Ramadan 3 Bulan Lagi, Ini Persiapan Kemendag Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok

Sabtu, 7 Januari 2023 05:00 WIB

Pedagang beraktivitas di Pasar Tebet Timur, Jakarta, Senin, 28 Maret 2022. Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) meminta pemerintah mewaspadai kenaikan harga komoditas bahan pokok menjelang Ramadan 2022. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Kementerian Perdagangan (Kemendag) tengah mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok pada bulan Ramadan yang jatuh pada Maret 2023. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Kasan mengatakan hal pertama yang akan dipersiapkan kementeriannya adalah stabilisasi pasokan dan harga minyak goreng.

"Pertama minyak goreng. Kita berharap pasokan ke domestik akan jauh lebih banyak dari sebelumnya," saat ditemui Tempo di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat pada Jumat, 6 Januari 2023.

Persiapan kedua adalah stabilisasi komoditas beras. Kini pemerintah melalui Perum Badan Urusan Logistik atau Bulog tengah melakukan proses importasi yang ditargetkan mencapai 500 ribu ton hingga Februari nanti.

Kemudian untuk holtikultura, Kasan mengatakan dirinya sudah berdiskusi dengan asosiasi petani, dan dinas-dinas pertanian, terutama untuk komoditas cabai. Adapun cabai rawit, cabai merah besar, cabai ijo, cabai keriting, cabe rawit yang sekarang harganya mulai naik.

Ia menjelaskan harga komoditas-komoditas tersebut naik karena saat ini cuaca masih sering hujan besar. "Nah, itu yang mengganggu produksi. sehingga dia berjamur, PH-nya tinggi, fungsinya turun. Otomatis produksi sekarang pasokan sedikit lebih rendah dair sebelumnya," kata dia.

Advertising
Advertising

Sementara untuk cabai, ia menuturkan proses produksi masih berlangsung, terutama di dataran rendah, antara lain Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa barat. Di sisi lain, menurut Kasan, pada akhir Januari produksi cabai juga akan mulai banyak dilakukan di dataran tinggi. Sehingga, diperkirakan pasokan akan melimpah pada Januari ini dan diharapkan mencukupi hingga Lebaran pada April nanti.

Kemendag, kata Kasan, sudah menugaskan tim perdagangan dalam negeri untuk melakukan survei ke lapangan, terutama di daerah-daerah sentra produksi, seperti Kediri, Banyuwangi, dan Magelang. Kemudian besok, ia mengaku akan meninjau sentra produksi di Lampung.

Selanjutnya: Kemendag bekerja sama dengan Bapanas dan Kemendagri<!--more-->

Tak bekerja sendiri, Kemendag juga akan bekerja dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Dalam Negeri, dan pemerintah daerah, baik itu pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten kota. "Jadi setiap hari kami pantau harga, pantau pasokan untuk antisipasi terkait produksi ini," ucapnya.

Adapun berdasarkan pengamatan Tempo, harga sejumlah bahan pokok masih terus merangkak naik, khususnya cabai, beras, dan telur. Berdasarkan laman Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan harga cabai rawit merah per 6 Januari 2023 naik 26,10 persen dibandingkan bulan sebelumnya menjadi Rp 65.700 per kilogram. Kemudian harga beras medium naik 2,73 persen menjadi Rp 11.300 per kilogram. Lalu harga telur naik 1,64 persen menjadi Rp 31.000 per kilogram

Laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional pun mencatat per 6 Januari 2023, harga cabai rawit merah mencapai Rp 67.700 per kilogram. Sedangkan harga beras medium I mencapai Rp 12.650. Lalu harga telur ayam sebesar Rp 30.700 per kilogram.

Selanjutnya data Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) per 6 Januari 2023 menunjukan harga cabai rawit per hari ini mencapai Rp 59.270 per kilogram. Lalu harga beras medium sebesar Rp 11.530 per kilogram. Kemudian, harga telur ayam mancapai Rp 29.540 per kilogram.

Baca Juga: Niat Puasa Senin Kamis, Doa Berbuka Puasa Serta Manfaat bagi yang Melakukannya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

7 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

20 jam lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

1 hari lalu

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

1 hari lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

2 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

2 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Promo Super Indo Awal Mei, Minyak Goreng Super Hemat

4 hari lalu

Promo Super Indo Awal Mei, Minyak Goreng Super Hemat

Peritel produk makanan Super Indo Supermarket menghadirkan beragam promo potongan harga atau diskon di akhir April hingga menjelang Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

5 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

8 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya