Harga Minyak Dunia Merosot 3 Persen Jadi USD 109,03 per Barel

Jumat, 1 Juli 2022 10:14 WIB

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton

TEMPO.CO, Jakarta - Harga minyak dunia anjlok sekitar tiga persen pada akhir perdagangan Kamis atau Jumat pagi WIB. Harga minyak turun setelah OPEC+ mengkonfirmasi hanya akan meningkatkan produksi pada Agustus sebanyak yang diumumkan sebelumnya, padahal pasokan minyak global ketat.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September turun US$ 3,42 atau 3,0 persen menjadi US$ 109,03 per barel. Sedangkan harga minyak untuk kontrak Agustus yang berakhir pada Kamis, 30 Juni, turun US$ 1,45 atau 1,3 persen menjadi US$ 114,81 per barel.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Agustus juga jatuh US$ 4,02 atau 3,7 persen menjadi US$ 105,76 per barel. Berdasarkan kontrak bulan depan, standar minyak mentah Amerika dan Brent juga merosot 7,8 persen dan 6,5 persen untuk Juni.

Namun, kedua harga acuan minyak mentah menguat lebih dari 40 persen tahun ini, menurut Dow Jones Market Data. Sebelumnya, kelompok produsen OPEC+, termasuk Rusia, sepakat untuk tetap menjalankan strategi produksinya. Kesepakatan ini sesuai dengan pertemuan yang digelar selama dua hari.

OPEC+ pun telah memutuskan untuk meningkatkan produksi setiap bulan sebesar 648 ribu barel per hari (bph) pada Juli dan Agustus. Sanksi terhadap minyak Rusia sejak invasi Rusia ke Ukraina juga membuat harga energi melonjak dan memicu kekhawatiran inflasi dan resesi.

Advertising
Advertising

Penurunan harga di pasar minyak diperburuk oleh kondisi menjelang liburan akhir pekan di Amerika pada awal Juli. "Orang-orang mengambil uang dari meja," kata analis di Price Futures Group di Chicago, Phil Flynn.

ANTARA

Baca juga: Arcandra Tahar Jelaskan Penyebab Sulitnya Harga Minyak Dunia Stabil

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

13 hari lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

15 hari lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

22 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

23 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

23 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Minta Masyarakat Bijak Berbelanja Menyusul Penguatan Dolar dan Kenaikan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-Israel

29 hari lalu

Kemendag Minta Masyarakat Bijak Berbelanja Menyusul Penguatan Dolar dan Kenaikan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-Israel

Kenaikan harga minyak juga disebabkan penguatan dolar AS.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

30 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

30 hari lalu

Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

30 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

30 hari lalu

Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.

Baca Selengkapnya