Bahlil Lahadalia Yakin Target Investasi Rp 1.200 Triliun Tahun Ini Tercapai

Rabu, 14 Desember 2022 20:07 WIB

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi jajarannya memberi keterangan kepada wartawan terkait perkembangan investasi tahun 2022, di Jakarta, Senin, 26 September 2022. Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa Indonesia tahun ini menargetkan investasi yang masuk sebesar Rp 1.200 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, yakin target realisasi investasi tahun ini sebesar Rp 1.200 triliun bakal tercapai. Menurut dia, realisasi investasi sampai dengan 12 Desember 2022 sudah mencapai 91 persen dari target Rp 1.200 triliun.

“Saya berjanji dalam forum yang terhormat ini, insya Allah (bisa mencapai target) berdasarkan data yang tim kami sudah hitung per kuartal September dan sekarang kita sudah sampai Desember,” kata Bahlil dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI Rabu, 14 Desember 2022.

Baca: Nasabah Wanaartha Life Desak Transparansi Jumlah Korban: Enggak Mungkin 28 Ribu

Bahlil mengatakan target investasi Rp 1.200 triliun merupakan syarat untuk pertumbuhan ekonomi bisa tercapai di atas 5,3 persen pada 2022. Capaian realisasi investasi secara kumulatif sepanjang Januari-September 2022 sudah masuk sebesar Rp 892,4 triliun. Realisasi investasi tersebut sudah tercapai 92,1 persen dari target RPJMN sebesar Rp 968 triliun dan 74,4 persen dari target Presiden Jokowi Rp 1.200 triliun.

“Jujur saya katakan secara year on year, PMA kita tumbuh sebesar 63,6 persen dan PMDN tumbuh 22,5 persen. Dengan demikian, komposisinya adalah luar Jawa 52,9 persen dan Pulau Jawa 47,1 persen,” kata Bahlil. Capaian tersebut didukung dengan penciptaan lapangan pekerjaan sebesar 965.122 tenaga kerja langsung dari total 131.278 proyek.

Adapun 10 besar negara-negara investor pada kuartal ketiga di 2022, yakni Singapura, Cina, Jepang, Hong Kong, Malaysia, Korea Selatan, Amerika Serikat, Belanda, dan Australia. “Komitmen kami sisa sekitar Rp 300 triliun akan bisa terselesaikan dalam tiga bulan ini. Dan tim saya kerja terus sudah mencapai di atas Rp 1.000 triliun, angkanya nanti diumumkan awal Januari, insyaallah tercapai Rp 1200 triliun, saya janji.”

Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani pesimis target investasi Rp 1.200 triliun tercapai. “Kemungkinan rasanya berat untuk mencapai Rp 1.200 triliun,” kata dia pada Oktober lalu. Menurut Hariyadi, kenaikan suku bunga menjadi pertimbangan karena akan membuat biaya investasi juga naik. Belum lagi kondisi resesi dunia yang mulai melanda beberapa negara.

ERLITA NOVITANIA AWALIANDA | ANNISA NURUL AMARA

Baca juga: Empat Fakta Kasus Wanaartha, Izin Dicabut OJK hingga Digugat Nasabah

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

4 menit lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12.050 Miliar

33 menit lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12.050 Miliar

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

5 jam lalu

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

12 jam lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

13 jam lalu

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

Kontrak Freeport adalah salah satu kontrak pertambangan terbesar dan paling signifikan di dunia, yang terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

17 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

19 jam lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

19 jam lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

21 jam lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

Bahlil Lahadalia: Saham Pemerintah di Freeport hingga Lahan untuk Sukanto Tanoto

1 hari lalu

Bahlil Lahadalia: Saham Pemerintah di Freeport hingga Lahan untuk Sukanto Tanoto

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan, rencana pemerintah menambah kepemilikan saham sebanyak 10 persen

Baca Selengkapnya