Sejarah Lahirnya Pertalite, BBM Bersubsidi yang Bakal Hilang pada 2024

Reporter

Andika Dwi

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 31 Agustus 2023 11:59 WIB

Pertalite. antaranews

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) bakal menghapus bahan bakar minyak (BBM) oktan RON 90 atau Pertalite mulai 2024 tahun depan. Pertalite yang merupakan BBM subsidi dari pemerintah akan digantikan oleh Pertamax Green 92. Ini adalah produk hasil pencampuran Pertalite dengan etanol 7 persen.

“Kami lanjutkan sesuai dengan rencana Program Langit Biru tahap dua, di mana BBM subsidi kita naikan dari RON 90 ke RON 92. Karena aturan KLHK itu menyatakan oktan number yang boleh dijual di Indonesia itu minimal 91,” kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII dikutip dari Youtube DPR RI, Rabu, 30 Agustus 2023.

Peralihan BBM ini dilakukan seiring dengan komitmen Pertamina untuk mengembankan bioenergi sebagai upaya mencapai net zero emission (NZE) pada 2060. Nantinya, Pertamina akan fokus menjual Pertamax 92, Pertamax Green 95, dan Pertamax Turbo.

“Pertamax Green 92 dengan mencampur (RON) 90 dengan 7 persen etanol kami sebut e7, kedua Pertamax Green 95 mencampur Pertamax dengan 8 persen etanol, ketiga Pertamax Turbo,” kata dia lagi.

Lantas, bagaimana sejarah Pertalite yang akan segera dihapuskan tersebut? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Advertising
Advertising

Sejarah Kemunculan Pertalite

Pertalite pertama kali diluncurkan pada Juli 2015 oleh Pertamina. Kala itu, bensin RON 90 ini dibuat dan dipasarkan guna memangkas konsumsi BBM subsidi, yakni Premium. Hal ini merupakan ide dan hasil kerja dari Ahmad Bambang yang saat itu menjabat sebagai Direktur Pemasaran Pertamina.

Dalam sebuah wawancara, Bambang mengungkapkan bahwa kondisi laporan keuangan Pertamina pada akhir 2014 sebagian besarnya merugi. Ada 5 kelompok bisnis pemasaran yang merugi, dari total seluruhnya 10 kelompok bisnis. Salah satunya adalah kelompok bisnis ritel yang terdiri dari minyak tanah, Premium, Solar, dan Elpiji yang disubsidi oleh pemerintah.

Sementara itu, Pertamax dan Pertamax Plus yang merupakan produk nonsubsidi mengalami surplus. Sayangnya, hal tersebut tidak mampu menutup kerugian dari BBM subsidi yang mencapai 97 persen.

Untuk mengatasi hal ini, Pertamina pun melakukan sejumlah terobosan. Dibuatlah sebuah produk baru yang terjangkau. Hal ini untuk memberikan alternatif pilihan BBM yang digunakan oleh masyarakat. Oleh karena itu, pada akhir Juli 2015 Pertalite pun hadir dengan harga yang lebih mahal dari Premium, tetapi lebih murah dari Pertamax.

Uji pasar Pertalite pertama dilakukan di SPBU 31.1.02.02 Abdul Muis, Jakarta Pusat. ‎Harga Pertalite saat itu dibanderol Rp 8.400 per liter. Pertamina menunjuk 68 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jakarta untuk memasarkan Pertalite. Di Bandung uji pemasaran dilakukan di dua SPBU dan di Surabaya di 30 SPBU.

Pada 2016, produksi dan penjualan Pertalite pun terus dikebut oleh Pertamina. Langkah ini pun berhasil mengurangi konsumsi Premium menjadi 47 persen dan Pertalite naik hingga 33 persen. Seiring berjalannya waktu, pasar Pertalite pun semakin meluas dan banyak konsumen yang pindah dari Premium ke produk baru Pertamina tersebut. Pada 2017, Pertalite akhirnya berhasil mengambil alih posisi Premium sebagai bahan bakar minyak paling banyak dikonsumsi masyarakat.

Pada awalnya, Pertalite merupakan Jenis BBM Umum atau JBU yang tidak disubsidi pemerintah bersama Pertamax, Pertamina Dex, dan lainnya sebagainya. Tetapi, saat ini status tersebut telah berubah menjadi Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) yang disubsidi pemerintah seperti Premium.

Rekam Harga Pertalite

Pada awal kemunculannya, Pertalite dijual dengan harga Rp 8.400 per liter. Tetapi, harga tersebut mengalami naik turun sebelum akhirnya ditetapkan sebesar Rp 10.000 per liter seperti sekarang. Berikut rekam harga Pertalite dari tahun ke tahun

- Juli 2015: Rp 8.400 per liter

- Maret 2016: Rp 7.750 per liter

- Oktober 2016: Rp 6.900 per liter

- Maret 2017: Rp 7.440 per liter

- Maret 2018: Rp 7.800 per liter

- Maret 2019: Rp 7.650 per liter

- Maret 2022: Rp 10.000 per liter (sampai sekarang)

RADEN PUTRI

Pilihan Editor: LRT Jabodebek Dipuji Jokowi dan Para Menteri, Masyarakat: Rem Kurang Halus

Berita terkait

Layani 269 Penerbangan Haji, Pertamina Pastikan Avtur di Bandara Kualanamu Aman

8 jam lalu

Layani 269 Penerbangan Haji, Pertamina Pastikan Avtur di Bandara Kualanamu Aman

Pertamina memastikan avtur di Bandara Kualanamu aman untuk kelancaran 269 penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Pertamina Siapkan Pasokan Avtur untuk Kebutuhan Penerbangan Haji 2024 dari Bandara Adi Soemarmo

15 jam lalu

Pertamina Siapkan Pasokan Avtur untuk Kebutuhan Penerbangan Haji 2024 dari Bandara Adi Soemarmo

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menyiapkan pasokan bahan bakar avtur untuk kebutuhan penerbangan haji di Bandara Adi Sumarmo

Baca Selengkapnya

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

20 jam lalu

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

Isu penghapusan BBM pertalite dibantah Pertamina. Sebelumnya Luhut sebut penggantian pertalite dengan bioetanol. "Harus ke sana larinya," katanya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Desa PDTT Apresiasi Pertamina dalam Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat di Wilayah Transmigrasi

2 hari lalu

Kementerian Desa PDTT Apresiasi Pertamina dalam Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat di Wilayah Transmigrasi

Komitmen Pertamina ini telah mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, karena telah berkontribusi dalam menjalankan Program TJSL yang mendorong kawasan transmigrasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pertamina Patra Niaga Pastikan Masih Salurkan Pertalite Sesuai Penugasan

4 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Pastikan Masih Salurkan Pertalite Sesuai Penugasan

PT Pertamina Patra Niaga mmasih menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90) kepada masyarakat sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan pemerintah

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan BBM Pertalite

5 hari lalu

PT Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan BBM Pertalite

PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90), sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

7 hari lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

9 hari lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

9 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

10 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya