Mengenal Minyak Makan Merah, Produk Turunan Minyak Sawit Mentah

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Rabu, 20 Juli 2022 15:06 WIB

Pekerja membongkar kapal bermuatan minyak sawit mentah (crude palm oil) di Pelabuhan Cilincing, Jakarta, 18 Januari 2016. Harga CPO bergerak menguat pada perdagangan Senin (18/1/2016) di bursa komoditas Malaysia hingga menyentuh level Rp7,68juta/ton. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berencana untuk membangun dan mengolah pabrik minyak sawit mentah (crude palm oil atau CPO) dan beberapa produk turunan, salah satunya adalah minyak makan merah (M3) atau red palm oil (RPO). Lantas, apa itu minyak makan merah?

Minyak makan merah atau disebut juga sebagai refined palm oil merupakan produk dari minyak sawit mentah (crude palm oil atau CPO) yang setelah proses penyulingan tidak melanjutkan proses-proses selanjutnya.

Awalnya, daging sawit digiling sampai mengeluarkan cairan gabungan antara minyak dan air. Nantinya, proses ini akan menghasilkan minyak sawit mentah. Selanjutnya, kandungan air dalam minyak sawit tersebut dipisahkan dengan penyulingan agar menghasilkan minyak makan merah. Inilah yang menjadi proses terakhir untuk menghasilkan minyak makan merah sehingga minyak ini memiliki warna merah cair. Dengan begitu, minyak ini dinamakan minyak makan merah.

Melansir laman aocs.org, dalam keadaan alami dan tidak diproses, minyak kelapa sawit berwarna merah tua karena memiliki kandungan karotenoid yang tinggi, termasuk karoten (prekursor vitamin A yang memberi warna pada wortel) dan likopen. Minyak ini juga kaya akan antioksidan, seperti vitamin E isomer (tokoferol dan tokotrienol), dan pitosterol.

Namun tanpa melakukan pengolahan apa pun, minyak makan merah memiliki kegunaan yang terbatas di dapur. “Minyak makan merah memiliki rasa sangat kuat sehingga menyengat dan memiliki bau, seperti jamur yang terlalu matang. Ini sangat tidak enak,” ucap Neil Blomquist, Chief Commercial Officer untuk Natural Habitats, pemasok minyak sawit organik dari Ekuador dan Afrika Barat.

Advertising
Advertising

Akibatnya, sebagian besar minyak yang belum diproses harus dimurnikan dahulu untuk menghilangkan bau, rasa, dan kotoran. Selain itu, juga untuk menghilangkan warna merah yang menurut banyak konsumen tidak menggugah selera.

“Kunci untuk memproduksi minyak makan merah adalah Anda harus menghilangkan bau minyak sawit pada suhu rendah untuk menghindari kerusakan termal karoten,” ujar Wim De Greyt, manager R&D di Desmet Ballestra, perusahaan yang mendesain dan membangun kilang minyak nabati.

Sebelum atau sesudah pemurnian, minyak sawit dapat difraksinasi menjadi olein sawit dengan fraksi cair sekitar 70-80 persen minyak dan stearin sawit dengan fraksi padat sekitar 20-30 persen. Hasil refraksi dari minyak makan merah adalah refined, bleached, deodorized (RBD) palm olein dan RBD palm stearin.

Mengutip publikasi ilmiah Molecules, RBD palm olein biasanya digunakan sebagai minyak goreng curah, sedangkan RBD palm stearin ditemukan dalam mentega, margarin, shortening (mentega putih), dan bahan pengganti mentega lainnya. Selain itu, RBD palm olein yang telah melakukan proses penyaringan akan digunakan sebagai minyak goreng kemasan dan minyak goreng premium.

RACHEL FARAHDIBA R

Baca juga: Pemerintah Akan Kembangkan Minyak Merah, Teten: Harga Lebih Murah

Berita terkait

BPDPKS dan Kementerian ESDM Bahas Energi Bersih Biodiesel B35

1 hari lalu

BPDPKS dan Kementerian ESDM Bahas Energi Bersih Biodiesel B35

BPDPKS Kementerian Keuangan dan Kementerian ESDM bahas energi Biodiesel B35 sebagai upaya peningkatan penyediaan energi bersih secara berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

9 hari lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

Promo Super Indo Awal Mei, Minyak Goreng Super Hemat

10 hari lalu

Promo Super Indo Awal Mei, Minyak Goreng Super Hemat

Peritel produk makanan Super Indo Supermarket menghadirkan beragam promo potongan harga atau diskon di akhir April hingga menjelang Mei 2024.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

10 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

14 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

15 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

17 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

26 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

30 hari lalu

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.

Baca Selengkapnya

Pertamina Kembangkan Penggunaan Minyak Goreng Bekas untuk Campuran Bahan Bakar Pesawat

36 hari lalu

Pertamina Kembangkan Penggunaan Minyak Goreng Bekas untuk Campuran Bahan Bakar Pesawat

Penggunaan campuran minyak goreng bekas ditargetkan 1 persen pada 2027

Baca Selengkapnya