Bio Farma Perusahaan Farmasi yang Produksi Vaksin Covid-19 IndoVac

Sabtu, 15 Oktober 2022 19:15 WIB

Petugas kesehatan menunjukan vaksin Covid-19 Indovac saat pelaksanaan vaksin dosis 1 di Bio Farma, Bandung, Kamis, 13 Oktober 2022. Setelah mendapat sertifikasi emergency use authorization, penyuntikan perdana vaksin Covid-19 buatan Indonesia ini diberikan pada 15 warga masyarakat. TEMPO/Prima mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi meluncurkan vaksin Covid-19 buatan Indonesia di Bandung, pada Kamis, 13 Oktober 2022. Vaksin yang dinamai IndoVac ini buatan perusahaan Bio Farma memiliki kapasitas produksi mencapai lebih dari 20 juta untuk tahun ini.

Jokowi menyebutkan, kapasitas produksi vaksin IndoVac ini akan meningkat sebanyak 40 juta untuk tahun depan. Selesai produksi IndoVac ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kemandirian dalam urusan vaksin Covid-19.

Presiden Joko Widodo pun memuji hasil kerja keras dari para tenaga kerja yang memproduksi vaksin IndoVac. “Produksi IndoVac ini memakan waktu dari awal pandemi Covid-19 sampai sekarang, yaitu selama 1,5 tahun yang selama prosesnya diam tidak pernah bersuara, lalu langsung jadi IndoVac," ujar Jokowi.

Dari sini, Jokowi langsung memberikan perintah kepada Menteri BUMN, Erick Thohir dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin untuk selalu mendorong Bio Farma dapat dengan sungguh-sungguh terus berinovasi.

Baca: Vaksin Covid-19 Indovac Segera Diekspor, Bos Bio Farma: Sertifikat Halal Jadi Nilai Tambah

Advertising
Advertising

Bio Farma dan Vaksin IndoVac

PT Bio Farma (Persero) terus berkomitmen agar Vaksin IndoVac, yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada 13 Oktober 2022, bisa memberikan manfaat besar bagi sektor kesehatan di Tanah Air. Oleh sebab itu, Bio Farma terus bekerja sama dengan berbagai universitas di dalam negeri dalam melakukan uji klinis IndoVac baik untuk vaksinasi usia 12-17 tahun yang sedang berjalan maupun untuk usia di bawah 12 tahun.

Vaksin IndoVac untuk vaksinasi primer (dosis 1 dan 2) untuk usia dewasa (18+) telah mendapatkan use emergency authorization (EUA) atau izin penggunaan dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 24 September 2022. Setelah itu Bio Farma telah melaksanakan uji klinis IndoVac untuk vaksinasi lanjutan/penguat (booster) sejak 1 September - 10 Oktober 2022 dan hasil uji itu telah diajukan ke BPOM untuk ditinjau kelayakannya. Bio Farma kini menunggu keputusan BPOM untuk EUA Vaksin IndoVac booster dewasa yang diharapkan keluar akhir Oktober 2022.

Tak berhenti sampai di situ, Bio Farma terus mengembangkan IndoVac agar dapat dierima sebagai vaksin Covid-19 untuk anak usia 12 - 17 tahun. Uji klinis untuk kelompok usia itu telah berlangsung sejak 6 Oktober 2022. Holding BUMN Farmasi ini mengharapkan UEA IndoVac untuk vaksinasi anak (12-17 tahun) akan diterbitkan BPOM pada awal Desember 2022.

Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir menegaskan dalam rilisnya, portofolio IndoVac semakin luas demi menjangkau seluruh lapisan masyarakat Indonesia dalam mendapatkan vaksin baik primer dewasa, booster dewasa, usia 12-17 tahun, dan vaksinasi untuk anak-anak usia di bawah 12 tahun.

"Dari uji klinis hasil kerja sama para ilmuwan Bio Farma yang bekerja dengan peneliti dari berbagai universitas di Indonesia, terlihat data ilmiah IndoVac memiliki keamanan yang baik, memiliki efektivitas yang lebih bagus dari vaksin pembanding dengan efikasi di atas 80 persen, serta halal," ujarnya.

Honesti Basyir menekankan, ini adalah produksi dalam negeri karya putra-putri terbaik bangsa, khususnya kaum muda. "Selanjutnya, kalau memang diperlukan, kami siap melakukan uji klinis vaksinasi untuk anak usia 11 tahun ke bawah," katanya, Jumat 14 Oktober 2022.

Profil Bio Farma

PT Bio Farma (Persero) merupakan holding BUMN farmasi terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang kesehatan dengan layanan end-to-end, mulai dari penelitian dan pengembangan farmasi, manufaktur, dan distribusi, hingga operasi apotek ritel, klinik , dan laboratorium klinis.

Perusahaan ini merupakan satu-satunya produsen vaksin manusia di Indonesia dan produsen vaksin manusia terbesar di Asia Tenggara. Untuk mendukung kegiatan usahanya, Bio Farma memiliki kantor pusat dan pabrik seluas 91.058 meter persegi di Bandung. Perusahaan juga memiliki kantor perwakilan di Jakarta.

Kapasitas produksi Bio Farma lebih dari 3,2 miliar dosis vaksin per tahun, perusahaan telah mengekspor produknya ke lebih dari 150 negara. Bio Farma merupakan induk dari tiga emiten farmasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), yakni PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT Indofarma Tbk (INAF), dan PT Phapros Tbk (PEHA).

RACHEL FARAHDIBA R

Baca juga: Jokowi Luncurkan IndoVac Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Disclaimer:
Artikel ini mengalami perubahan, dengan menambahkan peran dan profil Bio Farma sebagai produsen vaksin Covid-19, IndoVac, pada Ahad 16 Oktober 2022, pukul 13.20. Terima kasih.

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

7 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

10 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

14 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

17 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

17 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya