Viral Pembobolan Koper Penumpang Pesawat, Ini Tanggapan Batik Air
Reporter
Joniansyah
Editor
Agung Sedayu
Selasa, 18 April 2023 13:59 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Batik Air memberikan penjelasan mengenai perkembangan informasi dan video yang viral di media sosial tentang pembobolan koper penumpang pesawat Batik Air rute Singapura-Jakarta. Video viral itu menunjukkan penumpang Batik Air mengeluh setelah kopernya dibobol hingga ponsel dan sejumlah barangnya hilang. Pihak Batik Air menyatakan sedang melakukan penyelidikan mengenai kasus tersebut.
"Segala bentuk keluhan yang disampaikan oleh penumpang, Batik Air tetap melakukan proses penyelidikan (investigasi)," ujar Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, Selasa 18 April 2023.
Namun, Danang menambahkan, pihak Batik Air hanya bertanggung jawab atas barang bawaan selama periode pengangkutan dari awal penerbangan sampai dengan barang bawaan diserahkan kepada tamu di bandar udara tujuan atau diterima oleh pihak yang berwenang di bandar udara tujuan.
"Setelah penumpang meninggalkan bandar udara dan menerima bagasinya, maka tanggung jawab maskapai penerbangan atas bagasi tersebut berakhir," kata Danang.
Dengan demikian, Danang menambahkan, keluhan tamu mengenai kehilangan atau kerusakan bagasi tercatat (keluhan bukan kategori barang berharga) yang disampaikan setelah tamu keluar bandar udara adalah tidak berlaku.
Batik Air menegaskan, bahwa ketentuan bahwa barang berharga harus disimpan di bagasi kabin dan tidak diletakkan di bagasi tercatat sudah tertulis pada tiket penerbangan dan berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 77 Tahun 2011.
"Batik Air selalu memperhatikan setiap masukan (saran dan keluhan) yang disampaikan oleh setiap tamu, untuk menentukan langkah-langkah yang tepat," kata Danang.
Selanjutnya: Kronologis Kasus Dugaan Pembobolan Koper Penumpang ...
<!--more-->
Danang lantas menyampaikan kronologi insiden bagasi penumpang tersebut.
Selasa, 11 April 2023
Peristiwa bermula pada Selasa, 11 April 2023 pukul 12:13 WIB. Saat itu Batik Air penerbangan nomor ID-7154 mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dari Singapura.
Selanjutnya pada pukul 12:40 WIB, penumpang atas nama inisial BL melapor ke bagian Lost and Found Terminal 2F bahwa kehilangan gembok koper.
Kemudian pada pukul 12:45 WIB, dilakukan pengecekan isi koper secara teliti dan disaksikan bersama petugas. Menurut pengakuan tamu tersebut, tidak ada barang yang hilang dari koper.
Namun pada pukul 20:00 WIB, melalui pesan singkat (WhatsApp) tamu dimaksud menyampaikan kehilangan 1 (satu) handphone di dalam koper. Dalam hal ini, keluhan disampaikan setelah tamu meninggalkan bandar udara.
Kamis, 13 April 2023
Selanjutnya pada Kamis, 13 April 2023 pukul 17:00 WIB, BL kembali datang ke bagian Lost and Found Terminal 2F Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Dia kembali melaporkan mengenai barangnya yang hilang.
Senin, 17 April 2023
Pada Senin, 17 April 2023 pukul 09:28 WIB, BL kembali menyampaikan keluhan melalui pesan singkat (WhatsApp). Kali ini dia melaporkan bahwa juga kehilangan 2 (dua) syal di dalam koper.
Baca juga: Istana Klarifikasi Pidato Jokowi di Jerman: Penutupan Seluruh PLTU pada 2050, Bukan 2025
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.