BSI Bakal Minta Restu Right Issue, Terbitkan 6 Miliar Saham Baru

Minggu, 18 September 2022 15:53 WIB

Bank Syariah Indonesia. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI (BRIS) akan menerbitkan 6 miliar saham baru melalui penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau PMHMETD I. Emiten akan meminta restu kepada pemegang saham untuk melakukan right issue dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 23 September mendatang.

“Dengan rencana rights issue ini, BSI akan memiliki kecukupan modal yang baik dengan CAR dapat tetap terjaga di kisaran 20 persen dan penambahan probability yang optimal bagi pemegang saham dengan proyeksi dan return on equity (ROE) di atas 20 persen dalam waktu menengah hingga jangka panjang,” kata Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho seperti dikutip Bisnis pada Ahad, 18 September 2022.

Jangka waktu antara tanggal persetujuan RUPSLB hingga efektifnya pernyataan pendaftaran tidak lebih dari 12 bulan. Karena itu, perseroan berharap rights issue dapat dilaksanakan pada kuartal IV 2022. Adapun ketentuan ini merujuk pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK).

Melalui aksi korporasi tersebut, rasio kecukupan modal perseroan diperkirakan semakin kuat. Secara bersamaan, penguatan modal juga diharapkan memberi dampak positif terhadap kinerja pembiayaan BRIS.

Cahyo mengatakan suntikan modal kepada BSI diharapkan bisa mendukung ekspansi pertumbuhan bank, baik secara organik maupun anorganik. Sampai 2025, BSI memproyeksikan pertumbuhan pembiayaan dengan compound annual growth rate (CAGR) berada di atas 15 persen.

Advertising
Advertising

Dia menuturkan seluruh dana yang diterima dari rights issue akan digunakan untuk penyaluran pembiayaan demi mendukung pertumbuhan bisnis perseroan. Adapun Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan rights issue BSI bertujuan memenuhi aturan free float atau saham publik dan ekspansi bisnis perseroan. Batas minimal saham publik yang beredar adalah 7,5 persen.

BISNIS

Baca juga: Bank Syariah Indonesia Bidik Target Laba 2022 Tumbuh 40 Persen

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

19 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

BSI Raup Laba Rp 1,71 T 2024 selama Kuartal I 2024

2 hari lalu

BSI Raup Laba Rp 1,71 T 2024 selama Kuartal I 2024

BSI mencetak laba senilai Rp 1,71 triliun pada kuartal I 2024. Capaian ini didorong oleh pertumbuhan dana murah dan konsistensi dalam menjalankan fungsi intermediasi.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Kode Bank BSI serta Cara Transfernya Melalui ATM dan M-Banking

7 hari lalu

Kode Bank BSI serta Cara Transfernya Melalui ATM dan M-Banking

Kode bank BSI untuk transfer terdiri dari tiga digit angka. Berikut ini cara trasnfer ke bank BSI via ATM, internet banking, dan m-banking bank lain.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

8 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

8 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

11 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

14 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya