukan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Program RISPRO pertama kali diluncurkan pada tahun 2013 dan hingga saat ini, telah mendukung total 2.492 proyek riset. Dari jumlah tersebut, 1.568 proyek masih berlangsung (on-going), sementara 924 proyek sudah selesai, dengan total pendanaan mencapai Rp1.9117 triliun.

LPDP mengusung berbagai skema pendanaan riset, baik melalui kolaborasi maupun undangan, dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan seperti Kemendikbudristek, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan pihak lainnya berdasarkan kesepakatan bersama. Dukungan finansial dari LPDP ini telah memberikan kontribusi signifikan dalam menggerakkan penelitian dan pengembangan di berbagai sektor krusial, termasuk pangan, energi, kesehatan, tata kelola/kebijakan, serta penghargaan dan apresiasi terhadap para peneliti berbakat. Penerima dan pelaku riset berasal dari kalangan akademisi di perguruan tinggi maupun peneliti di lembaga yang bekerja sama.

Dana Abadi Perguruan Tinggi (DAPT) juga digunakan untuk mendukung 16 Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH). Dana ini dialokasikan untuk berbagai kegiatan akademis di kampus, termasuk penyelenggaraan webinar/konferensi internasional, pembentukan dan penguatan World Class University (WCU), pameran pendidikan, pertukaran pelajar, serta program-program pengembangan lainnya. Saat ini, nilai kontrak untuk 16 PTNBH mencapai Rp365,8 miliar dengan proses pencairan yang dilakukan secara multiyear.

APBN 2024 mengalokasikan Rp665 triliun untuk pendidikan, menunjukkan komitmen pemerintah. Dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan melalui program seperti PIP, KIP Kuliah, BOS, BOP PAUD, sertifikasi, dan beasiswa. Selain itu, juga untuk perbaikan sarana prasarana di daerah 3T dan penguatan kesesuaian pasar kerja (vokasi & sertifikasi). LPDP juga diharapkan mendapatkan penambahan dana abadi sekitar Rp25 triliun dari APBN pada tahun 2024.

Manfaat APBN tidak hanya mendukung LPDP dalam bidang beasiswa dan riset, tetapi juga investasi pada masa depan bangsa. Pemberian beasiswa dan dukungan riset merupakan Langkah konkret guna menciptakan SDM yang unggul untuk calon pemimpin masa depan. Dengan adanya riset inovatif maka akan terbuka pintu penemuan baru hingga peningkatan daya saing Indonesia ke tingkat global. Hal ini tentunya dapat mendukung mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.(*)

Berita terkait

Airin Gagas Banten Cerdas untuk Tingkatkan Pemerataan Pendidikan

6 jam lalu

Airin Gagas Banten Cerdas untuk Tingkatkan Pemerataan Pendidikan

Melalui program Banten Cerdas, Airin bersama bakal calon Wakil Gubernur Ade Sumardi mendorong pemerataan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Serang Butuh Pemimpin yang Teruji

9 jam lalu

Kabupaten Serang Butuh Pemimpin yang Teruji

Andika Hazrumy menargetkan agar sekolah pada jenjang pendidikan dasar yaitu SD dan SMP bisa secara 100 persen bebas biaya

Baca Selengkapnya

BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia

9 jam lalu

BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia

Penghargaan itu membuktikan bahwa Contact BRI sebagai yang terbaik dari seluruh Bank BUMN.

Baca Selengkapnya

Relawan Kopi Hitam Siap Berjuang Menangkan Airin-Ade di Pilkada Banten

10 jam lalu

Relawan Kopi Hitam Siap Berjuang Menangkan Airin-Ade di Pilkada Banten

Dukungan didasarkan pada rekam jejak dan keselarasan visi misi yang digagas Airin-Ade

Baca Selengkapnya

Andika Hazrumy Kunjungi dan Minta Restu Mantan Bupati Serang Taufik Nuriman

10 jam lalu

Andika Hazrumy Kunjungi dan Minta Restu Mantan Bupati Serang Taufik Nuriman

Andika didampingi Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim dalam kunjungannya itu.

Baca Selengkapnya

Bekasi Berinovasi Menembus Pasar Global

14 jam lalu

Bekasi Berinovasi Menembus Pasar Global

Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kabupaten Bekasi terus berinovasi meningkatkan kualitas produknya. Memperluas pasar dengan memanfaatkan teknologi untuk menembus pasar global.

Baca Selengkapnya

Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

14 jam lalu

Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

Sistem pelayanan kesehatan di Kabupaten Batanghari menjangkau hampir seluruh penduduk. Terobosan sang bupati ini mendatangkan berbagai penghargaan.

Baca Selengkapnya

Menjaga Kelestarian Lingkungan dari Hulu ke Hilir

14 jam lalu

Menjaga Kelestarian Lingkungan dari Hulu ke Hilir

Alam ini adalah titipan untuk generasi mendatang. Pemerintah Kota Padang menerapkan strategi pelestarian lingkungan melalui pemilahan dan pengelolaan sampah, kampanye jangan boros pangan, menanam pohon, dan menggunakan kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya

Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

14 jam lalu

Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

Berbagai terobosan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo dalam bidang pendidikan dan teknologi membawa kemajuan bagi pembangunan daerah dan masyarakat. Pionir penggunaan kendaraan dinas listrik di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Membuka Konektivitas Bumi Nyiur Melambai ke Asia Pasifik

14 jam lalu

Membuka Konektivitas Bumi Nyiur Melambai ke Asia Pasifik

Penerbangan dan pelayaran langsung ke berbagai negara mempercepat pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara. Pintu gerbang baru Indonesia ke Asia Pasifik.

Baca Selengkapnya