Pelabuhan Merak Sempat Macet Parah, Pemudik Disarankan Hindari 3 Tanggal Ini
Reporter
Bisnis.com
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Rabu, 27 April 2022 18:59 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyarankan agar pemudik mempercepat keberangkatan pemudik. Ia mengimbau masyarakat untuk menyeberang lebih awal dan memilih waktu di siang hari untuk menghindari kepadatan di hari puncak mudik serta waktu malam hari di Pelabuhan Penyeberangan Merak-Bakauheni atau Pelabuhan Merak.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan tiga hari ini yaitu 26,27 dan 28 April 2022 untuk menyeberang. Jangan menunggu puncak mudiknya, agar tidak terjadi kepadatan,” kata Muhadjir, Selasa, 26 April 2022.
Hal tersebut disampaikannya ketika bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo saat melakukan inspeksi ke Pelabuhan Penyeberangan Merak-Bakauheni.
Budi Karya menambahkan, masalah yang sering terjadi di Pelabuhan Penyeberangan Merak adalah kepadatan di malam hari, sedangkan pada siang hari tidak terlalu padat. Oleh sebab itu, ia meminta ada persebaran pergerakan penumpang lebih merata ke siang hari.
“Saya rekomendasikan ada disparitas harga tiket penyeberangan di siang hari dengan malam hari," ucapnya. "Yang siang hari dibuat lebih murah sehingga diharapkan pergerakan lebih merata."
Untuk memperlancar pergerakan kapal, dua dermaga milik Pelindo telah ditambah.
Sementara itu, Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tim satgas untuk mengamankan jalur di wilayah Lampung, dari kemungkinan terjadinya begal. “Kita ingin memberikan rasa aman dan selamat kepada para pemudik yang melakukan perjalanan melewati rute ini,” katanya.
<!--more-->
Situs resmi Korlantas Polri pada hari ini, Rabu, 27 April 2022, menunjukkan seluruh dermaga dipenuhi ke daratan. Antrean juga tampak di pintu masuk dan pemeriksaan tiker pelabuhan yang berada di Provinsi Banten tersebut.
Pelabuhan Merak menjadi salah satu dari dua titik yang diprediksi akan terjadi kepadatan dan menjadi perhatian khusus untuk ditangani, selain jalur Bekasi-Semarang. Dermaga ini mulai dipadati pemudik yang akan mudik lebaran ke pulau Sumatra yang mayoritas di antaranya menggunakan kendaraan pribadi.
Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Yusuf Dwi Atmodjo mengatakan pihak kepolisian berusaha mempercepat proses bongkar muat kapal. Dengan begitu, antrean kendaraan pemudik baik di dalam maupun luar pelabuhan bisa dikurangi.
Rekayasa arus lalu lintas di dalam Pelabuhan Merak juga dapat dilakukan agar bisa menampung lebih banyak kendaraan pemudik. “Kita terus berusaha mempercepat proses bongkar muat kapal. Kantung parkir di dermaga juga kita maksimalkan,” ucap Yusuf.
Selain itu, rekayasa arus lalu lintas juga dilakukan di ruas jalan menuju Pelabuhan Merak. Jalan Cikuasa Atas menjadi kantung parkir kendaraan yang akan masuk ke pelabuhan.
Sedangkan Jalan Cikuasa Bawah dijadikan jalur untuk kendaraan yang keluar dari dalam pelabuhan dan jalur aktivitas masyarakat setempat. “Personel sudah terjun ke lapangan untuk melakukan pengaturan dan rekayasa lalu lintas. Jalan Cikuasa Atas kita jadikan kantung parkir untuk kendaraan menuju Pelabuhan Merak,” tutur Yusuf.
BISNIS
Baca: Jokowi Resmi Teken Keppres, Cuti Bersama 4 Hari Tak Kurangi Hak Cuti Tahunan PNS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.