Garuda Dinobatkan sebagai Maskapai Paling Tepat Waktu, Menhub: Jadi Momentum Pemulihan

Kamis, 12 Januari 2023 20:08 WIB

Pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bercorak khusus yang menampilkan visual masker pada bagian moncong pesawat dipamerkan di akun media sosial maskapai plat merah tersebut. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi kinerja maskapai nasional yang mulai bangkit setelah diterjang pandemi Covid-19. Salah satunya PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. yang dinobatkan sebagai maskapai penerbangan global paling tepat waktu sepanjang tahun 2022 (The Most Punctual Global Airline) oleh Official Airline Guide (OAG) Flightview.

OAG merupakan lembaga riset internasional yang melakukan pemeringkatan ketepatan waktu atau on time performance (OTP) maskapai penerbangan global.

Baca: Bos Garuda Blak-blakan Soal Gugatan Balik ke 2 Lessor Pesawat Greylag

“Semoga prestasi ini semakin memacu kinerja penerbangan nasional, menjadi momentum pemulihan, dan semakin memajukan industri penerbangan,” ujar Budi Karya lewat keterangan tertulis pada Kamis, 12 Januari 2023.

Garuda Indonesia berhasil meraih peringkat pertama tingkat OTP sebesar 95,63 persen. Maskapai pelat merah ini mengalahkan sejumlah maskapai lainnya, di antaranya dari Afrika Selatan SafAir peringkat kedua (95,30 persen), Jerman Eurowings peringkat ketiga (95,26 persen), Thailand Thai AirAsia di peringkat keempat (92,33 persen), dan Korea Selatan Jeju Airlines di peringkat kelima (91,84 persen).

Advertising
Advertising

Ini menjadi kali kedua maskapai Garuda Indonesia meraih peringkat OTP terbaik, setelah sebelumnya diraih pada tahun 2019.

Dengan capaian tersebut, Budi Karya berharap semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan layanan dari maskapai nasional.

“Saya berharap kinerja ketepatan waktu yang baik ini dapat terus konsisten dilakukan dan dapat diikuti juga oleh maskapai nasional lainnya,” tutur Budi Karya.

Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, selain konsistensi pelayanan dari operator penerbangan harus dijaga, peran masyarakat pengguna jasa penerbangan juga menjadi salah satu faktor penting. Pasalnya, masyarakat juga punya andil besar dalam menunjang ketepatan jadwal penerbangan.

“Manajemen waktu kedatangan di bandara harus diperhatikan, agar tidak terlalu mepet datang ke bandara. Sehingga proses pre-flight seperti check-in dan boarding tidak mengganggu ketepatan waktu keberangkatan pesawat,” tutur Budi Karya.

Baca juga: Saham GIAA Terbang Tinggi, Erick Thohir: Pertanda Baik untuk Garuda Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

15 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

21 jam lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

1 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

1 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

2 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

3 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

5 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya