Memahami 4 Jenis Investasi Jangka Pendek dan Tips Memulainya

Reporter

Tempo.co

Editor

Laili Ira

Rabu, 16 Agustus 2023 19:15 WIB

Berikut ini beberapa jenis investasi jangka pendek yang bisa Anda coba dan beberapa tipsnya. Foto: Pexels

TEMPO.CO, Jakarta - Ada beberapa jenis investasi yang bisa dicoba untuk pemula. Salah satunya adalah jenis investasi jangka pendek.

Seperti namanya, investasi jangka pendek merujuk pada investasi dengan waktu yang singkat, yakni kurang dari 1 tahun.

Pilihan umum untuk investasi jangka pendek melibatkan instrumen keuangan rendah risiko seperti obligasi, deposito, dan reksadana yang memiliki tenggat waktu jatuh tempo yang singkat.

Berikut ini beberapa jenis investasi jangka pendek yang dirangkum dari berbagai sumber, beserta contoh dan tips yang bisa Anda terapkan.

Jenis-Jenis Investasi Jangka Pendek

Advertising
Advertising

Berikut beberapa opsi investasi jangka pendek yang layak dipertimbangkan:

1. Reksadana Pasar Uang

Reksadana pasar uang adalah salah satu pilihan menarik bagi investor pemula. Anda hanya perlu menyediakan dana, sementara Manajer Investasi (MI) akan mengalokasikannya ke berbagai efek.

Di sini, seluruh investasi dialokasikan ke instrumen pasar uang, seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan obligasi. Investasi reksadana bisa diambil kapan saja, sehingga termasuk ke dalam investasi jangka pendek.

Risiko pada reksadana ini cenderung rendah dibandingkan dengan jenis lainnya, cocok untuk jangka waktu singkat.

2. Deposito

Deposito adalah instrumen yang umum dikenal dan diapresiasi oleh banyak orang. Ini cocok untuk investasi jangka pendek dan dikenal aman serta cara kerjanya yang familiar. Nasabah dapat memilih jangka waktu penyimpanan mulai dari 1, 3, 6, 12, hingga 24 bulan.

Anda hanya bisa menarik deposito saat jatuh tempo dan penarikan sebelum jatuh tempo akan dikenai biaya.

Keuntungan berasal dari bunga deposito yang sesuai dengan periode waktu yang dipilih. Bunga deposito umumnya lebih menguntungkan dibandingkan tabungan.

Investasi deposito juga aman karena sudah dijamin oleh LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan.

3. Peer to Peer (P2P) Lending

P2P lending adalah jenis investasi populer belakangan ini. Termasuk dalam teknologi keuangan yang menghubungkan pemberi pinjaman dan penerima pinjaman melalui platform online.

Biasanya, investor atau pemberi pinjaman pada P2P lending akan memperoleh bunga sekitar 15 hingga 20 persen per tahun, yang dibayarkan oleh penerima pinjaman.

4. Surat Utang Obligasi

Obligasi merupakan salah satu jenis instrumen investasi dengan jangka waktu pendek yang diterbitkan oleh pemerintah. Waktu jatuh tempo beragam, umumnya 1 hingga 3 tahun.

Penerbit obligasi membayarkan kupon atau bunga secara berkala kepada investor. Obligasi cenderung memiliki risiko rendah karena pemerintah menjamin keamanannya.

Tips Memulai Investasi Jangka Pendek

Meskipun investasi jangka pendek memiliki periode kurang dari 1 tahun, Anda perlu mempertimbangkan tiga panduan berikut agar menjadi seorang investor yang cerdas.

1. Tentukan Maksud Investasi

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menetapkan tujuan investasi secara jelas, karena ini akan mempengaruhi pilihan instrumen investasi yang akan Anda pilih.

2. Kenali Karakter Risiko

Mengenali karakter risiko merupakan aspek yang sangat penting, karena karakter risiko mencerminkan seberapa besar toleransi seseorang terhadap risiko dalam suatu investasi. Pengetahuan tentang investasi juga bisa memainkan peran dalam menentukan profil risiko.

3. Pilihlah Instrumen Investasi yang Cocok

Pemilihan instrumen investasi harus dilakukan dengan teliti. Untuk membuat pilihan yang tepat, Anda perlu memahami seluk-beluknya, termasuk mekanisme, potensi keuntungan, dan risiko.

Setelah memahaminya, Anda akan dapat menentukan instrumen investasi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Keuntungan Investasi Jangka Pendek

1. Imbal Hasil Lebih Cepat

Investasi jangka pendek menawarkan imbal hasil yang dapat dinikmati dalam waktu relatif singkat, seringkali kurang dari satu tahun.

Dari keuntungan yang terakumulasi, investor memiliki dua alternatif, yakni mengalokasikannya kembali untuk pertumbuhan lebih lanjut atau mencairkannya guna memenuhi keperluan tertentu.

2. Cadangan Dana Darurat

Investasi mampu menjadi sarana untuk merencanakan dana darurat. Jenis investasi jangka pendek memiliki fleksibilitas dalam pencairan dan cenderung memiliki risiko yang lebih terkendali, menjadikannya opsi yang potensial untuk mencadangkan dana darurat.

3. Fleksibel

Salah satu keunggulan investasi jangka pendek adalah fleksibel. Ini merujuk pada kemudahan bagi investor untuk mengubah investasi menjadi uang tunai dengan cepat dan tanpa kesulitan.

Mempertimbangkan pilihan-pilihan ini dengan cermat adalah langkah bijak bagi investor pemula yang ingin mencapai tujuan keuangan dalam jangka waktu singkat.

Demikian pemaparan ringkas mengenai investasi jangka pendek, termasuk tips memulai, keuntungan yang diperoleh, dan ragam jenisnya.

Dengan informasi ini, diharapkan para calon investor mampu menentukan pilihan investasi jangka pendek sesuai tujuan dan kebutuhannya.

RISMA KHOLIQ (MAGANG SEO)

Berita terkait

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

7 jam lalu

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir

Baca Selengkapnya

Bilyet Deposito: Pengertian, Ketentuan, dan Tips Terhindar dari Penipuan

51 hari lalu

Bilyet Deposito: Pengertian, Ketentuan, dan Tips Terhindar dari Penipuan

Bilyet Deposito adalah bukti kepemilikan atas dana yang telah didepositokan ke rekening deposito berjangka. Ini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 24 Triliun dari Lelang Surat Utang Negara Hari Ini

56 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 24 Triliun dari Lelang Surat Utang Negara Hari Ini

Pemerintah telah melelang Surat Utang Negara hari ini Rabu, 13 Maret 2024. Total nominal yang dimenangkan mencapai Rp 24 triliun.

Baca Selengkapnya

Ingin Investasi Emas? Simak Kelebihan dan Kekurangannya Terlebih Dahulu

9 Maret 2024

Ingin Investasi Emas? Simak Kelebihan dan Kekurangannya Terlebih Dahulu

Sebelum investasi emas, ketahui dahulu kelebihan dan kekurangannya dalam artikel ini agar investasi aman sesuai perencanaan Anda.

Baca Selengkapnya

Krom Bank Tawarkan Bunga Deposito di Atas Jaminan LPS, Manajemen Janji Transparan

27 Februari 2024

Krom Bank Tawarkan Bunga Deposito di Atas Jaminan LPS, Manajemen Janji Transparan

Krom Bank menawarkan suku bunga deposito hingga 8,75 persen per tahun, lebih tinggi dari yang dijamin oleh LPS.

Baca Selengkapnya

5 Tips Memulai Investasi bagi Pemula

16 Februari 2024

5 Tips Memulai Investasi bagi Pemula

Ini 5 tips memulai investasi bagi pemula.

Baca Selengkapnya

Tom Lembong Sebut Selama Ini Sektor Perbankan Dimanjakan: Margin Profit Paling Gemuk di Dunia

10 Februari 2024

Tom Lembong Sebut Selama Ini Sektor Perbankan Dimanjakan: Margin Profit Paling Gemuk di Dunia

Co-Captain Timnas AMIN, Tom Lembong, mengungkapkan peran sektor perbankan dalam menyalurkan kredit kepada UMKM masih bisa digenjot.

Baca Selengkapnya

Ini Rekomendasi Investasi untuk Pemula di Tahun 2024

30 Januari 2024

Ini Rekomendasi Investasi untuk Pemula di Tahun 2024

Awal tahun merupakan waktu tepat untuk melakukan investasi. Ini rekomendasi investasi untuk pemula di tahun 2024 yang bisa dipilih.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu Portofolio Investasi, Tujuan, dan Jenisnya

15 Januari 2024

Mengenal Apa Itu Portofolio Investasi, Tujuan, dan Jenisnya

Portofolio investasi adalah istilah yang merujuk pada kumpulan aset investasi, seperti deposito hingga saham. ini pengertian, jenis, dan tujuannya.

Baca Selengkapnya

15 Istilah Investasi yang Wajib Diketahui Investor Pemula

12 Januari 2024

15 Istilah Investasi yang Wajib Diketahui Investor Pemula

Sebagai investor pemula, wajib memahami istilah investasi yang sering digunakan. Hal ini dilakukan agar transaksi lancar dan terhindar dari kerugian.

Baca Selengkapnya