Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Menguat 0,63 Persen, Saham GoTo Jadi Pendorong Terkuat

Reporter

Editor

Jumat, 24 Juni 2022 17:09 WIB

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 19 November 2021. IHSG naik 1,26 persen atau 83,79 poin menjadi 6.720,26 pada akhir perdaganganhari ini. IHSG bahkan sempat mencapai level tertinggi intraday 6.720,98. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Samuel Sekuritas Indonesia mencatat saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham pendorong terkuat Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada perdagangan hari ini.

"GoTo yang baru saja menyelesaikan akuisisi sebagian saham Adi Sarana Logistik, yang merupakan bagian dari emiten logistic Adi Sarana Armada (ASSA), menjadi saham pendorong terkuat IHSG di sesi perdagangan hari ini (top leading mover)," dikutip dari keterangan tertulis Samuel Sekuritas pada Jumat, 24 Juni 2022.

Saham GoTo, menyumbang 12,74 poin terhadap IHSG. Pada posisi kedua, yaitu saham BMRI 6,21 poin dan BBRI 4,03 poin.

Adapun Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini kokoh bertahan di level 7.000an di sesi kedua perdagangan hari ini, menutup sesi di level 7.042,9. IHSG menguat 0,63 persen dari angka penutupan kemarin di level 6.998.

Sebanyak 320 saham menutup sesi perdagangan hari ini di zona hijau, sementara 204 saham melemah, dan 190 saham stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 17,8 triliun.

Advertising

Di akhir sesi perdagangan hari ini, tercatat angka jual bersih investor asing di pasar reguler sebesar Rp 108,8 miliar. Sementara itu, di pasar negosiasi tercatat jual bersih asing sebesar Rp 974,6 miliar.

Saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler, yaitu GOTO (Rp 51,8 miliar), BEBS (Rp 36,6 miliar), dan ADRO (Rp 35,3 miliar). Sedangkan saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler, yakni BBCA (Rp 59,3 miliar), ASII (Rp 57 miliar) dan CPIN (Rp 44,7 miliar).

Sementara itu, saham emiten otomotif Astra International (ASII) menjadi saham pemberat terbesar IHSG (top lagging mover) pada sesi perdagangan hari ini, mengurangi -7,26 poin, disusul BBCA -5,47 poin dan MIKA 1,66 poin.

Indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi perdagangan hari ini dengan penguatan paling tinggi (+1,8 persen). Posisi kedua diisi oleh indeks konsumer cylical (IDXCYCLIC) menguat 1,2 persen dan indeks sektor infrastructure (IDXINFRA) menguat 1 persen.

Sementara itu, indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini (-1,3 persen), disusul indeks sektor industri (IDXINDUST) melemah 0,04 persen.