Cara Mengendus dan Cek Rekening Penipu dengan Mudah

Reporter

Rindi Ariska

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 25 Maret 2023 05:00 WIB

Ilustrasi mobile banking Foto shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini, masih cukup banyak aksi penipu dengan menggunakan nomor rekening. Berikut ada beberapa cara untuk mengecek nomor rekening penipu secara online dengan mudah.

Ada banyak sekali modus penipuan yang mengatasnamakan instansi, perusahaan, maupun pribadi lewat SMS, telepon dan jual-beli online.

Tak jarang banyak yang tertipu dengan tipu muslihat penipu online. Hal ini dikarenakan para penipu zaman sekarang banyak melakukan cara canggih untuk menipu, termasuk dengan melibatkan nomor rekening.

Tips Cek Rekening Penipu

Oleh karena itu, penting untuk Anda agar tetap waspada. Namun tidak perlu khawatir, jika Anda menemukan kecurigaan penipuan maka Anda dapat mengecek nomor rekening penipu secara online.

Selain mengecek nomor rekening penipu, Anda juga bisa membuat laporan melalui portal pengaduan online. Ada berbagai cara untuk mengecek nomor rekening penipu online yang dapat Anda lakukan dengan mudah, diantaranya:

  1. Cara cek rekening penipu online via Lapor.go.id

Lapor.go.id telah ditetapkan sebagai Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 3 Tahun 2015.

Berikut cara cek rekening penipu online melalui lapor.go.id, diantaranya:

Advertising
Advertising

- Pertama, apabila indikasi penipuan terkait dari institusi berwenang dengan cara melaporkan nomor rekening.
- Buka laman https://www.lapor.go.id/ tanpa login pada browser.
- Pilih salah satu dari 3 klasifikasi layanan.
- Isi laporan dengan baik dan benar.
- Unggah bukti pendukung.
- Terakhir, klik Lapor untuk penyelesaian laporan.

  1. Cara Cek rekening penipu online via CekRekening.id

CekRekening.id adalah Situs Resmi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia yang difungsikan sebagai portal untuk melakukan pengumpulan database rekening bank diduga terindikasi tindak pidana.

Nah, masyarakat bisa cek rekening penipu online melalui CekRekening.id berikut.

- Buka laman https://cekrekening.id/home pada browser.
- Pilih bagian Periksa Rekening.
- Pilih bank atau e-wallet dan isi nomor rekening.
- Klik Cek Sekarang.
- Apabila terindikasi penipuan, segera klik Tambah Laporan.
- Isi kolom sebagai syarat laporan penipuan.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut bisa melalui menghubungi call center: (021) 384 5786 dan WhatsApp: 08118331316.

Melalui CekRekening.id, Anda juga dapat...
<!--more-->

Berita terkait

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

14 jam lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

1 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

2 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

2 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

2 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

2 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

2 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

2 hari lalu

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

Rupiah bergerak stabil seiring pasar respons positif kenaikan BI Rate.

Baca Selengkapnya

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

3 hari lalu

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.

Baca Selengkapnya