IHSG Melemah Cukup Dalam di Sesi Pertama Hari Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Grace gandhi

Jumat, 18 Agustus 2023 12:45 WIB

Tampilan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/10/2017).Foto Agung Rahmadiansyah/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - IHSG melemah cukup dalam di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 6.868,3 (-0,46 persen).

Tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan bursa AS cenderung melemah pada Kamis, 17 Agustus 2023; Dow Jones -0.84 persen, S&P 500 -0.77 persen dan Nasdaq -1.17 persen.

Pasar AS kembali melemah (yang ketiga secara beruntun), di tengah ketakutan pasar pasca rilis risalah pertemuan FOMC bulan Juli yang menyebutkan kekhawatiran bank sentral AS itu terkait kenaikan inflasi. Hal ini juga menekan pasar obligasi, tercermin dari naiknya imbal hasil UST.

Bursa Asia juga cenderung melemah; per akhir sesi pertama hari ini, Nikkei melemah -0,56 persen, begitu pun STI (-0.69 persen), Shanghai (-0.06 persen), Kospi (-0,61 persen) dan Hang Seng (-1.12 persen).

Tim Analis Samuel Sekuritas menyebut, per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 213 saham menguat, sementara 320 melemah, dan 248 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp5,9 triliun, frekuensi trading sebanyak 594.253 kali dan volume trading sebanyak 95,7 juta lot.

Advertising
Advertising

Saham emiten yang bergerak di bidang pendukung industri energi, termasuk penyewaan kapal tanker, PT Humpuss Maritim Internasional (HUMI) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 30,144 kali, disusul BGTG (17.591) dan IRSX (15.446).

Selanjutnya: Dari segi volume, saham emiten teknologi....

<!--more-->

Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 9,7 juta lot, disusul HUMI (5,2 juta) dan CARE (2,6 juta).

Indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang naik paling tinggi di sesi pertama hari ini (+0,32 persen), disusul indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) (+0,02 persen).

Sementara itu, indeks sektor transportasi (IDXTRANS) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini (-1,18 persen), disusul indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) (-0,84 persen), dan indeks sektor properti (IDXPROPERT) (-0,73 persen)

Lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain:

ALKA (+24,8 persen ke Rp 855 per saham)
SOCI (+19.3 persen ke Rp 216 per saham)
HUMI (+18 persen ke Rp 236 per saham)
KJEN (+14,7 persen ke Rp 117 per saham)
ERTX (+14 persen ke Rp 358 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain:

JAWA (-12,2 persen ke Rp 79 per saham)
AWAN (-9,9 persen ke Rp 218 per saham)
OASA (-9,9 persen ke Rp 191 per saham)
KLAS (-9.1 persen ke Rp 89 per saham)
VTNY (-8,4 persen ke Rp 240 per saham)

Pilihan Editor: Gubernur BI Sebut Cara Baca QRIS: Kris Bukan Kyuris

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

3 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, tapi ditutup melemah

Baca Selengkapnya

Cek Rekomendasi IHSG Pekan Ini, Sentimen Harga Nikel Berlanjut

9 jam lalu

Cek Rekomendasi IHSG Pekan Ini, Sentimen Harga Nikel Berlanjut

Angga Septianus dari IPOT memperkirakan IHSG pekan ini akan dipengaruhi oleh sentimen harga nikel. Dia merekomendasikan saham-saham ini padapekan ini.

Baca Selengkapnya

Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrastruktur

1 hari lalu

Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrastruktur

Walhi Bali menilai banyak pembangunan infrastruktur yang mendegradasi bahkan menghilangkan subak atau sistem irigasi tradisional khas Bali

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Setiap 16 Mei Diperingati Sebagai Hari Cahaya Internasional

3 hari lalu

Inilah Alasan Setiap 16 Mei Diperingati Sebagai Hari Cahaya Internasional

Hari Cahaya Internasional diperingati setiap tanggal 16 Mei. Hal ini sebagai peringatan untuk momen penting penemuan cahaya laser.

Baca Selengkapnya

Pameran Teknologi Ruang Angkasa di Amerika, Seperti Apa Acaranya?

3 hari lalu

Pameran Teknologi Ruang Angkasa di Amerika, Seperti Apa Acaranya?

Industri ruang angkasa atau antariksa kembali menunjukkan diadakannya Space Tech Expo USA 2024 di Long Beach Convention Center, California

Baca Selengkapnya

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

4 hari lalu

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

PLN Tambah 111 Unit SKPLU di Berbagai Ruas Tol, Dukung Kendaraan Listrik

5 hari lalu

PLN Tambah 111 Unit SKPLU di Berbagai Ruas Tol, Dukung Kendaraan Listrik

PLN menambah unit SKPLU untuk mendukung kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

5 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya