PLTS di Jalan Tol Bali Mandara Masuk Tahap Groundbreaking, Berapa Kapasitasnya?
Reporter
Bisnis.com
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Senin, 7 Maret 2022 13:54 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pengembangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Jalan Tol Bali Mandara telah memasuki tahap peletakan batu pertama atau groundbreaking.
Groundbreaking dilakukan di Gerbang Tol Ngurah Rai, Jalan Tol Bali Mandara, pada Sabtu pekan lalu, 5 Maret 2022. Tahapan tersebut merupakan tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman oleh PT Bukit Asam (Persero) Tbk. dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. pada 2 Februari 2022 lalu.
Direktur Bisnis Jasa Marga, Reza Febriano, menyebutkan Jalan Tol Bali Mandara sebagai salah satu infrastruktur yang akan mendukung pelaksanaan Presidensi G20 Tahun 2022. Adapun kehadiran PLTS akan membuat fasilitas itu makin ramah lingkungan untuk memenuhi operasional keseharian.
Reza menjelaskan, pengurangan emisi karbon global yang merupakan salah satu fokus dari Presidensi G20 Indonesia menjadi perhatian dan komitmen kita bersama. "Hal ini juga selaras dengan salah satu dari tiga fokus agenda dalam Presidensi G20 Indonesia yaitu transisi energi yang berkelanjutan,” ujarnya dalam siaran pers, Senin, 7 Maret 2022.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Usaha Bukit Asam Rafli Yandra, menilai kehadiran PLTS tersebut merupakan wujud sinergi untuk menciptakan energi yang bersih dan berkelanjutan. Hal ini juga sebagai bukti komitmen Bukit Asam sebagai perusahaan energi yang terus menggenjot portofolio pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan.
<!--more-->
PLTS di Jalan Tol Bali Mandara nantinya akan dibangun oleh Bukit Asam melalui anak perusahaannya PT BEI untuk mendukung kegiatan usaha dan operasional PT JBT yang merupakan anak usaha Jasa Marga.
Pembangkit tersebut berkapasitas maksimum 400 kilowatt-peak (kWp). Nantinya pembangunan PLTS akan dimulai di GT Ngurah Rai yang selanjutnya akan diteruskan ke dua GT lainnya yaitu GT Nusa Dua dan GT Benoa.
Panel surya bakal dipasang di enam titik yakni masing-masing di akses masuk dan keluar jalur motor di tiga gerbang tol Jalan Tol Bali-Mandara. Adapun panel surya untuk masing-masing titik tersebut adalah sepanjang 1 kilometer.
Pasokan listrik dari PLTS tersebut nantinya akan menjadi sumber listrik yang ramah lingkungan untuk lampu penerangan jalan umum (PJU), kantor operasional, serta gerbang tol di Jalan Tol Bali Mandara.
BISNIS
Baca: Belasan Ribu Tiket MotoGP Kelas Festival Belum Laku, Didiskon hingga Rp 100 Ribu
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.