TEMPO.CO, Jakarta - Pameran sepeda motor listrik dan ekosistemnya Inabuyer EV Expo 2023 resmi digelar mulai hari ini hingga 30 November di Smesco Exhibition Hall, Jakarta Selatan.

"Saya sampaikan apresiasi kepada Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia) dan Hippindo (Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia) yang telah menyelenggarakan acara ini untuk mendukung industri kendaraan listrik buatan lokal dan pengembangan UMKM di sektor otomotif," ujar Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam video sambutannya, Selasa, 28 November 2023.

Airlangga menuturkan, saat ini kekuatan industri otomotif didukung oleh 26 industri kendaraan roda empat. Adapun kapasitas produksinya di atas 2 juta unit, dengan serapan tenaga kerja 1,5 juta orang.

Airlangga lantas mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang menyatakan penjualan roda empat dari Januari-Oktober 2023 adalah 836 ribu. Sedangkan jumlah mobil yang diekspor tumbuh sebesar 425 ribu unit.

"Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi karbon 358 juta ton karbon dioksida ekuivalen di 2030," ucap Airlangga Hartarto.

Selanjutnya: Oleh sebab itu, pengembangan kendaraan listrik menjadi....

<!--more-->

Oleh sebab itu, pengembangan kendaraan listrik menjadi penting. Ini lantaran investasi terus meningkat dan penjualan motor listrik juga mengalami peningkatan.

"Kami berharap seluruh UMKM jadi bagian dari ekosistem kendaraan listrik, terutamanya untuk motor listrik dan diharapkan bisa jadi pemasok komponen-komponen motor listrik," tutur Airlangga.

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengatakan ajang Inabuyer EV Expo 2023 bertujuan untuk mempromosikan produk-produk kendaraan listrik yang ramah lingkungan.

"Tentunya kita bangga karena ini adalah produk-produk lokal, produk-produk Indonesia yang diolah di sini, diproduksi di sini, dan bisa diekspor ke mancanegara," ucap Jerry dalam kesempatan yang sama.

Ketua Umum Hippindo Budiharjo juga menuturkan potensi brand lokal dalam ekosistem kendaraan listrik sangat besar. Menurut dia, banyak merek-merek lokal yang mempunyai unsur tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

"Pada pameran EV EXPO kali ini, kita melihat peluang besar dalam potensi motor listrik berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai," tutur Budiharjo.

Pilihan Editor: Sandiaga Prediksi Dampak Ekonomi Konser Coldplay di RI Capai Rp 1 Triliun