Pendataan Register Sosial Ekonomi 2022, BPS Solo Terjunkan 797 Petugas

Kamis, 22 September 2022 00:43 WIB

Gedung BPS di Jakarta. Kredit: Antara News/Dewa Wiguna

TEMPO.CO, Solo - Badan Pusat Statistik atau BPS Kota Solo akan memulai pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), 15 Oktober hingga 14 November 2022. Pendataan itu menyasar semua penduduk di Kota Bengawan tersebut tanpa terkecuali.

"Pendataan ini akan 100 persen. Jadi semua akan kami data, baik itu yang ber-KTP atau ber-KK (kartu keluarga) Solo maupun yang tidak (ber-KTP dan ber-KK Solo), tapi tinggal di Solo. Tidak akan ada yang terlewat," ujar Kepala BPS Kota Solo, Totok Tavirijanto kepada awak media seusai pembukaan Rapat Koodinasi Tingkat Kota Solo di Hotel The Sunan Solo, Rabu, 21 September 2022.
Totok menyebutkan, berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2022, jumlah penduduk di Kota Solo sekitar 522 ribu orang. "Tentunya sekarang (jumlahnya) sudah berkembang," katanya.
Adapun untuk pendataan Resosek 2022, BPS menerjunkan 797 petugas. Dalam melaksanakan tugasnya, petugas pendataan itu akan dibantu juga oleh koordinator lapangan.
Menurut Totok, kendala yang dimungkinkan terjadi di lapangan saat pendataan bisa terkait kesediaan warga untuk menerima kedatangan tim pendataan tersebut. Guna mengantisipasi kendala yang ada, melalui rapat koordinasi itu pihaknya melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pemangku wilayah yaitu pihak kecamatan dan kelurahan.
"Harapannya dengan adanya koordinasi ini dapat mengatasi kendala yang ditemui di lapangan, warga bisa welcome, termasuk bersedia memberikan data dengan jujur," tuturnya.
Totok menjelaskan Resosek akan menghasilkan satu data untuk mendukung program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Hal itu diharapkan akan menjawab permasalahan yang kerap muncul terkait data yang berkaitan dengan pelaksanaan program-program pemerintah itu.
"Karena selama ini kan data terpisah-pisah. Masing-masing kementerian, dinas, memiliki data sendiri-sendiri sesuai kebutuhan mereka," kata Totok.
Totok tidak menampik kerap muncul persoalan ketika ada program intervensi dari pemerintah untuk program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
"Dari irisan data sering terjadi data itu tidak sesuai, ada warga yang seharusnya dapat bantuan jadinya tidak dapat, demikian sebaliknya, warga yang tidak masuk kriteria penerima justru dapat. Adapun tujuan pendataan ini untuk mempersatukan, satu data, untuk program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Jadi cukup satu data saja," ucap dia.
Pendataan Resosek, lanjut dia, akan mencakup beberapa tahap. Tahun ini merupakan pelaksanaan pendataan. Kemudian tahun 2023 awal adalah tahap pengolahan data.
"Setelah pengolahan data nantinya akan ada Forum Komunikasi Publik jadi data itu nanti akan disampaikan ke masyarakat dulu setelah itu pertengahan tahun depan selesai," katanya.
Adapun rapat koordinasi yang dilangsungkan Rabu itu juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Solo, Ahyani. Menurut Ahyani, data dari Resosek dapat menjadi dasar bagi Pemerintah Kota Solo dalam pelaksanaan program-program intervensi perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
"Datanya tidak hanya kaitannya dengan bantuan-bantuan yang akan diberikan pemerintah tapi juga untuk pemberdayaan masyarakat, yang arahnya ke kegiatan yang akan meningkatkan kapasitas atau kompetensinya. Dengan satu data itu nantinya dapat lebih tepat sasaran," kata Ahyani.
SEPTHIA RYANTHIE

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

2 hari lalu

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

Gibran berharap Pemerintah Kota Solo dapat menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh anggota DPRD.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

3 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

3 hari lalu

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

Para pendaftar baka calon wali kota dan wakil wali kota Solo dari PDIP memiliki latar belakang beragam.

Baca Selengkapnya

Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

5 hari lalu

Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

Salah satu kemudahan yang diberikan saat ini adalah peserta JKN aktif dapat berobat hanya dengan menunjukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

9 hari lalu

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

Tema Animal Movements pada Solo Menari 2024 berelasi dengan Solo Safari dan Taman Sriwedari yang mewakili Kota Solo di masa kini dan masa lalu.

Baca Selengkapnya

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

10 hari lalu

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

Dalam pertemuan dengan Ma'ruf Amin, Gibran menyampaikan meminta wapres meresmikan tempat wisata di Solo pada Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

12 hari lalu

Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

Kartu nikah digital lebih praktis karena dokumen tidak berpotensi hilang atau sobek.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

12 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya