TEMPO.CO, Jakarta - Mulai 30 Januari 2023, maskapai Batik Air menyiapkan penerbangan perdana penumpang berjadwal internasional dari Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo (YIA) menuju Bandar Udara Internasional Changi di Singapura (SIN).

"Dilayani tanpa transit (langsung) pergi pulang (PP)," ujar Corporate Communications Strategic of Batik Air Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, Selasa 24 Januari 2023.

Baca: Pesawat Lion Air Bawa 210 Turis Asal China Tiba di Bali

Rute Yogyakarta - Singapura PP dipersiapkan pesawat jenis Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi). "Armada ini merupakan generasi modern dan baru yang dikirim dari pabrikan pesawat," kata Danang.

Danang mengatakan, rute Yogyakarta – Singapura bagian upaya memperlancar akses perjalanan bagi pebisnis dan wisatawan di Asia Tenggara, Indonesia dan Singapura. Sektor Singapura ke Yogya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, sejalan program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) dan seiring turut menyukseskan agenda TRAVEX (Travel Exchange) ATF di Yogya Expo Centre 2-5 Februari 2023 dan Candi Prambanan sebagai lokasi Opening Ceremony of ASEAN Tourism Forum 2023.

Batik Air, kata dia, telah memahami antusias permintaan perjalanan yang semakin meningkat terutama di destinasi dengan trafik penerbangan yang tinggi dari Indonesia bagian tengah. Rute baru pertama internasional ke Negeri Singa dari Yogyakarta oleh Batik Air ini menawarkan pilihan baru yang saling terhubung bagi pelancong dan pebisnis yang berasal dari Yogya, Solo, Magelang, Purworejo, Purwokerto dan daerah di sekitar dapat melanjutkan penerbangan menuju Singapura.

Kesempatan bagi pebisnis dan wisatawan dari Yogya melalui Singapura juga semakin luas dengan layanan Lion Air Group, terhubung ke Kuala Lumpur, Malaysia. Penerbangan dari gerbang udara terbesar di Negeri jiran ini dapat terkoneksi ke Penang, Langkawi, Kota Kinabalu di Malaysia; Thailand, Pakistan, India, Bangladesh serta negara-negara lainnya.

Batik Air menyediakan pilihan terbang semakin luas bagi wisatawan dan pebisnis dari mancanegara melalui Singapura untuk menuju Yogya sebagai tujuan favorit yang terkoneksi penerbangan lanjutan menuju Surabaya, Bandung, Bali, Lombok, Pontianak, Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, Pekanbaru serta destinasi lainnya.

Menurut Danang, Yogyakarta ke Singapura adalah rute ke-5 setelah Jakarta, Medan Kualanamu, Surabaya dan Makassar." Mendatang, penambahan rute internasional menuju Singapura dari kota-kota lain di Indonesia dikembangkan berdasarkan permintaan pasar penerbangan domestik dan internasional," tutup Danang.

JONIANSYAH HARDJONO

Baca: Presiden Jokowi: Biaya Haji Masih Dalam Kajian, Masih Proses Kalkulasi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini