TEMPO.CO, Jakarta - PT Pamapersada Nusantara atau PAMA pelan-pelan bertransisi menuju energi terbarukan dan ramah lingkungan. Salah satunya melalui pemasangan pembangkil listrik tenaga surya (PLTS) di kantor pusat PAMA.

External Department Head PAMA Gunawan Setiadi mengatakan pemasangan panel surya tersebut dilakukan dalam tiga tahap. Mulai dari Gedung PAMA 3, PAMA 2 dan skybridge, hingga berlanjut ke skybridge arah selatan.

"Saat ini panel surya yang dipasang mempunyai kapasitas 200 KwP (Kilowatt Peak)," kata Gunawan, Selasa, 5 September 2023.

Kendati demikian, kata dia, serapan energi yang dihasilkan PLTS tidak selalu sama setiap hari. Hal ini bergantung pada intensitas panas mata hari. Dalam sehari, Gunawan memperkirakan hanya 3-4 jam peak hour panas yang dihasilkan matahari.

"Kami terus berupaya memperluas cakupan penggunaan panel surya ini. Masih banyak potensi untuk pemasangan di area kantor PAMA," ujar Gunawan.

Perusahaan kontraktor batu bara ini belakangan memang mulai fokus pada pengurangan emisi. Bukan cuma memasang PLTS, upaya lain dilakukan melalui aksi kepedulian lingkungan. Salah satunya, penanaman mangrove di sejumlah kawasan pantai.

Sebelumnya, CSR Department Head PAMA Maidi Irvan menyebut kegiatan lingkungan yang dilakukan PAMA menjadi penyeimbang bisnis perusahaannya. Hal ini mengingat anak perusahaan PT United Tractors tersebut merupakan kontraktor pertambangan batu bara yang termasuk bahan bakar fosil.

"PAMA cenderung bisnis batu bara yang menghasilkan emisi besar. Mau jutaan orang bilang energi yang dibutuhkan manusia, batu bara bukan blue energy," kata Maidi dalam acara media gathering di salah satu hotel di Balikpapan, Senin malam, 4 September 2023.

Menyadari posisi PAMA, yang diakui Maidi sebagai penambang energi penghasil fosil, pihaknya pun berupaya melakukan upaya pengurangan emisi. Tak cuma penanaman mangrove, Maidi berujar, PAMA mulai melakukan diversifikasi usaha.

Selain itu, lanjut Maidi, menggunakan alat produksi hemat bahan bakar, reboisasi, hingga melakukan kegiatan antisipasi melalui pembukaan taman kota atau ruang terbuka hijau.

Pilihan Editor: Otorita IKN Kantongi 19 Komitmen Investasi dari Perusahaan Malaysia lewat ASEAN-BAC