TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia menyiapkan 5.066 titik penukaran uang baru menjelang Idul Fitri. Setiap orang nantinya bisa menukarkan uangnya hingga Rp 3,8 juta.

“Ada 5.066 titik (layanan penukaran),” kata Deputi Gubernur Bank Indonesia Aida S. Budiman dalam acara Serambi (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri) 2023 di Jakarta pada Senin, 20 Maret 2023.

Titik-titik tersebut tersebar di seluruh wilayah Indonesia, yaitu 1.062 titik di Sumatera, 599 titik di Jabodebek (Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi), 828 titik di Kalimantan, 594 titik di Sulampua (Sulawesi, Maluku, Papua), 393 titik di Bali dan Nusa Tenggara, serta 1.590 titik di Jawa.

“Dengan waktu layanan penukaran di seluruh Indonesia dimulai 27 Maret. Sementara kalau di kantor pusat sudah mulai per hari ini,” tutur Aida.

Dia menjelaskan, setiap orang bisa menukarkan uangnya hingga Rp 3,8 juta. Adapun penukarannya bisa dilakukan dengan aplikasi Pintar, atau datang langsung ke titik penukaran resmi Bank Indonesia.

“Kita nggak bisa pungkiri, masyarakat yang tidak tahu dan ingin menukar tetap kita layani. Intinya pada saat Ramadan, Idul Fitri masyarakat secara luas kita bisa penuhi,” ujar Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Marlison Hakim dalam acara yang sama.

Marlison menjelaskan bahwa layanan penukaran uang di Jakarta ada di pasar-pasar, seperti Pasar Koja, Pasar Pramuka, Pasar Rawa Bening, Pasar Kopro, Pasar Slipi, dan lain-lain. Kas keliling di pasar-pasar ini bisa ditemukan mulai 27 Maret hingga 20 April 2023.

Selain itu, penukaran bisa dilakukan di masjid-masjid di Jakarta mulai 3 hingga 14 April 2023. “Hasyim Ashari, Istiqlal pusat ya, At Tin, Islamic Center sama Al Azhar. Jadi, itu lima wilayah,” tuturnya.

Pilihan Editor: Ramadan 2023, Bank Indonesia Siapkan Rp 195 Triliun Uang Baru hingga 5.066 Titik Penukaran

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini