TEMPO Interaktif, Jakarta: Penerbitan polis asuransi pada semester dua tahun ini mulai menunjukkan gejala pemulihan sejak bulan lalu. Sebelumnya jumlah penerbitan polis berada di bawah jumlah normal.
Executive Vice President & Chief Agency Officer PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, Nelly Husnayati, mengatakan gejala pemulihan ini tak terlepas dari membaiknya kondisi keuangan Indonesia pascadampak krisis keuangan global.
"Sudah mengarah ke normal sejak Mei," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (2/6). Menurut catatannya, jumlah polis yang diterbitkan mencapai 5.300 buah dan jumlah polis hingga April rata-rata 3.800-4.000 per bulannya.
Dalam kondisi normal, lanjut Nelly, jumlah polis yang diterbitkan berkisar 4.500-5.000 buah. "Mei kemarin jumlahnya mencapai 5.300 buah," kata dia.
Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris
3 hari lalu
Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris
Meskipun seringkali digunakan secara bergantian, Aktuaria dan Aktuaris memiliki perbedaan yang signifikan dalam konteks peran, tanggung jawab, dan aplikasi industri.
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
25 hari lalu
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
HSBC Indonesia dan Allianz Life meluncurkan produk asuransi berbentuk warisan atau Premier Legacy Assurance untuk nasabah premiernya. Produk perencanaan warisan ini dikonsep sebagai solusi perlindungan sekaligus dukungan terhadap kehidupan keluarga nasabah yang sejahtera di masa depan.