Pungutan CPO Dihapus, Sumsel Siap Ekspor Hingga 50 Juta Ton

Senin, 18 Juli 2022 14:06 WIB

Petani Sawit. shutterstock.com

TEMPO.CO, Palembang - Analis PSP Madya Dinas Perkebunan Sumatera Selatan Rudi Arpian yakin nilai ekspor crude palm oil atau CPO serta turunannya bakal naik pada musim produksi tahun ini. Salah satu penyebabnya adalah kebijakan terbaru pemerintah yang menghapus tarif pungutan ekspor CPO.

Rudi menyebutkan kebijakan tersebut disambut positif oleh 224.549 kepala keluarga petani sawit Sumatera Selatan.

Ia menjelaskan, pada tahun lalu, volume ekspor CPO dan turunannya mencapai 2,5 hingga 3 juta ton per bulan atau bisa mencapai 49,71 juta ton per tahun. Dalam kondisi normal, Sumatera Selatan bisa menggenjot produksi maupun ekspor ke berbagai negara di dunia, baik di Asia hingga Eropa.

Namun belakangan seiring larangan ekspor yang diterapkan pemerintah membuat produksi sawit rakyat tak lagi digenjot. Akibatnya, sebagian lahan sawit rakyat akibat gagal panen sehingga produksi tidak optimal.

Dengan kebijakan terbaru pemerintah yang menghapuskan pungutan ekspor CPO dan produk turunannya, Rudi optimistis produksi CPO bakal naik hingga 25-30 persen. Dalam hitungannya, volume ekspor CPO dan produk turunannya usai penerapan penghapusan tarif itu bisa melampaui 50 juta ton per tahun.

Advertising
Advertising

Penghapusan pungutan itu juga diharapkan bisa segera berdampak mendongkrak harga Tandan Buah Segar (TBS) di tingkat petani plasma maupun petani swadaya. Momentum ini diharapkan dapat dimanfaatkan PKS untuk segera mengosongkan tangki-tangki CPO-nya.

Dari analisisnya, kata Rudi, penyerapan TBS petani oleh pabrik kelapa sawit tergantung pada lancarnya ekspor. "Kalau stok masih ttinggi, tangki-tangki PKS yang masih penuh ini akan menghambat kenaikan harga TBS."

Adapun rincian hasil penetapan harga TBS sawit untuk periode II Provinsi Sumatera Selatan tanggal 20 Juni 2022 sebagai berikut: harga CPO Rp. 8.325,56, harga inti Rp. 4.668,62, indeks K 91,67 persen. Adapun rapat berikutnya akan digelar pekan depan.

Baca: Bos IMF Ingatkan RI soal Kebijakan Subsidi: Jangan ke Orang Kaya, tapi Fokus ke ...

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

17 hari lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

18 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Eksportir Sabun Kedua Terbesar di Mesir, Kalah Jauh dari Malaysia

48 hari lalu

Indonesia Eksportir Sabun Kedua Terbesar di Mesir, Kalah Jauh dari Malaysia

Indonesia menjadi eksportir sabun nomor 2 di Mesir pada 2023 dengan nilai USD 4,48 juta alias 16,54 persen impor sabun Mesir di dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Referensi CPO Tembus USD 857,62, Permintaan AS dan Cina Meningkat

50 hari lalu

Harga Referensi CPO Tembus USD 857,62, Permintaan AS dan Cina Meningkat

Harga referensi CPO tembus US$ 857,62 per metrik ton disebabkan meningkatnya permintaan dari Amerika Serikat dan Cina.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Minyak Makan Merah Beri Ancaman Deforestasi Baru? Peneliti BRIN: Belum Tentu Semua Suka

58 hari lalu

Mungkinkah Minyak Makan Merah Beri Ancaman Deforestasi Baru? Peneliti BRIN: Belum Tentu Semua Suka

Minyak makan merah lebih murah dan bernutrisi. Pabrik pertama telah diresmikan Presiden Joko Widodo di Deli Serdang, 14 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Menteri Teten Pamer Kelebihan Minyak Makan Merah di DPR: Murah hingga Dipuji Chef Juna

20 Maret 2024

Menteri Teten Pamer Kelebihan Minyak Makan Merah di DPR: Murah hingga Dipuji Chef Juna

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki yakin minyak makan merah atau M3 bakal laku di pasaran sebagai alternatif minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya

4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

17 Maret 2024

4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

Apa saja perbedaan dari minyak makan merah dengan minyak goreng biasa?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Minyak Makan Merah yang Diklaim Jokowi Lebih Murah dan Bergizi?

16 Maret 2024

Apa Itu Minyak Makan Merah yang Diklaim Jokowi Lebih Murah dan Bergizi?

Minyak makan merah merupakan produk dari minyak sawit mentah yang setelah proses penyulingan tidak dilanjutkan ke proses-proses selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

15 Maret 2024

Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

Presiden Jokowi menyebut minyak makan merah lebih murah dari minyak goreng. Apa kandungan dan manfaat minyak makan merah?

Baca Selengkapnya

Deretan Pujian Jokowi soal Minyak Makan Merah: Banyak Vitamin, Harga Lebih Murah, hingga Dorong Hilirisasi

14 Maret 2024

Deretan Pujian Jokowi soal Minyak Makan Merah: Banyak Vitamin, Harga Lebih Murah, hingga Dorong Hilirisasi

Dengan banyaknya manfaat minyak makan merah, Jokowi optimistis akan prospek penggunaan minyak tersebut di masa mendatang.

Baca Selengkapnya