Fakta-fakta Judi Online di Indonesia yang Diungkap PPATK

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 23 Agustus 2022 15:25 WIB

Personel kepolisian menunjukkan barang bukti judi online dan judi manual saat rilis kasus di Polres Pemalang, Jawa Tengah, Jumat, 19 Agustus 2022. Satreskrim Polres Pemalang berhasil mengungkap 24 tersangka dari 17 kasus sindikat bisnis judi online, judi manual dan judi kartu selama Agustus 2022. ANTARA/Oky Lukmansyah

TEMPO.CO, Jakarta -Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyatakan tengah berkoordinasi dengan tim penyidik kepolisian berkaitan dengan dugaan sebuah jaringan judi online yang diduga dipimpin oleh Ferdy Sambo.

Sebelumnya, publik dihebohkan dengan isu soal adanya keterlibatan polisi dalam aktivitas judi online.

Keterlibatan beberapa anggota polisi dalam aktivitas ilegal tersebut terungkap melalui bagan yang tersebar secara anonim melalui media sosial dengan sebutan Konsorsium 303 dan menyeret beberapa anggota kepolisian, salah satunya Ferdy Sambo yang dalam bagan tersebut disebut-sebut dengan istilah Kaisar.

Merespons hal tesebut, PPATK langsung bergerak cepat dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengungkap aliran dana dalam aktivitas ilegal tersebut. Dan PPATK membeberkan beberapa fakta berkaitan dengan aktivitas ilegal tersebut di Indonesia.

Aliran Dana Judi Online ke Luar Negeri

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dalam keterangan tertulis menyebutkan bahwa aliran dana berkaitan dengan judi online mengalir ke berbagai negara di Asia Tenggara, seperti Thailand, Kamboja, dan Filipina. Selain mengalir ke negara-negara di Asia Tenggara, Ivan menyatakan bahwa aliran uang hasil judi online juga mengarah ke negara-negara surga pajak.

"Ini menjadi tantangan bagi PPATK untuk menelusuri aset yang nilainya mencapai ratusan triliun rupiah per tahun," kata Ivan.

Judi Online Memiliki Nilai Transaksi Mencapai Puluhan Triliun

Advertising
Advertising

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyatakan bahwa PPATK sudah menangani 25 kasus judi online hingga Agustus 2022. Nilai transaksi yang berhasil diungkap oleh PPATK mencapai puluhan triliun untuk satu kasus.

"Nilai transaksinya sangat besar bisa mencapai puluhan triliun untuk satu kasus. Ingat, puluhan triiliun hanya dari satu kasus bukan total semuanya," kata Ivan.

Sudah Bekukan Dana Rp 730 Miliar

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyatakan bahwa pihaknya pada periode Januari hingga Agustus 2022 sudah mengehntikan transaksi pada 421 rekening yang diduga terkait dengan aktivitas judi online. Total nominal yang dihentikan dari rekening-rekening tersebut mencapai Rp 730 miliar.

EIBEN HEIZIER
Baca : Saat Polisi di Berbagai Daerah Berantas Judi Online

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Satgas Judi Online akan Fokus Menindak Bandar

2 hari lalu

Satgas Judi Online akan Fokus Menindak Bandar

Satgas pemberantasan judi online akan fokus menangani para bandar. Pemerintah masih menyusun formula kerja satgas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sumbang Pemain Judi Online Terbanyak, Sosiolog Unair: Faktor Salah Gaul

3 hari lalu

Indonesia Sumbang Pemain Judi Online Terbanyak, Sosiolog Unair: Faktor Salah Gaul

Dosen sosiologi Unair menyebut candu judi online di Indonesia dipicu berbagai faktor, salah satunya pergaulan negatif.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

4 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

4 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Ribuan Tersangka Judi Online Ditangkap pada 2023-2024, Polisi Sebut Motif Ingin Kaya secara Instan

4 hari lalu

Ribuan Tersangka Judi Online Ditangkap pada 2023-2024, Polisi Sebut Motif Ingin Kaya secara Instan

Selama 2023-2024, para pelaku judi online menggunakan berbagai modus untuk menggaet orang ikut permainan haram itu.

Baca Selengkapnya

Satgas Judi Online Belum Bekerja, Menkominfo: Formulanya Masih Disusun

4 hari lalu

Satgas Judi Online Belum Bekerja, Menkominfo: Formulanya Masih Disusun

Kominfo sebut perlu ada langkah komprehensif untuk memberantas judi online.

Baca Selengkapnya

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

4 hari lalu

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

Pada 2023 terdapat 1.196 kasus judi online dengan jumlah tersangka 1.967, sedangkan di 2024 per April terdapat 792 kasus dan 1.158 tersangka.

Baca Selengkapnya

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

5 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

5 hari lalu

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron lulusan Universitas Jember, Unair, dan Unpad itu melaporkan Dewas KPK Albertina Ho.

Baca Selengkapnya