IHSG Ditutup di Zona Hijau, Saham GOTO Pendorong Terkuat

Kamis, 19 Mei 2022 16:47 WIB

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis, 28 April 2022. IHSG parkir pada posisi 7.246,25 atau naik 0,69 persen. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.267,11. Tercatat, 317 saham menguat, 200 saham melemah dan 163 saham bergerak stagnan pada akhir sesi I perdagangan. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau. Indeks menguat tipis 0,44 persen menjadi 6.823 dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Samuel Sekuritas Indonesia melihat saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi pendorong terkuat atau top leading movers. Sumbangan GOTO mencapai 33,99 poin;,disusul ARTO 17,22 poin dan MDKA 4,97 poin.

Sebaliknya, saham emiten Bank BCA (BBCA) menjadi pemberat terbesar atau top lagging mover pada sesi perdagangan hari ini. BBCA mengurangi 13,68 poin. Kemudian disusul Unilever atau UNVR yang mengurangi 4,96 poin dan ADMR 4,76 poin.

“Di akhir sesi perdagangan hari ini, tercatat angka jual bersih investor asing di pasar reguler sebesar Rp 292,3 miliar. Sementara itu, di pasar negosiasi tercatat beli bersih asing sebesar Rp 27,7 miliar,” tutur tim analis Samuel Sekuritas.

Saham Bank Mandiri atau BMRI paling banyak diborong asing dengan nilai net buy Rp 92,3 miliar. Menyusul saham INCO diborong asing dengan total Rp 75,7 miliar dan NFCX Rp 65,2 miliar.

Advertising
Advertising

Sedangkan saham dengan Bank BCA atau BBCA paling banyak dilepas asing dengan nilai Rp 163 miliar. Posisi selanjutnya ialah saham EMTK dengan nilai jual asing Rp 155,6 miliar dan PTBA Rp 86,9 miliar.

Sebanyak 197 saham menutup sesi perdagangan hari ini di zona hijau. Sementara itu 348 saham melemah dan 159 saham stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 17,9 triliun.

Berikut ini lima besar top gainer.

  • NZIA (+34,6 persen ke Rp171 per saham)
  • PEGE (+20,6 persen ke Rp965 per saham)
  • YPAS (+20,1 persen ke Rp775 per saham)
  • NFCX (+20 persen ke Rp5.775 per saham)
  • DSSA (+20 persen ke Rp39.600 per saham)

Lima besar top loser hari ini adalah sebagai berikut.

  • YELO (-7 persen ke Rp93 per saham)
  • BSSR (-6,9 persen ke Rp4.020 per saham)
  • BSML (-6,9 persen ke Rp1.480 per saham)
  • INPS (-6,9 persen ke Rp1.345 per saham)
  • MPPA (-6,9 persen ke Rp242 per saham)

Baca juga: Samuel Sekuritas Prediksi IHSG Berpotensi Naik ke 6.900 Hari Ini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

18 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

7 hari lalu

Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menyatakan kinerja perusahaan tersebut saat ini membaik. Sempat diterpa boikot, diduga terkait Israel

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

7 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

8 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

8 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

8 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya