Respons Rangkaian Demo Buruh, Apindo Tawarkan Diskusi: Tidak Harus Turun ke Jalan

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Agung Sedayu

Sabtu, 12 Agustus 2023 13:57 WIB

Masa dari kelompok buruh beristirahat di kawasab Patung Kuda Arjuna Wiwaha saat unjuk rasa menuntut pencabutan UU Omnibus Law Cipta Kerja, di Gambir, Jakarta, Kamis, 10 Agustus 2023. Demo tersebut masih berlangsung sam

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani mengatakan pihaknya membuka diri untuk berdiskusi melalui lembaga tripartit dengan serikat pekerja atau buruh dan Kementerian Ketenagakerjaan untuk mencapai kesepahaman. Hal ini buntut aksi demonstrasi yang kembali digelar buruh pada Kamis, 10 Agustus 2023.

Shinta menuturkan, setiap pihak punya kepentingan dan perlu sama-sama diakomodir. "Pesan kami, aspirasi perlu disampaikan di medium yang tepat. Tidak selalu harus dengan turun ke jalan," kata Shina kepada Tempo, Sabtu, 12 Agustus 2023.

Shinta menghormati aksi demonstrasi buruh karena menjadi hak kebebasan berpendapat. Namun jika demonstrasi terus bergulir, menurut dia, bisa berpotensi mengganggu stabilitas keamanan dan berpengaruh pada investasi. Sebab, investor butuh rasa aman dan nyaman ketika berinvestasi.

Menurut Shinta, demonstrasi tiada henti bisa menjadi simalakama. Dampaknya, kata dia, bisa membuat investor pasar keuangan menahan diri bertransaksi. Lebih jauh, bisa menekan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) dan fluktuasi rupiah.

"Perlu diingat, kita masih menghadapi double disruption, pemulihan pasca pandemi serta kondisi ekonomi global. Ini tentu berdampak signifikan pada investasi dan tentu saja angka penyerapan tenaga kerja," tutur Shinta.

Advertising
Advertising

Seperti diberitakan sebelumnya, massa buruh menggelar aksi demonstrasi pada Kamis, 10 Agustus 2023. Demonstrasi kemarin bukan demonstrasi kali pertama. Sebelumnya, buruh juga sudah beberapa kali turun ke jalan.

Namun kemarin, durasi demonstrasi lebih panjang. Massa aksi turun ke jalan sejak Kamis pagi dan ada yang baru membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, pada Jumat dini hari. Mereka bertahan di jalan untuk menunggu Presiden Jokowi.

Ada sejumlah tuntutan yang disuarakan buruh dalam demonstrasi kemarin. Mulai dari pencabutan UU Cipta Kerja (terutama klaster ketenagakerjaan), pencabutan UU Kesehatan, Pencabutan UU Pengembangan dan Penyaluran Sektor Keuangan, hingga tuntutan untuk mewujudkan Sistem Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat.

RIRI RAHAYU | ADVIST KHOIRUNIKMAH

Pilihan Editor: Penerimaan CPNS 2023 Resmi Dibuka September, Ini Syarat dan Jadwal Lengkapnya




Berita terkait

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

13 jam lalu

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

Pada 2005 Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) mulai berlaku di Indonesia menangani perselisihan hubungan industrial, seperti PHK.

Baca Selengkapnya

Masuki Gelombang ke-68, Ini 5 Kiat Lolos Pendaftaran Program Prakerja

1 hari lalu

Masuki Gelombang ke-68, Ini 5 Kiat Lolos Pendaftaran Program Prakerja

Kartu Prakerja adalah program beasiswa pelatihan untuk meningkatkan kompetensi kerja dan kewirausahaan.

Baca Selengkapnya

Apindo Usul Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan, Pengamat: Bikin Birokrasi Panjang, Bebani APBN

1 hari lalu

Apindo Usul Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan, Pengamat: Bikin Birokrasi Panjang, Bebani APBN

Pengamat kebijakan publik Univesitas Trisakti Trubus Rahadiansyah mengatakan tidak ada urgensi pembentukan Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan dalam pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Jadwal Pembukaan Pendaftaran Prakerja Gelombang 68

2 hari lalu

Jadwal Pembukaan Pendaftaran Prakerja Gelombang 68

Pendaftaran kartu Prakerja gelombang ke-67 baru saja ditutup pada 6 Mei 2024 lalu, gelombang ke-68 akan dibuka pada 17 Mei 2024 nanti

Baca Selengkapnya

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

3 hari lalu

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

Wacana pembentukan kementerian baru di pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik karena dianggap boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

3 hari lalu

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo, buka suara perihal usulan Apindo agar pemerintahan baru membentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

3 hari lalu

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

Kemenhub membebastugaskan Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara, Asri Damuna, imbas video viral mendatangi Youtuber perempuan untuk diajak ke hotelnya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

4 hari lalu

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kota Batam.

Baca Selengkapnya

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

4 hari lalu

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkap maraknya pemutusan hubungan kerja atau PHK di awal 2024. Bakal meningkatkan angka pengangguran.

Baca Selengkapnya

Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

4 hari lalu

Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

Apindo berharap para menteri Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nanti profesional dan bisa kerja sama dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya