Jalan di Jambi Rusak, Menteri ESDM: Truk Odol Harus Ditertibkan

Sabtu, 1 April 2023 16:07 WIB

Foto udara antrean kendaraan yang didominasi truk bermuatan batu bara saat terjebak kemacetan di Jalan Lintas Sarolangun-Muara Tembesi, Batanghari, Jambi, Rabu, 1 Maret 2023. Ribuan kendaraan terjebak macet parah hingga 20 jam karena truk bermuatan batu bara masih diizinkan melewati jalan nasional setempat. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menanggapi rusaknya jalan nasional di Jambi karena truk yang mengangkut batu bara. Menurutnya, truk over dimension over load atau truk Odol menjadi penyebab sehingga harus ditertibkan.

Arifin, sapaannya, mengatakan truk batu bara masih melintas di jalan nasional Jambi karena terkait kegiatan ekonomi. Dia menyebut, jalan yang dibangun pemerintah bisa dimanfaatkan untuk transportasi umum maupun kegiatan ekonomi.

“Produk-produk tambang ini kan termasuk komoditas yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi. Jadi memang ada kerusakan-kerusakan mungkin yang terjadi, akibat dari over load (kelebihan muatan) jadi merusak jalan, harus ditangani,” ujar Arifin di Kementerian ESDM, Jumat 31 Maret 2023.

Arifin mengungkapkan truk-truk pengangkut batu bara masih melintasi jalan nasional di Jambi. Karena alasan kegiatan ekonomi. “Cuma memang banyak yang muatannya kelewat berlebihan, Odol ini mesti ditertibkan,” ungkap Arifin.

Aturannya sudah ada tetapi selalu ada yang lolos sehingga perlu menjadi perhatian untuk ditertibkan kembali.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, dia mengatakan tim Kementerian ESDM sudah turun menangani persoalan itu ke Jambi. Dia pun mengimbau perusahaan-perusahaan untuk memperbaiki permasalahan tersebut.

“Harus ada jalan alternatif. Memang waktu itu sudah dibangun oleh swasta, nanti dalam tahun-tahun ini sudah selesai salah satu ruasnya,” tutur Arifin.

Dilansir dari laman pu.go.id, Komisi V DPR RI menanggapi aspirasi masyarakat Jambi tentang kondisi jalan nasional yang rusak dan macet akibat dilintasi truk pengangkut batu bara. Hal ini ditanggapi Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hedy Rahadian.

Hedy menyebut, butuh anggaran sekitar Rp 824 miliar untuk memperbaiki jalan dalam kondisi kendaraan normal. Namun, jika kondisi kendaraannya seperti sekarang dengan muatan berlebih, diperkirakan butuh sekitar Rp 8,4 triliun.

“Jadi ini kenapa terjadi? Karena semakin besar suatu kendaraan, dampak merusaknya itu pangkat 4 (16 kali). Itu sebabnya kita membatasi beban standar kita” tuturnya dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi V di Senayan pada Rabu, 29 Maret 2023.

Pilihan Editor: Awal Februari 2023, Progress Pembangunan Fisik Infrastruktur IKN Mencapai 14 Persen

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

7 jam lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Api Kembali Menyala di Bekas Sumur Minyak Ilegal, Polres Batanghari Upayakan Pemadaman

7 hari lalu

Api Kembali Menyala di Bekas Sumur Minyak Ilegal, Polres Batanghari Upayakan Pemadaman

Semburan api yang muncul ini akibat aktivitas pengeboran sumur minyak ilegal di kawasan Tahura di Desa Senami, Kabupaten Batanghari.

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

10 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM Apresiasi Upaya PLN Jaga Keandalan Listrik Selama Ramadan dan Idul Fitri 1445 H

24 hari lalu

Menteri ESDM Apresiasi Upaya PLN Jaga Keandalan Listrik Selama Ramadan dan Idul Fitri 1445 H

Arifin mengapresiasi langkah PLN dalam menjaga sistem listrik yang andal bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

29 hari lalu

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk periode 2011-2016 Milawarman divonis bebas dalam kasus dugaan korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS).

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunjungan Kerja ke Jambi untuk Cek Pasar dan RSUD

29 hari lalu

Jokowi Kunjungan Kerja ke Jambi untuk Cek Pasar dan RSUD

Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Jambi untuk kunjungan kerja pada Rabu pagi, 3 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

35 hari lalu

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.

Baca Selengkapnya

Viral Kasus Perusakan Toko Laundry di Grogol Petamburan, Polisi Tangkap 1 Tersangka di Jambi

38 hari lalu

Viral Kasus Perusakan Toko Laundry di Grogol Petamburan, Polisi Tangkap 1 Tersangka di Jambi

Polisi menangkap tersangka perusakan toko laundry berinisial J, 41 tahun, di daerah Jambi.

Baca Selengkapnya

Motif Penganiayaan Santri hingga Tewas di Jambi, Pelaku Ditagih Utang Rp 10 Ribu

39 hari lalu

Motif Penganiayaan Santri hingga Tewas di Jambi, Pelaku Ditagih Utang Rp 10 Ribu

Polda Jambi akirnya mengungkap motif penganiayaan yang menewaskan AH, 13 tahun, santri di salah satu ponpes di Kabupaten Tebo.

Baca Selengkapnya