Gencarkan Penggunaan Kendaraan Listrik, Menteri ESDM Fokuskan Pembenahan Sektor Hulu

Minggu, 4 Desember 2022 21:01 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) Arifin Tasrif menyampaikan sambutannya di di acara 3rd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2022 di Bali Nusa Dua Convention Center, Kuta, Bali pada Rabu, 23 November 2022. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus melakukan sosialisasi penggunaan kendaraan listrik. Sekaligus bekerja sama dengan kementerian terkait maupun para pelaku manufacturing komponen kendaraan.

Selain itu, Menteri ESDM Arifin Tasrif juga mengatakan akan berfokus pada pembenahan sisi hulu industri.

“Di sisi hulunya, industri-industri besar manufakturnya sedang berupaya untuk bisa membuat komponen-komponennya. Secara bersamaan juga kita siapkan infrastruktur-infrastruktur pendukungnya sehingga program ini bisa berjalan dengan baik dan sempurna,” ujar Arifin dalam acara Electric Vehicle (EV) Funday di kota Bandung, Jawa Barat, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu, 4 Desember 2022.

Baca: Kemenkeu Bakal Berdiskusi dengan ESDM Ihwal Pengadaan Rice Cooker Gratis

Mengenai program kendaraan listrik, Arifin mengatakan kementeriannya telah meluncurkan pilot project program konversi 100 unit dengan 10 tipe pada 17 Agustus 2021. Proses konversi tersebut mengikuti Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 65 Tahun 2020 tentang Konversi Sepeda Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai.

Advertising
Advertising

Motor listrik tersebut telah lolos uji endurance 10.000 kilometer selama 48 hari dengan menempuh jalan menanjak, turunan dan macet, baik dalam kondisi hujan maupun panas.

“Tahun ini Kementerian ESDM melanjutkan konversi tersebut menjadi 1.000 motor listrik dan 13 juta motor listrik pada tahun 2030. Ini merupakan salah satu strategi pemerintah untuk mengakselerasi menuju Net Zero Emission pada tahun 2060,” ujar Arifin.

Selanjutnya: Pemerintah Tak Lagi Gunakan Kendaraan Berbahan Bakar BBM

<!--more-->

Sementara ihwal infrastruktur, pemerintah bersama PT PLN terus meningkatkan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU). Hingga 17 Hingga 17 November 2022, telah tersedia 439 unit SPKLU di 328 lokasi dan 961 unit di sejumlah wilayah di Indonesia.

Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury juga mengatakan pihaknya akan mengakselerasi program kendaraan listrik. Dia menyebut Menteri BUMN Erick Thohir telah mengeluarkan surat edaran pada Oktober lalu. Dalam surat tersebut, kata dia, disampaikan bahwa mulai saat ini semua kendaraan motor maupun mobil yang ada di Kementerian BUMN tidak lagi menggunakan bahan bakar minyak.

“Jadi harus motor dan mobil listrik. Kita juga akan membesarkan GESIT yang merupakan produksi dari anak usaha PT WIKA,” ujar Pahala. Kementeriannya mengimbau bank-bank untuk mengubah kebijakan dengan lebih banyak memberika pembiayaan ke kendaraan listrik.

Lebih lanjut Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mengatakan program konversi kendaraan konvensional ke kendaraan listrik merupakan kesempatan besar untuk para pelaku UMKM. Terutama bagi para pembuat komponen maupun pemilik bengkel.

Teten mengatakan kementeriannya sejak tahun 2020 di Smesco telah bekerja sama dengan bengkel dan mengkonversi vespa-vespa tua. “Bersama dengan Kementerian BUMN juga sudah kemitraan dalam konsep rantai pasok dimana UMKM menjadi rantai pasok kebutuhan industri di BUMN dan ini akan kita efektifkan,” kata Teten.

Pemerintah, Teten melanjutkan, bakal menyiapkan UMKM sebagai bagian dari industri. Dengan begitu, UMKM dapat memproduksi komponen-komponen kendaraan listrik.

Baca: Ada Beking Tambang Ilegal di Jawa Tengah, ESDM: Tiba-tiba Muncul, Hilang Lagi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

9 jam lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

11 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

17 jam lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

20 jam lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

1 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

1 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

2 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

2 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

2 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya