Ada Ancaman Resesi 2023, Ekonom Ragu-ragu Investor Tertarik Berinvestasi di IKN

Kamis, 20 Oktober 2022 21:19 WIB

Pekerja menyelesaikan pekerjaan persiapan jelang seremoni ritual Kendi Nusantara di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Ahad, 13 Maret 2022. Presiden Joko Widodo akan menggelar seremoni ritual Kendi Nusantara dengan mengumpulkan 34 tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur se-Indonesia di titik nol IKN Nusantara. ANTARA/Hafidz Mubarak

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira ragu-ragu investor akan tertarik berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di tengah ancaman resesi. Dalam kondisi krisis ekonomi, dia mengatakan investor akan lebih banyak berburu aset yang aman ketimbang menanamkan modal di negara berkembang.

“Apalagi diminta untuk membangun proyek komersial yang infrastruktur dasarnya masih dalam tahap persiapan,” tutur Bhima saat ditemui di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta Timur, Kamis, 20 Oktober 2022.

Bhima melanjutkan, minat investor yang rendah itu terbukti dari porsi investasi asing di surat utang yang turun dalam tiga tahun terakhir. Investor, kata Bhima, lebih memilih proyek-proyek yang berpotensi profit dalam jangka pendek. Investor, kata dia, juga lebih tertarik dengan pembangunan infrastruktur yang memiliki nilai komersial.

Apalagi dalam 5-10 tahun ini, pemerintah baru memfokuskan proyek IKN untuk pembangunan fasilitas dasar dan gedung pemerintahan. Di sisi lain, investor akan mewaspadai risiko investasi untuk proyek-proyek besar. Investor akan mengevaluasi proyek-proyek infrastruktur, seperti jalan tol, yang sedang dibangun.

Baca juga: Bertemu Tony Blair, Presiden Jokowi Minta Bantu Promosikan IKN ke Dunia

Advertising
Advertising

Di tengah perekonomian yang melemah, proyek-proyek dengan nilai jumbo ini akan lebih lama mencapai pengembalian modal. “Nah kalau investor diminta berspekulasi, meskipun ada Undang-Undang IKN sebagai payung hukum tertinggi, melihat risikonya, saya kira masih akan ragu-ragu untuk masuk,” tutur Bhima.

Dalam situasi tersebut, Bhima melihat pemerintah harus mengeluarkan ongkos pembangunan IKN yang lebih besar dari APBN. "Kalau harus membangun pusat pemerintahan terlebih dulu, berarti anggaran tahap awal akan menyedot APBN sangat sangat besar," ucapnya. “Jadi ada dua kuncinya yang pertama, apakah APBN 2023 sendiri sanggup membiayai IKN, dan kedua apakah daya tarik bagi investor, terutama investor asing itu ada,” ucap dia.

Presiden Jokowi sebelumnya menawarkan investasi di IKN langsung kepada para investor. Interaksi antara Jokowi dan investor berlangsung dalam acara jajak pasar atau market sounding. Kepada para pengusaha dalam negeri, Jokowi meyakinkan bahwa peluang investasi di ibu kota anyar di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, itu terbuka lebar.

"Investasi terbuka lebar, mau di mana? Di sebelah mana? Di kawasan inti, ya harganya beda. Ada financial center, healthcare center, education center, silakan," kata dia di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa malam, 18 Oktober 2022.

Sementara, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengakui membangun ibu kota baru bukan pekerjaan gampang. Salah satu ancaman yang diwaspadai banyak pihak adalah resesi global 2023. Namun dia meyakini, di tengah-tengah kondisi ekonomi global dan regional yang kurang baik, Indonesia masih akan bertahan dari kesulitan itu.

Indikatornya, kata dia, ekonomi Indonesia saat ini berhasil tumbuh 5 persen kala negara-negara lain tengah kesulitan. Indonesia, menurut Bambang, oleh beberapa lembaga internasional juga dianggap sebagai harapan di tengah banyaknya orang yang pesimistis atas kondisi ekonomi global. Selain itu, banyak ahli memberikan pernyataan yang sama bahwa Indonesia satu model yang berbeda dengan negara lain.

Baca juga: Otorita IKN Ungkap 4 Komponen Masyarakat yang Akan Tinggal di Ibu Kota Baru

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

33 menit lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

34 menit lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

1 jam lalu

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

Presiden Jokowi memilih untuk menyaksikan laga Timnas U-23 Indonesia melwan Irak dari kamarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

3 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

3 jam lalu

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

3 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 jam lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

4 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

5 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

5 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya