Tren Belanja Live Streaming: Produk Fashion dan Kecantikan Paling Banyak Dibeli

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 9 Juni 2023 14:53 WIB

Ilustrasi belanja online menjelang Imlek/Tokopedia

TEMPO.CO, Jakarta - Survei tren belanja yang dilakukan Populix menunjukkan bahwa produk fashion dan kecantikan menjadi barang yang paling sering dibeli melalui live streaming platform. Misalnya, melalui Shopee Live, pembelian produk fashion dan aksesoris fashion mencapai 79 persen. Sementara produk kecantikan, perawatan dan kesehatan 71 persen.

TikTok Live menyusul dengan penjualan produk fashion dan aksesoris fashion sebanyak 44 persen. Sedangkan produk kecantikan, perawatan dan kesehatan sebanyak 51 persen.

"Orang-orang membeli produk fashion ataupun aksesoris fashion, baik dari perempuan maupun laki-laki. Jadi memang ini produk yang paling diminati dari live streaming platform," kata Head of Research Populix, Indah Tanip, dalam dialog media yang digelar virtual pada Jumat, 9 Juni 2023.

Akan tetapi, tren sedikit berbeda terjadi pada platform Tokopedia Play dan Lazlive. Dari hasil survei Populix, pembelian produk fashion dan kecantikan di kedua platform itu terpaut jauh di bawah Shopee Live dan TikTok Live.

Di Tokopedia Play, pembelian produk fashion dan aksesoris fashion serta produk kecantikan, perawatan dan kesehatan hanya mencapai 11 persen. Sementara LazLive lebih rendah lagi dengan capaian masing-masing 7 persen dan 10 persen.

Advertising
Advertising

Pembelian produk di live streaming platform Tokopedia Play dan LazLive cenderung didominasi produk perlengkapan rumah, produk elektronik, dan produk sehari-hari atau FMCG.

Di Tokopedia, pembelian perlengkapan rumah tercatat 20 persen, produk elektronik 24 persen, dan produk sehari-hari 21 persen. Sementara di LazLive, pembelian perlengkapan rumah sebesar 15 persen, produk elektronik 13 persen, dan produk sehari-hari 14 persen.

"Jadi produk fashion dan kecantikan beli di Shopee Live atau TikTok Live. Lalu produk longlasting beli di Tokopedia Play dan LazLive," kata Indah.

Adapun survei ini dilakukan terhadap 506 responden yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Survei dilakukan pada 12 hingga 23 Mei 2023. Pertanyaan survei mengacu pada kategori produk yang paling sering dibeli responden selama enam bulan terakhir.

Hasil survei ini juga menunjukkan bahwa Shopee Live menjadi platform yang paling populer. Shopee Live unggul di atas TikTok Live, Tokopedia Play, dan LazLive dari segi jumlah transaksi maupun nilai transaksi.

"Rata-rata transaksi per bulan di Shopee Live oleh konsumen dalam 6 bulan terakhir mencapai 56 persen," kata Indah.

Di bawah Shopee Live, TikTok Live menyusul dengan persentase 30 persen. Kemudian Tokopedia Play sebesar 8 persen dan Lazlive 6 persen.

Sementara dari nilai transaksi, Shopee Live unggul dengan persentase 54 persen. Kemudian TikTok Live menyusul dengan capaian 31 persen, Tokopedia Play 10 persen, dan Lazlive 6 persen.

"Jadi, lebih dari 50 persen Shopee Live itu mendominasi secara jumlah transaksi dan juga secara nilai transaksi ini sendiri," kata Indah.

Pilihan Editor: Ragam Cerita Faisal Basri: dari Soal Luhut, Subsidi Kendaraan Listrik, hingga Konflik Kepentingan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

9 jam lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

17 jam lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

1 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

1 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

1 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

1 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

1 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

2 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

2 hari lalu

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.

Baca Selengkapnya