Mengenal Kejahatan Carding dan Cara Kerjanya agar Tidak Tertipu

Reporter

Tempo.co

Editor

Laili Ira

Kamis, 26 Oktober 2023 13:00 WIB

Carding adalah jenis kejahatan dengan cara membobol kartu kredit. Ketahui cara kerja kejahatan ini agar Anda semakin waspada. Berikut penjelasannya. Foto: Canva

TEMPO.CO, Jakarta - Berkembangnya teknologi, ada beragam modus kejahatan keuangan yang dilakukan, salah satunya adalah kejahatan carding.

Carding adalah salah satu bentuk kejahatan atau penipuan yang dilakukan dengan mencuri data kartu kredit, kemudian menggunakannya.

Karenanya, mari simak penjelasan apa itu carding, jenis-jenis pencurian kartu kredit ini hingga cara kerjanya agar tidak tertipu

Mengenal Apa Itu Carding

Carding merupakan bentuk penipuan yang bertujuan untuk mencuri dan memanfaatkan kartu kredit orang lain guna mendapatkan uang.

Bentuk pencuriannya pun beragam, ada yang dengan membeli gift card prabayar untuk kemudian diuangkan dengan cara dijual atau mencuri nomor kartu kredit untuk membeli barang-barang tertentu menggunakan kartu kredit tersebut.

Advertising
Advertising

Pelaku kejahatan carding biasa disebut juga carder. Saat ini cukup gampang mendapatkan nomor kartu kredit seseorang.

Internet Fraud Complaint Centre (IFCC) mengungkapan bahwa saat ini tindakan ilegal dan pencurian kartu kredit ini bisa mendapatkan nomor kartu kredit orang lain melalui situs-situs dan web berbahaya.

Jenis Kejahatan Carding

Kenali jenis-jenis penipuan dan pencurian data kartu kredit berikut ini:

  • Misuse of Card Data, jenis kejahatan berupa penyalahgunaan kartu kredit di mana pemiliknya sendiri tidak menyadari kartu kreditnya telah digunakan.
  • Wiretapping, jenis kejahatan carding dengan menyadap transaksi kartu kredit Anda melalui jaringan komunikasi.
  • Counterfeiting, jenis carding yang satu ini menggunakan modus pemalsuan kartu kredit. Cadder yang menggunakan metode pencurian ini biasanya memiliki koneksi dengan beberapa orang penting dengan keahlian tertentu.
  • Phishing, jenis kejahatan yang terakhir ini yang cukup sering terjadi di Indonesia. Cadder memanfaatkan situs, website, atau email untuk mencuri data kartu kredit Anda. Caranya pun bisa terbaca yakni dengan menyebarkan virus atau perangkat lunak khusus.

Cara Kerja Carding

Ada berbagai metode yang biasa diterapkan carder (pelaku kejahatan pencurian kartu kredit) untuk mengambil kartu kredit netter, istilah yang merujuk pada korban.

Teknik yang biasa digunakan dengan membangun situs atau email khusus dan palsu untuk mencuri informasi netter seperti nomor rekening, PIN, hingga password. PIN atau password tersebut akan melalui tahapan konfigurasi guna mencairkan seluruh informasi netter.

Terkadang carder juga membutuhkan bantuan cracker atau orang yang memiliki kemampuan hacker suatu situs dengan mencari kelemahannya agar memudahkan carder untuk mengakses situs tersebut guna mencuri data, menghapus atau melakukan phising atau penipuan.

Tak jarang juga situs tujuan cracker adalah situs-situs atau website perbankan di mana yang menerbitkan kartu kredit.

Adapun 4 metode yang biasa digunakan oleh para penjahat untuk membobol kartu kredit ini antara lain:

  • Malware, metode ini dengan cara menyebarkan perangkat lunak berbahaya dalam bentuk program yang dapat berdiam diri pada gadget atau alat teknologi tertentu untuk menyerap seluruh informasi penting termasuk nomor kartu kredit dan PIN.
  • Phishing, carder akan memanipulatif kartu kredit Anda sehingga sulit untuk digunakan. Kemudian carder tersebut akan menyamar sebagai petugas bank yang bertugas untuk memperbaiki kartu Anda.
  • Forum carding, carder mendapatkan kartu kredit dari forum gelap seperti forum carder. Di dalam forum ini tersebar luas dan diperdagangkan dengan bebas kartu kredit beserta informasinya.
  • Skimming kartu kredit, metode yang terakhir ini memanfaatkan perangkat kecil atau alat carding yang ditempel pada alat pembaca kartu kredit. Saat kartu kredit masuk ke dalam alat pembaca, maka perangkat kecil tersebut akan melakukan skrining informasi berdasarkan data dari kartu kredit.

Untuk menjaga data kartu kredit Anda dari carding, penting untuk merahasiakan beberapa data penting seperti 3 digit angka di bagian belakang kartu dan waktu kadaluarsa kartu kredit Anda.

Semoga informasi di atas bermanfaat dan Anda bisa terhindar dari tindak kejahatan pembobolan kartu kredit.

HERZANINDYA MAULIANTI

Pilihan Editor: Master Security IT: Kenali Bahaya 4 Serangan Siber, Phishing hingga Ransomwar

Berita terkait

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

1 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

4 hari lalu

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir

Baca Selengkapnya

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

4 hari lalu

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.

Baca Selengkapnya

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

4 hari lalu

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

5 hari lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

5 hari lalu

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

5 hari lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakarta Timur Tak Tahu Bangunan Masjid Al Barkah Mangkrak

6 hari lalu

Kapolres Jakarta Timur Tak Tahu Bangunan Masjid Al Barkah Mangkrak

Pekerja di Masjid Al Barkah mengaku ada polisi yang pernah datang menanyakan proyek pembangunan rumah ibadah yang mandek itu.

Baca Selengkapnya

Begini Kondisi Bangunan Masjid Al Barkah yang Mangkrak Ditinggal Kontraktor

6 hari lalu

Begini Kondisi Bangunan Masjid Al Barkah yang Mangkrak Ditinggal Kontraktor

Kontraktor proyek Masjid Al Barkah tak kunjung menyelesaikan bangunan itu. Padahal pengurus masjid telah menyerahkan uang Rp 9,75 miliar.

Baca Selengkapnya