Ini Kelebihan Pertamax Green 95 yang Perlu Anda Ketahui

Editor

Nurhadi

Sabtu, 29 Juli 2023 11:53 WIB

Pertamax Green 95. TEMPO/Erwan Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) telah resmi memasarkan Pertamax Green 95 sejak Senin, 24 Juli 2023. Produk Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru itu merupakan hasil pencampuran Pertamax dengan Bioetanol sebesar 5 persen (E5).

Pertamax Green 95 dibuat dengan tujuan mendukung target nasional mencapai bauran EBT sebesar 31 persen pada 2050. Hingga kini Pertamax Green 95 telah tersedia di 15 Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) di Jakarta dan Surabaya.

Kelebihan Pertamax Green 95

1. Mengandung RON 95

Pertamax Green 95 bioenergi terdiri dari campuran Pertamax (RON 92) dan 5 persen etanol. Perpaduan ini menghasilkan produk baru yang diklaim memiliki Research Octane Number (RON) sebesar 95. Meski begitu, Pertamax Green 95 bukanlah produk Pertamina yang mempunyai angka oktan paling tinggi.

2. Menggunakan Campuran Bioetanol

Advertising
Advertising

Sebanyak 5 persen etanol digunakan sebagai bahan campuran Pertamax Green 95. Etanol itu berasal dari molase atau tetes tebu yang digadang-gadang dapat mendukung kemandirian energi. Dilansir dari laman Kementerian ESDM, sesungguhnya Program Bioetanol Tebu untuk Ketahanan Energi sudah diproyeksikan Presiden Joko Widodo alias Jokowi sejak 2022 silam.

Saat itu, produksi etanol hasil fermentasi tetes tebu nasional sebesar 40 ribu KL dan ditargetkan meningkat menjadi 1,2 juta KL pada 2030. Sejalan dengan hal itu, menurut Departemen Energi Amerika Serikat (AS), pemanfaatan bioetanol sendiri dapat menghasilkan penghematan bahan bakar yang bervariasi, tergantung dari jumlah campurannya.

3. Lebih Ramah Lingkungan

Kelebihan Pertamax Green 95 diyakini dapat mendorong target nasional untuk meraih bauran Energi Baru dan Terbarukan (EBT) sebesar 31 persen pada 2050. Campuran etanol molase tebu pada BBM baru tersebut diklaim mampu menurunkan emisi yang dikeluarkan kendaraan bermotor, sehingga lebih ramah lingkungan.

4. Harga Bersahabat

Pertamina menjual Pertamax Green 95 dengan harga Rp 13.500 per liter. Namun, selama periode promo, BBM baru itu dijual dengan harga Rp 13.300 per liter untuk pembelian melalui aplikasi MyPertamina. Pelanggan yang bertransaksi juga akan mendapatkan poin dua kali lipat, dari 7 poin menjadi 14 poin.

Sementara itu, kompetitor Pertamina juga lebih dahulu memasarkan produk BBM RON 9, yakni Shell dengan Shell V-Power seharga Rp 13.780 per liter, Vivo dengan Revvo 95 seharga Rp 13.580 per liter, dan BP dengan BP Ultimate seharga Rp 13.780 per liter.

5. Performa Mesin Jadi Lebih Baik

Menurut Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan. kelebihan Pertamax Green di antaranya memberikan akselerasi kendaran lebih baik dan membuat mesin lebih bersih. “Dengan mengonsumsi RON 95, itu akan membuat mesin tetap bersih,” kata dia pada Senin, 24 Juli 2023.

Selain itu, mengacu pada publikasi hasil penelitian bahan bakar dengan komposisi serupa, menunjukkan beberapa keunggulan. Menurut Yos Nofendri dari Teknik Mesin Universitas 17 Agustus 1945 (2018), perpaduan Pertamax (RON 92) dan 5 persen etanol meningkatkan kinerja mesin hingga 10,9 persen.

Pilihan Editor: Pertamina Kasih Promo Harga Pertamax Green 95, Berlaku hingga 23 Agustus 2023

Berita terkait

Pertamina Merilis Competency Development Program

1 hari lalu

Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina merilis Competency Development Program sebagai bagian dari Pertamina Investment Excellent untuk menjawab kebutuhan serta tantangan bisnis ke depan, khususnya terkait pengelolaan dan eksekusi investasi.

Baca Selengkapnya

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

1 hari lalu

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Pertamina Berikan Kado Terbaik untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia

2 hari lalu

Pertamina Berikan Kado Terbaik untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia

PT Pertamina (Persero) memberikan kado istimewa bagi kebangkitan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

2 hari lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

3 hari lalu

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

PT Pertamina (Persero) resmi menetapkan direktorat baru, yaitu direktorat manajemen risiko di seluruh subholding.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

3 hari lalu

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.

Baca Selengkapnya

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

3 hari lalu

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

Jusuf Kalla mengatakan bila direktur perusahaan harus dihukum karena merugi, maka seluruh BUMN Karya harus dihukum.

Baca Selengkapnya