Sandiaga Sebut Bulan Ramadan Turut Dorong 1,4 Miliar Pergerakan Wisatawan Nusantara Tahun ini
Reporter
Antara
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Sabtu, 1 April 2023 14:00 WIB
TEMPO.CO, Padang - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebutkan bulan Ramadan 1444 Hijriah turut memicu tercapainya target 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara. Hal itu disampaikan Sandiaga ketika meresmikan Television Commercial sebuah media promosi pariwisata Sumatera Barat tentang storynomics budaya Minangkabau.
"Dalam program berwisata di Indonesia kita ditargetkan 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara, dan bulan suci Ramadan jadi pemicu utamanya," ujar Sandiaga di Padang, Jumat, 31 Maret 2023.
Adapun pada 2021 dan 2022 realisasi pergerakan wisatawan nusantara di Tanah Air belum begitu maksimal. Pasalnya, masih ada imbas pandemi Covid-19 yang terjadi di sejumlah negara termasuk Indonesia.
Tapi pada tahun 2023 ini, Sandiaga yakin target pergerakan wisatawan nusantara bisa tercapai. Apalagi, tradisi mudik Lebaran menjadi momentum bagi masyarakat untuk pulang ke kampung halaman sehingga diyakini meningkatkan pergerakan ekonomi.
Ia pun mengajak dan mendorong perantau yang mudik memanfaatkan momen Idul Fitri 1444 hijriah untuk mengunjungi desa-desa wisata yang telah dikemas oleh pemerintah daerah.
Dengan bergerak dari satu tempat ke tempat lain, menurut Sandiaga, warga secara otomatis akan menciptakan peluang lapangan kerja bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Selanjutnya: "Kalau mereka bergerak, mereka ..."
<!--more-->
"Kalau mereka bergerak, mereka menggeliatkan ekonomi dan membuka peluang usaha," katanya.
Pemerinth sebelumnya mematok target 4,4 juta lapangan pekerjaan di Tanah Air bisa diwujudkan. Pemerintah daerah juga perlu menerapkan gerak cepat (gercep), gerak bersama (geber) dan terakhir garap semua potensi (gaspol) atau yang dikenal dengan istilah 3G.
Berikutnya, Sandiaga mengajak setiap pelaku usaha di Ranah Minang untuk selalu menyertakan hastag atau tagar "Visit Beautiful West Sumatera" apabila mengunggah aneka kerajinan tangan, potensi pariwisata dan lain sebagainya.
Lebih jauh, Sandiaga berharap Sumatera Barat bisa menjadi contoh pengembangan desa-desa wisata bagi daerah lainnya di Tanah Air. "Harapannya, Sumatera Barat kan selalu leading, desa wisata akan terus menjadi contoh atau panutan bagi pengembangan desa pariwisata ke depannya," ucapnya.
Di Sumbar sedikitnya terdapat lima desa terbaik yang ditetapkan Kemenparekraf tersebut yakni Desa Wisata Nyarai yang berada di Kecamatan Luluk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Berikutnya Desa Wisata Kubu Gadang di Kota Padang Panjang, serta Desa Wisata Perkampungan Adat Nagari Sijunjung di Kabupaten Sijunjung.
ANTARA
Pilihan Editor: Ini Alasan Jokowi Puji Hary Tanoe Soal KEK Lido di Bogor
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.