Investree Gencarkan Inklusi Keuangan Melalui Penjualan ORI024

Reporter

Tempo.co

Editor

Grace gandhi

Senin, 23 Oktober 2023 19:22 WIB

Booth Investree di acara FinExpo Bulan Inklusi Keuangan 2023, Investree membuka booth di Central Park Mall, Jakarta, selama 4 (empat) hari. Foto: Investree

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mendukung pelaksanaan Bulan Inklusi Keuangan tahun ini yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Investree kembali memasarkan instrumen Obligasi Negara Ritel seri ORI024-T3 dan ORI024-T6.

ORI024-T3 dan ORI024-T6 dapat dibeli mulai 9 Oktober sampai 2 November 2023 di sbn.investree.id atau aplikasi mobile Investree for Lender yang bisa diunduh di Apple App Store atau Google Play Store.

ORI024 tersedia dalam dua pilihan, yaitu ORI024-T3 dengan tingkat imbal hasil 6,10 persen p.a. (per annum), tenor jatuh tempo tiga tahun, dan maksimal pemesanan Rp 5 miliar serta ORI024-T6 dengan tingkat imbal hasil 6,35 persen p.a, tenor jatuh tempo enam tahun, dan maksimal pemesanan Rp 10 miliar.

Tingkat kupon ORI024-T3 dan ORI024-T6 bersifat tetap (fixed) dan dapat dijual di pasar sekunder dengan batas waktu minimal kepemilikan atau Minimum Holding Period (MHP) satu kali pembayaran kupon.

Dalam mempromosikan ORI024-T3 dan ORI024-T6, Investree memanfaatkan seluruh saluran komunikasi resmi termasuk media sosial dan e-newsletter kepada seluruh lender serta melaksanakan Investor Gathering untuk mengedukasi para calon investor.

Advertising
Advertising

Investree juga melakukan kegiatan pemasaran bersama dengan mitra distribusi lainnya, seperti TikTok Challenge, pemasangan iklan pada transportasi publik (OOH), sosialisasi di beberapa universitas, dan talkshow di televisi atau radio.

Investree memberikan alternatif tambahan bagi investor yang ingin melakukan diversifikasi portofolio dengan memilih jenis ORI024 sesuai nilai maksimal pemesanan, tingkat kupon, dan tenor yang mereka inginkan.

Selanjutnya: Tak hanya itu, Investree juga berupaya meningkatkan....

<!--more-->

Tak hanya itu, Investree juga berupaya meningkatkan aktivasi akun sekaligus partisipasi investor SBN dalam membeli produk ORI024 dengan menghadirkan promosi cashback spesial hingga Rp 800 ribu dan GoPay Coins senilai Rp10 ribu untuk pembayaran SBN Ritel melalui Tokopedia. Co-Founder & President Director/CEO Investree, Adrian Gunadi, berujar, secara rutin Investree menghadirkan program cashback sebagai stimulus bagi lender agar semangat berinvestasi SBN Ritel melalui platform kami.

“Memanfaatkan momentum Bulan Inklusi Keuangan, harapannya agar terwujud dampak inklusi keuangan jangka panjang terhadap masyarakat dan negeri dari hasil penjualan setiap seri SBN Ritel,” kata Adrian lewat keterangan tertulis, Senin, 23 Oktober 2023.

Promosi dari Investree tak hanya disajikan untuk mendukung keberlangsungan penjualan ORI024, tapi juga untuk mendorong penggunaan produk dan layanan Investree lainnya secara berkelanjutan, sebagaimana menjadi tujuan kegiatan Adrian setiap tahunnya oleh OJK.

Beberapa promosi Investree selama periode ini, Adrian menyebutkan, antara lain minimal pendanaan Rp 1 juta untuk mendanai Pinjaman Usaha Mikro (Retail Buyer Financing). Berlaku untuk seluruh Lender.

Investree adalah perusahaan fintech lending yang mendapatkan Izin Usaha Perusahaan Penyelenggara Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi dari Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Investree berbasis di Indonesia dan telah berekspansi ke Thailand dan Filipina. Hingga September 2023, Investree berhasil membukukan catatan total fasilitas pinjaman Rp 22,19 triliun, nilai pinjaman tersalurkan Rp 13,98 triliun, dan perolehan TKB90 sebesar 96,49persen (data TKB90 per Juli 2023).

Pilihan Editor: 3 Pasangan Capres - Cawapres Tak Punya Latar Belakang Ekonomi, Apa Dampaknya?

Berita terkait

Analis Perkirakan Harga Emas Terus Naik, Investor Diminta Tahan Dulu

2 hari lalu

Analis Perkirakan Harga Emas Terus Naik, Investor Diminta Tahan Dulu

Analis komoditas dan mata uang Lukman Leong mengatakan kenaikan harga emas Antam mengikuti tren harga emas dunia.

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha Fintech TaniFund, Begini Kronologi Lengkapnya

4 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha Fintech TaniFund, Begini Kronologi Lengkapnya

OJK akhirnya mencabut izin usaha fintech peer to peer (P2P) lending PT Tani Fund Madani Indonesia (TaniFund). Bagaimana kronologi lengkapnya?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

5 hari lalu

Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

Seorang Bendesa Adat di Bali ditangkap Kejaksaan atas dugaan pemerasan terhadap investor

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

5 hari lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

5 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

6 hari lalu

Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

Bank Mandiri memperkenalkan fitur bertajuk Livin' Around The World (LATW) dalam Seminar Gelora Mahasiswa (GEMA).

Baca Selengkapnya

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

6 hari lalu

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

IPA Convex ke-48 bertema Gaining Momentum to Advice Sustainable Energy Security in Indonesia and The Region.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

7 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

8 hari lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

11 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya