Energy Watch Beberkan Kendala Listrik Tenaga Surya: Belum Ada Teknologi Baterai Murah

Selasa, 18 Oktober 2022 12:27 WIB

Petugas saat melakukan memeriksa unit solar cell di Pabrik PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 9 September 2022. PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari secara resmi memulai menggunakan PLTS atap di salah satu pabrik di Kawasan Industri Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Bogasari resmi menjadi pabrik tepung terigu (flour mill) pertama di Indonesia yang sudah mengoperasikan pemanfaatan sinar matahari sebagai sumber energi baru terbarukan yang ramah lingkungan dan untuk menekan tingkat pemanasan global sekaligus menghemat biaya listrik serta mendukung mendukung Gerakan Nasional Sejuta Surya yang dikampanyekan Pemerintah sejak tahun 2017. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan menjelaskan kendala pengembangan listrik tenaga surya atau matahari. Saat ini, pengembangan tersebut masih bersifat intermitten on grid.

Mamit mengatakan masih dibutuhkan penyimpanan energi untuk menjadikan energi surya sebagai pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) off grid yang harganya masih tinggi. “Energy storege itu baterai. Saat ini komponen termahal energi baru terbarukan atau EBT adalah baterai. Bahkan, 50 persen dari total biaya adalah baterai,” ujar dia saat dihubungi pada Senin, 17 Oktober 2022.

Saat ini, Mamit mengatakan, belum ditemukan teknologi baterai yang lebih murah. Bukan cuma di Indonesia, melainkan juga di negara-negara lain.

“Jadi harus segera ditemukan teknologi baterai yang lebih murah lagi ke depannya dengan penyimpanan yang maksimal. Baterai ini jadi kendala,” kata dia.

Baca juga: Kemenkeu Bakal Atur Pengadaan Kendaraan Listrik untuk Kendaraan Dinas Pemerintah

Advertising
Advertising

Selain itu, kekurangan pengembangan listrik tenaga surya adalah dibutuhkan lahan yang cukup luas untuk mendapatkan sumber energinya. Belum lagi, Mamit berujar, perawatan yang harus mumpuni agar solar panel tetap bisa optimal.

“Energi juga optimal hanya dari pukul 11.00-14.00 saja, itu pun dengan cuaca yang cerah,” ucap Mamit.

Namun, Mamit menuturkan saat ini semua pihak sedang mengupayakan digitalisasi, termasuk sektor energi. Harapannya, digitalisasi ini akan memudahkan pengembangan sektor energi. “Dan mengikuti perkembangan zaman,” tutur Mamit.

Director of Strategic Planning and Bussiness Development PT Pertamina Power Indonesia Fadil Rahman menjelaskan pihaknya akan membangun fasilitas PLTS di lebih dari 400 titik di seluruh Indonesia. Pembangunannya direncanakan rampung dalam 1,5 tahun.

Anggaran pembangunan itu berasal dari belanja modal senilai US$ 11 miliar untuk mempercepat program energi baru dan terbarukan (EBT). Belanja investasi itu ditargetkan berjalan untuk lima tahun ke depan hingga 2026.

“Sejauh ini, membelanjakan anggaran itu untuk menginstal pembangkit listri tenaga surya (PLTS) di 400 lokasi di seluruh Indonesia,” ujar Fadil. 30 September lalu.

Kemudian, anggaran itu akan dipakai untuk memperkuat pemanfaatan teknologi panas bumi dan mengembangkan electric vehicle (EV) serta baterai ekosistem. Perusahaan pun telah bekerja sama dengan beberapa mitra untuk merilis pilot project dukungan percepatan untuk motor listrik di Bali dua bulan lalu.

“Nah hal itu yang kita belanjakan, untuk membangun fasilitas dan infrastruktur untuk keterkaitannya dengan energi transisi,” tutur Fadil.

Baca juga: Hyundai Buka Pabrik Kendaraan Listrik Baru Rp 85 Triliun di Amerika Serikat

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

PLN Indonesia Power Bersama China Energy Kaji Pengembangan Energi Hijau

37 hari lalu

PLN Indonesia Power Bersama China Energy Kaji Pengembangan Energi Hijau

PLN terus menjalin sinergi dengan mitra nasional dan global untuk mengakselerasi pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) secara masif.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Kritik Walhi, Bappenas; IKN Sepenuhnya Gunakan Energi Terbarukan pada 2045

55 hari lalu

Tanggapi Kritik Walhi, Bappenas; IKN Sepenuhnya Gunakan Energi Terbarukan pada 2045

IKN disebut akan sepenuhnya menggunakan energi terbarukan pada 2045.

Baca Selengkapnya

Begini Cara PLN Memasok Listrik EBT untuk F1 Powerboat Danau Toba

9 Februari 2024

Begini Cara PLN Memasok Listrik EBT untuk F1 Powerboat Danau Toba

PLN berkomitmen memasok energi bersih untuk pacuan balap perahu motor F1 Powerboat Danau Toba. Dua pembangkit listrik mikro hidro dikerahkan.

Baca Selengkapnya

Target Bauran EBT Diusulkan Turun, IESR: Pengingkaran Terhadap Target Net Zero Emission

8 Februari 2024

Target Bauran EBT Diusulkan Turun, IESR: Pengingkaran Terhadap Target Net Zero Emission

IESR angkat bicara soal rencana penurunan target bauran EBT yang diusulkan oleh DEN.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Timnas AMIN soal Rencana Anies-Muhaimin Bentuk Dana Abadi Sumber Daya Alam

6 Februari 2024

Penjelasan Timnas AMIN soal Rencana Anies-Muhaimin Bentuk Dana Abadi Sumber Daya Alam

Timnas AMIN mengungkapkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar akan membuat dana abadi sumber daya alam.

Baca Selengkapnya

Pertamina NRE Gandeng Huawei Kembangkan EBT dan Smart Grid

31 Januari 2024

Pertamina NRE Gandeng Huawei Kembangkan EBT dan Smart Grid

Pertamina NRE menjalin kersajasama dengan Huawei untuk mendorong penggunaan EBT dan smart grid.

Baca Selengkapnya

Studi Celios Sebut Pensiun PLTU Batu Bara Bersamaan Percepatan Pembangkit EBT Berkontribusi ke Ekonomi Nasional hingga Rp 82,6 T

25 Januari 2024

Studi Celios Sebut Pensiun PLTU Batu Bara Bersamaan Percepatan Pembangkit EBT Berkontribusi ke Ekonomi Nasional hingga Rp 82,6 T

Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyebut pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara memberi dampak positif ke sektor perekonomian.

Baca Selengkapnya

Profil PLTS Cirata yang Disebut Gibran Layak Menjadi Contoh Energi Hijau di Masa Depan

23 Januari 2024

Profil PLTS Cirata yang Disebut Gibran Layak Menjadi Contoh Energi Hijau di Masa Depan

Gibran sebut Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Cirata sebagai transisi energi hijau yang layak dicontoh. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Singgung Penurunan Target EBT, CSIS Beberkan Faktanya

23 Januari 2024

Cak Imin Singgung Penurunan Target EBT, CSIS Beberkan Faktanya

Calon wakil presiden Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyinggung tentang penurunan target EBT. CSIS uraikan faktanya.

Baca Selengkapnya

Debat Cawapres: Cak Imin Sebut Proyek Giant Sea Wall, Ini Proyek yang Ditargetkan Selesai 2030

22 Januari 2024

Debat Cawapres: Cak Imin Sebut Proyek Giant Sea Wall, Ini Proyek yang Ditargetkan Selesai 2030

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebut proyek Giant Sea Wall, proyek itu menurutnya bukan satu-satunya mengatasi masalah banjir air rob.

Baca Selengkapnya