Janji Anies - Cak Imin Jika Menang Pilpres 2024: Buka 15 Juta Lapangan Kerja Baru

Kamis, 26 Oktober 2023 15:38 WIB

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mengenakan sarung. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berjanji untuk menciptakan 15 juta lapangan kerja baru apabila terpilih dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Hal itu dimuat dalam dokumen Visi, Misi & Program Kerja Indonesia Adil Makmur untuk Semua yang dirilis oleh capres dan cawapres dari Koalisi Perubahan tersebut.

“Menciptakan minimal 15 juta lapangan pekerjaan baru termasuk pekerjaan hijau/ green jobs pada 2025-2029,” tulis Anies dan Cak Imin (AMIN) dalam dokumen tersebut.

Sebelumnya, pasangan AMIN telah menyerahkan dokumen visi misi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis pekan lalu, 19 Oktober 2023. Hal tersebut sebagai salah satu persyaratan dalam proses pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024.

Janji untuk menciptakan minimal 15 lapangan pekerjaan baru ini merupakan salah satu program kerja dari agenda penciptaan lapangan kerja berkualitas. Agenda ini sendiri terdapat dalam misi kedua AMIN dari total delapan misi yang diusung dengan nama “8 Jalan Perubahan”.

“Mengentaskan kemiskinan dengan memperluas kesempatan berusaha dan menciptakan lapangan kerja, mewujudkan upah berkeadilan, menjamin kemajuan ekonomi berbasis kemandirian dan pemerataan, serta mendukung korporasi Indonesia berhasil di negeri sendiri dan bertumbuh di kancah global,” bunyi pada misi kedua Anies dan Cak Imin.

Selanjutnya: Menciptakan lapangan kerja berkualitas<!--more-->

Advertising
Advertising

Selain menciptakan 15 juta lapangan pekerjaan baru, pasangan calon yang diusung oleh Partai NasDem, PKB, dan PKS ini juga memiliki sejumlah program kerja lain untuk menciptakan lapangan kerja yang berkualitas apabila terpilih pada Pilpres 2024. Salah satunya adalah memastikan setiap proyek pemerintah melibatkan tenaga kerja lokal dengan pendekatan padat karya untuk program tertentu.

Selain itu, ada juga menciptakan lapangan kerja berkualitas di seluruh sektor, termasuk sektor industri manufaktur, guna menurunkan tingkat pengangguran terbuka dari 5,45 persen (per Februari 2023) menjadi 3,5 persen hingga 4,0 persen pada 2029 mendatang.

Pemerintah, swasta, dan dunia pendidikan juga akan berkolaborasi untuk melakukan pemetaan kebutuhan (jumlah dan kompetensi) tenaga kerja di masa mendatang serta menyiapkan suplai tenaga kerja yang sesuai. Sedangkan untuk mempercepat pelatihan kerja dan mengembangkan profesi dan bisnis, akan dibentuk Skill Development Found di bawah Kementerian Tenaga Kerja bekerjasama dengan asosiasi industri.

Menaikan batas Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) pun akan dilakukan secara rasional guna mendorong industri komponen lokal dalam membuka lapangan kerja berkualitas melalui pelibatan dunia usaha. Dengan begitu, maka akan tercipta lapangan kerja berkualitas dan menurunkan proporsi pekerja sektor informal dari 60,12 persen per Februari 2023 menjadi 50 persen pada 2029.

Tak selesai sampai disitu, pasangan AMIN juga berjanji akan melakukan penegakan peraturan ketenagakerjaan untuk menata peran Tenaga Kerja Asing (TKA), termasuk dengan memberantas TKA ilegal. Selanjutnya, dunia usaha akan didorong untuk merekrut dan menstimulasi lebih banyak tenaga kerja lokal, termasuk dalam pembatasan dan disinsentif penggunaan TKA yang berlebihan.

Akan dibangun pula ekosistem kewirausahaan nasional yang mampu melahirkan berbagai usaha rintisan (start-up) dan pengusaha muda di berbagai bidang, khususnya sektor industri kreatif. Selain itu, pemerintah juga akan memberikan dukungan permodalan bagi wirausahawan muda, untuk menekan tingkat pengangguran terbuka.

RADEN PUTRI

Pilihan Editor: Ganjar-Mahfud Targetkan 17 Juta Lapangan Kerja Baru, Analis: Sulit Diwujudkan, jika...

Berita terkait

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

6 jam lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

7 jam lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

7 jam lalu

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

8 jam lalu

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

8 jam lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Bantah Sudah Beri Rekomendasi ke Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut

9 jam lalu

Cak Imin Bantah Sudah Beri Rekomendasi ke Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut

Cak Imin, memastikan, hingga saat ini, Bobby Nasution juga tidak mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

10 jam lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

20 jam lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

1 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

1 hari lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya