Tolak Kenaikan Harga BBM, IKAPPI: BLT Hanya Obat Bius Sementara

Rabu, 7 September 2022 04:00 WIB

Pedagang memilih telur ayam di Pasar Lama Kota Serang, Banten, Senin 22 Agustus 2022. Menurut pedagang, sejak awal pekan lalu harga telur ayam naik naik dari Rp27 ribu menjadi Rp32 ribu per kilogram akibat melonjaknya permintaan. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

TEMPO.CO, Jakarta -Dewan Pengurus Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) khawatir kenaikan harga BBM atau bahan bakar minyak berdampak besar pada pedagang pasar. Sebab kenaikan harga BBM akan mempengaruhi harga sembako.

“Mungkin hari ini masih belum terlalu terlihat karena masih penyesuaian harga. Tapi kenaikan harga sembako itu pasti," ungkap Ketua Bidang Penguatan Usaha dan Investasi DPP IKAPPI Ahmad Choirul Furqon, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 6 September 2022.

Furqon khawatir para pedagang menjadi sengsara lantaran terjadi inflasi akibat kenaikan harga BBM. Terlebih menurut analisa perbankan dan ekonom, kata dia, kemungkinan inflasi mencapai 6 hingga 8 persen.

Untuk menyelesaikan masalah ini, IKAPPI berharap pemerintah tidak hanya menggunakan populis. Furqon meminta pemerintah mempertimbangkan secara logis dan matang. Kebijakan yang diambil pun mesti subtantif dan cerdas.

“Kebijakan BLT dalam praktiknya hanya seperti menjadi obat bius sementara bagi masyarakat. Setelah BLT selesai lantas apa solusi untuk masyarakat?” ucapnya.

Advertising
Advertising

Furqon juga mengingatkan pemerintah agar kebijakan menaikkan harga BBM tidak justru menguntungkan segelintir orang. “Kami harap kenaikan harga BBM ini tidak hanya menguntungkan para importir migas dan menyengsarakan masyarakat, khususnya pedagang pasar," ujarnya.

Secara tegas, IKAPPI menolak kenaikan harga BBM. Terlebih menurut Sekretaris Jenderal DPP IKAPPI, Reynaldi Sarijowan, mulai hari ini, Selasa 6 September 2022, daya beli masyarakat menurun 37 persen. Karenanya, para pedagang pasar sedang mengupayakan langkah yang memungkinkan menjaga diri agar tidak kolaps.

“Kami sudah mengalami gelombang keras pada saat pandemi Covid-19 ditambah lagi dengan kenaikan BBM. Ini akan berakibat fatal terhadap tingkat penurunan perekonomian pedagang pasar di seluruh Indonesia,” ungkap Reynaldi dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 6 September 2022.

Reynaldi berharap pemerintah mencabut kenaikan harga BBM atau melakukan upaya-upaya untuk meringankan beban pedangang. Jika tidak, para pedangan akan mengambil langkah lain. “Kami sedang melakukan konsolidasi dan akan merekomendasikan upaya-upaya ke depan untuk anggota kami pedagang pasar di seluruh Indonesia dengan membentuk Front Persatuan Menolak Kenaikan BBM,” ucap Reynaldi.

Pemerintah secara resmi mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar pada Sabtu, 3 September 2022. Harga Pertalite yang semula Rp 7.650, kini menjadi Rp 10.000 per liter. Sementara harga solar subsidi naik dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter. Sementara Pertamax juga turut naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan penyebab kenaikan harga bahan BBM subsidi, khususnya yang dijual oleh PT Pertamina (Persero) di tengah turunnya harga minyak dunia. Pasalnya, dalam hitungan pemerintah, beban subsidi dan kompensasi akan tetap membengkak di atas Rp 502,4 triliun.

RIRI RAHAYU | ARRIJAL RACHMAN

Baca Juga: Harga BBM Naik, Tarif Angkutan Umum di Bandung Naik Rp1.000

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

14 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

14 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

2 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

6 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

7 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen, Perry Warjiyo: Untuk Perkuat Stabilitas Rupiah

8 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen, Perry Warjiyo: Untuk Perkuat Stabilitas Rupiah

BI akhirnya menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate menjadi 6,25 persen. Apa alasan bank sentral?

Baca Selengkapnya

Putusan MK Sebut Bansos Tak Untungkan Prabowo-Gibran, Ini Gelontoran Dana Bansos Seiring Pemilu 2024

8 hari lalu

Putusan MK Sebut Bansos Tak Untungkan Prabowo-Gibran, Ini Gelontoran Dana Bansos Seiring Pemilu 2024

MK sebut penyaluran bansos menjelang pemilu tak untungkan Prabowo-Gibran. Ini gelontoran dana bansos triliunan rupiah menjelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

9 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

9 hari lalu

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.

Baca Selengkapnya