TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menutup sesi pertama pekan ini dengan kenaikan tipis ke level 7.176,8. IHSG naik 0,11 persen lebih tinggi dari angka penutupanpekan lalu (7,168,7).

Tim riset Samuel Sekuritas mencatat hingga akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 180 saham menguat, 370 melemah, dan 139 stagnan. "Nilai transaksi mencapai Rp9,35 triliun, dan frekuensi trading sebanyak 868.379 kali," dikutip dari tim riset melalui keterangan tertulis, Senin 19 September 2022.

Saham emiten tambang batu bara Grup Bakrie, Bumi Resources (BUMI) masih menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 31.359 kali. Posisi selanjutnya disusul SLIS dengan transaksi 26.844 kali dan COAL 23.583 kali.

Dari segi volume, saham BUMI juga paling banyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 48,6 juta lot. Disusul BIPI 11,7 juta lot dan GOTO 8,4 juta lot.

Indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penguatan tertinggi (+0,67 persen), disusul indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) (+0,3 persen) dan indeks sektor keuangan (IDXFINANCE)(+0,07 persen).

Peringkat sektor paling lemah ditempati Indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penurunan terdalam(-2,3 persen. Selanjutnya disusul indeks sektor transportasi (IDXTRANS) (-1,9 persen) dan indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) (-1,6 persen).

Berikut lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkanpersentase kenaikan) antara lain:

MOLI (+25 persen ke Rp320 per saham)

LEAD (+23,8 persen ke Rp83 per saham)

ARII (+18,6 persen ke Rp458 per saham)

SUPR (+18,1 persen ke Rp47.600 per saham)

BBSI (+14,3 persen ke Rp4.390 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini(berdasarkan persentase penurunan) antara lain:

SATU (-7 persen ke Rp93 per saham)

BBHI (-6,9 persen ke Rp2.660 per saham)

MREI (-6,9 persen ke Rp4.540 per saham)

CAKK (-6,9 persen ke Rp214 per saham)

DEWA (-6,9 persen ke Rp67 per saham)

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini