Samuel Sekuritas Prediksi IHSG Menguat dalam Jangka Pendek ke 7.050

Senin, 20 Juni 2022 09:48 WIB

Pergerakan Index Harga Saham Gabungan pada layar monitor di Jakarta, Jumat, 6 November 2020. Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (6/11/2020) di tengah kenaikan bursa global yang menyambut Pilpres AS 2020. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menguat jangka pendek hari ini. Namun, jika turun di bawah 6.900, maka tren turun sejak awal Juni 2022 akan berlanjut. Sedangkan demand area selanjutnya ada di 6.850-6.820.

"Ada kemungkinan market menguat dalam jangka pendek ke arah 7.000-7.050," kata analis Samuel Sekuritas M Alfatih dalam keterangan tertulis Senin, 20 Juni 2022.
Adapun IHSG akhir pekan yang lalu turun kencang, namun sempat rebound dari support 6.930.

Dia juga memperkirakan pergerakan sejumlah saham. Pada saham ADMR (harga penutupan terakhir 1.815), misalnya harga akhir pekan yang lalu tertekan mendekati support relatif kuat dan target penurunan pola Mei 2022 di 1.800.

Kemungkinan, menurut Alfatih, akan terjadi penguatan jangka pendek dalam kisaran 1.800-1.930. "Jika penguatan berlanjut, bisa mendekati 2.030. Batas risiko di 1.790, dengan area demand berikutnya di sekitar 1.720," katanya.

Advertising
Advertising

Berikutnya adalah saham BBCA dengan harga penutupan 7.500, harga akhir pekan yang lalu membentuk pola harami. "Sehingga selama tidak turun di bawah 7.450, akan berpeluang menguat kembali menguji 7.670 menuju 7.800."

Lalu saham BIPI yang akhir pekan lalu ada di level 147 terpantau menguat tajam. Ada kemungkinan terjadi koreksi, namun selama tidak turun di bawah 138, sebagai batas risiko, maka penguatan dapat berlanjut ke target teoritis pola April-Mei 2022 ke 175-185.

Sedangkan pada saham BRMS dengan harga penutupan pekan lalu di 276 tercatat terkoreksi dan turun di bawah harga tertinggi sebelumnya di April 2022 yakni di 278. Tekanan jual diperkirakan dapat menguat dan menekan harga ke arah 260-246. "Hanya penguatan kembali di atas 288 maka dapat menekan sentimen bearish," kata Alfatih.

<!--more-->

Pada saham BUMI yang akhir pekan lalu ditutup di 65 menguat sesuai pola reversal April - Juni 2022 yang diperkirakan sebelumnya. Alfatih memperkirakan saham tersebut bakal terkoreksi wajar selama tidak turun di bawah 63. "Target kenaikan teoritis dari pola ini ada di 73," tuturnya.

Pada saham MDKA (4.100), harga akhir pekan yang lalu turun ke arah support yang relatif kuat. "Kemungkinan hari ini akan menjadi peluang pembelian jangka pendek dengan demand area di 3.900-4.000, supply area di 4.310-4.460," kata Alfatih.

Terakhir, saham PGAS yang pada akhir pekan lalu tertekan tipis di 1.800, namun dalam intraday terjadi rebound dari support 1.760, area yang sekaligus menjadi batas risiko. Ia memperkirakan harga saham tersebut akan menguat ke arah 1.850-1.880 dan lalu ke level 2.000.

Adapun Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat pada pekan kedua perdagangan Juni 2022, nilai transaksi saham tembus Rp17,23 triliun meskipun IHSG terkoreksi 2,11 persen.

Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca: Mayoritas Kreditur Setuju Rencana Perdamaian PKPU Garuda Indonesia, Apa Artinya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

2 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

10 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

10 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

10 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

12 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya