Harga Tiket Pulau Komodo Rp 3,75 Juta Berlaku per 1 Januari 2023, Ini Alasan Warga Lokal Tetap Tak Puas

Senin, 8 Agustus 2022 18:16 WIB

Sejumlah wisatawan membludak di puncak pulau Padar, Kawasan Taman Nasional Komodo. ANTARA/Ho-Robert Waka

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Manggarai Barat tetap tak puas dengan kebijakan pemerintah daerah yang menunda memberlakukan kenaikan harga tiket masuk ke Taman Nasional Pulau Komodo atau tiket Pulau Komodo. Mereka menolak keras rencana pemerintah tersebut.

"Poin penting dari sikap penolakan kita, bukan penundaan, tapi kenaikan tarif yang fantastik," ujar Ketua Dewan Pewakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Manggarai Barat Sergius Tri Deddy dalam keterangan tertulis, Senin, 8 Agustus 2022.

Kenaikan harga tiket Pulau Komodo Rp 3,75 juta per orang, menurut dia, hanya akan membuat wisatawan enggan mengunjungi taman nasional tersebut. Hal ini juga sudah terbukti dari banyaknya wisatawan yang membatalkan perjalanan lantaran mendengar kenaikan tiket tarif tersebut.

Menurut Sergius, pemerintah daerah seharusnya merumuskan kebijakan dengan kajian yang belum komperhensif dan konstruktif. Hal itu sebaiknya diawali dengan riset, terutama soal aksesbilitas ekonomi wisatawan, apakah didominasi oleh wisatawan kelas atas atau wisatawan kelas menengah ke bawah.

"Jangan sampai pemerintah hanya mengejar target keutungan tampa mengetahui kondisi rill wistawan yang hadir," ucapnya.

Advertising
Advertising

Pengelolan Taman Nasional Komodo yang kini sifatnya dimonopoli juga hal lain yang ditolak oleh warga lokal. PT Flobamor, BUMD yang mengurus Taman Nasional Komodo justru mengedepankan pengelolaan paket pariwisata akan obyek wisata dengan konsep manajemen satu pintu. "Hal itulah yang menjadi poin penolakan kita sebagai masyarakat Manggarai Barat," tuturnya.

Pasalnya, kata Sergius, Pulau Komodo dan Pulau Padar adalah paket utama pariwisata yang ditawarkan di Manggarai Barat. Dengan kebijakan kenaikan harga tiket masuk, maka bakal ada banyak wisata pendukung lain di seluruh Flores yang ikut terdampak.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Zet Sony Libing sebelumnya mengonfirmasi pemberlakuan harga tiket masuk Pulau Komodo dan Pulau Padar ditunda. Ia mengatakan, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat memutuskan harga tiket kembali ke tarif lama sampai 31 Desember 2022.

Sehingga, mulai 1 Januari 2023 tiket masuk Pulau Komodo dan Pulau Padar akan kembali naik sebesar Rp. 3,75 juta per orang. "Pemerintah provinsi akan melakukan sosialisasi lebih dalam lagi kepada semua pihak yang terkait," ujarnya kepada Tempo, Senin, 8 Agustus 2022.

Baca: Luhut Sebut Utang Pemerintah RI Hanya Rp 7.000 triliun, Terkecil di Dunia: Semua Produktif

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

20 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

2 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

2 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

6 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya