Jatam Ungkap Sisi Kelam Tambang Nikel

Rabu, 10 Agustus 2022 09:22 WIB

Truk membawa hasil galian dari area tambang nikel Harapan East Hill, Blok Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Tempo/Caesar Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) mengungkapkan cerita lain di balik pertambangan nikel. Kisah ini dibeberkan setelah produsen mobil listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla Inc, berencana meneken kontrak pembelian nikel sebesar US$ 5 miliar dari hasil tambang di Indonesia.

"Di balik transaksi bisnis antara Tesla dengan dua perusahaan asal Cina terdapat derita berkepanjangan rakyat dan lingkungan yang rusak," tutur Koordinator Jatam Melky Nahar, melalui siaran pers, Selasa, 9 Agustus 2022.

Aktivitas pertambangan komoditas tersebut terjadi di Sulawesi. Menurut catatan Jatam, rentetan aktivitas tambang telah memicu bencana banjir bandang yang menyebabkan dua orang meninggal dunia, ratusan rumah penduduk, dan bangunan pemerintah serta fasilitas umum rusak parah di tiga desa. Desa-desa itu adalah Dampala, Le Le, dan Desa Siumbatu di Morowali pada 8 Juni 2019.

Di sisi lain, kegiatan tambang juga disebut memicu pencemaran air laut di wilayah Desa Kurisa, Bahodopi. Air laut tiba-tiba berubah warna menjadi hitam pada Juni 2021. Diduga, timbunan batu bara yang masif di lokasi itu terseret ke pembuangan air panas pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berdaya 65 x 2 megawatt saat hujan deras dan mengalir langsung ke laut.

"Para nelayan, yang merupakan profesi mayoritas warga Desa Kurisa, adalah pihak yang paling terdampak. Hasil tangkapan anjlok. Selama tiga tahun terakhir, ikan di tambak sering mati karena suhu air laut kerap berubah panas," ucap Melky.

Advertising
Advertising

Selain itu, Jatam melihat warga di Desa Fatufia juga telah terpapar debu dari stockpile batu bara berbentuk butiran halus hitam yang bertebaran sampai ke rumah-rumah warga. Di sisi lain, pada 2014, Jatam mencatat terjadi tumpahan minyak dari salah satu perusahaan di Indonesia yang telah mencemari laut Lampia. Lalu, pada 2018, Danau Mahalona juga tercemar berat akibat sedimentasi tanah bekas penambangan.

Pada 2016, Jatam menduga ada perampasan lahan pertanian dan tanah masyarakat adat Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur. Selain itu, ada tindakan kriminalisasi terhadap tujuh aktivis dan masyarakat adat lingkar tambang pada Maret 2022.

Adapun di Weda, investasi dari perusahaan-perusahaan juga telah memicu perampasan lahan dan perusakan lingkungan yang sangat massif. Perusahaan diduga telah merampas lahan warga Lelilef Sawai yang merupakan kebun warga yang ditanami pala, cengkeh, kelapa dan langsa.

"Praktik ekstraksi nikel di Indonesia, telah memicu hilangnya akses sebagian besar warga atas pangan dan air, berikut eskalasi konflik semakin tinggi dan meluas akibat pencaplokan lahan dan pendekatan keamanan yang represif terhadap warga yang mempertahankan ruang hidupnya," ucap Jatam.

Tempo telah mengkonfirmasi kritik sejumlah LSM terhadap tambang nikel kepada Kementerian Koordintor Bidang Kemaritiman dan Investasi. Juga ihwal rencana Tesla membeli nikel dari Indonesia. Namun hingga berita ini ditulis, Kementerian yang diampu Luhut Binsar Pandjaitan itu belum merespons.

Baca Juga: Kemendag Targetkan Ekspor Besi dan Baja di Tahun Ini USD 30 Miliar

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

15 jam lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

4 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

5 hari lalu

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

Windu Aji Sutanto terbukti korupsi dalam kerja sama operasional (KSO) antara PT Antam dan PT Lawu Agung Mining 2021-2023 di pertambangan nikel

Baca Selengkapnya

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

6 hari lalu

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

Kelompak masyarakat peduli Pegunungan Kendeng memgangkat isu kerusakan lingkungan pada Hari Bumi dan Hari Kartini/

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

8 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

10 hari lalu

Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

Harvey Moeis dan Sandra Dewi melakukan pisah harta saat keduanya resmi menikah pada 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

Bagi-bagi Izin Konsesi Tambang untuk Ormas demi Membayar Utang Politik

16 hari lalu

Bagi-bagi Izin Konsesi Tambang untuk Ormas demi Membayar Utang Politik

Pemerintah sedang merancang pembagian Izin konsesi tambang bagi organisasi kemasyarakatan atau ormas. Upaya Jokowi membayar utang politik?

Baca Selengkapnya

Industri Mobil Listrik Ancam Sepertiga Populasi Kera Besar di Hutan-hutan Afrika

23 hari lalu

Industri Mobil Listrik Ancam Sepertiga Populasi Kera Besar di Hutan-hutan Afrika

Penelitian mengungkap dampak dari tambang mineral di Afrika untuk memenuhi ledakan teknologi hijau di dunia terhadap bangsa kera besar.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

24 hari lalu

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

Jaringan Advokasi Tambang melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Marak Korupsi Tambang dari Kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah Tbk

25 hari lalu

Marak Korupsi Tambang dari Kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah Tbk

Korupsi tambang makin marak, beberapa kasus besar rugikan negara triliunan rupiah, mulai kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah.

Baca Selengkapnya