TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta PT ASDP Indonesia Ferry mempercepat pergerakan keluar dan masuk kendaraan di pelabuhan. Hal ini seiring banyaknya antrean di masa puncak arus Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 atau Nataru.

“Catatan yang harus diperbaiki, terutama untuk ASDP, adalah proses keluar dan masuk kendaraan agar dilakukan dengan lebih cepat,” ujar Budi Karya ketika melakukan peninjauan di Pelabuhan Merak, dipantau Tempo dari siaran langsung melalui Instagram resmi @budikaryas, Sabtu, 24 Desember 2024.

Kendati demikian, Budi Karya menilai sejauh ini arus penyeberangan laut untuk periode Nataru masih berjalan dengan baik. Dia pun meminta agar para stakeholder terkait tetap kerja optimal.

Budi Karya juga mengingatkan ihwal pantauan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Sebab berdasarkan BMKG, ada kecenderungan angin dan arus laut yang relatif berada di atas rata-rata. Karenanya, dia meminta ASDP dan stakeholder terkait menjaga tempat-tempat penyeberangan dari dermaga menuju kapal untuk memastikan tingkat keselamatan yang baik.

“Tolong lakukan improvement. Hari ini hari puncak arus dan masih ada lagi tanggal 30 dan 31 Desember,” ujar Budi Karya.

Selanjutnya: 53.344 penumpang telah melakukan penyeberangan melalui Pelabuhan Merak

• 1
• 2
• Selanjutnya