Kejar Target 1 Juta Barel, SKK Migas dan Pertamina Tambah Produksi Minyak 971 BOEPD

Kamis, 6 Oktober 2022 14:39 WIB

Ilustrasi Kilang Minyak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - SKK Migas dan PT Pertamina (Persero) yakin dapat memenuhi target nasional produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD) pada 2030. Keyakinan itu berangkat dari tambahan produksi Pertamina EP (PEP) Ramba Field sebanyak 971 barel setara minyak atau barrel oil equivalent per day (BOEPD) pada awal September 2022.

Tambahan ini bersumber dari lima sumur pengeboran yang dikerjakan pada 2022 di Mangunjaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan. General Manager Zona 4 Pertamina EP Agus Amperianto mengatakan hasil produksi lima sumur PEP Ramba Field yang berada di bawah manajemen Pertamina Hulu Rokan (PHR) Regional 1-Sumatera Zona 4 menyumbang kontribusi sebesar 243 persen dari target semula.

Target produksi sebelumnya adalah 400 barel minyak per hari. Adapun sumur primadona MJ-N16 memproduksikan 301 BOPD dari target 80 BOPD atau 376 persen dari target. Produksi sumur MJ-N1 adalah sebanyak 202 BOPD, sumur MJ-N2 175 BOPD, sumur MJ-N9 1,08 juta standar kaki kubik per hari/million standard cubic feet per day (MMSCFD) gas atau setara 180 BOEPD; dan sumur MJ-N8 sejumlah 113 BOPD.

Di samping itu, Agus melanjutkan, PEP Ramba Field akan melakukan pengeboran tiga sumur di Mangunjaya hingga akhir 2022, yaitu sumur MJ-N13, MJ-N7, dan MJ-N3. “Keberhasilan target pengeboran juga tidak terlepas dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang mengedepankan aspek safety dan lindungan lingkungan,” tutur Agus, Kamis, 6 Oktober 2022.

Lebih lanjut, Agus Amperianto menjelaskan proses pengeboran sumur MJ-N16 diselesaikan dengan biaya investasi sebesar US$ 2,082,021 atau 88,52 persen dari total anggaran senilai US$ 2,35 juta.

Advertising
Advertising

Baca juga: Pertamina Buka Lowongan Kerja untuk 20 Posisi Bagi Lulusan S1, Simak Syaratnya

Memperhitungkan produksi sumur MJ-N16 ditambah efisiensi biaya pengeboran, ia mengatakan perseroan mendapat total net present value sebesar 9,33 MMUSD. Pengembalian investasi dapat dicapai dalam satu tahun.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatra Bagian Selatan Anggono Mahendrawan menyebutkan temuan ini merupakan pencapaian yang sangat baik sebagai hasil. “Sebagai salah satu Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) yang memiliki target pengeboran paling banyak di tahun 2022 ini, Pertamina memang harus berupaya lebih banyak untuk menemukan cadangan-cadangan migas di wilayah operasi,” ujar Anggono.

Anggono juga menyampaikan, SKK Migas akan memberikan dukungan terhadap rencana-rencana pengeboran yang dijalankan oleh semua KKKS, khususnya di wilayah Sumbagsel, termasuk PHR. “Kami semakin optimis bahwa target produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD) pada tahun 2030 dapat diwujudkan,” ucap Anggono.

PARLIZA HENDRAWAN

Baca juga: Pertamina Klaim Stok Pertalite dan Pertamax Masih Aman

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

1 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

1 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

3 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

4 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

5 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

5 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

5 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

5 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

Menteri BUMN Erick Thohir meminta BUMN seperti Pertamina memborong dolar AS di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

10 hari lalu

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal antisipasi Menteri BUMN Erick Thohir terhadap imbas ekonomi dari konflik Iran-Israel. Erick menginstruksikan BUMN yang memiliki porsi utang luar negeri yang besar untuk segera membeli dolar Ameria Serikat dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya