Bertemu Bos ADB, Jokowi Pamer Capaian Vaksin RI Keempat Terbesar di Dunia

Sabtu, 19 Februari 2022 12:29 WIB

Presiden Jokowi saat bertemu dengan Presiden Asian Development Bank, Masatsugu Asakawa, di Istana Bogor pada Jumat, 18 Februari 2022. Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi bertemu dengan pimpinan Asian Development Bank (ADB) di Istana Kepresidenan Bogor.

Dalam persamuhan bersama President ADB Masatsugu Asakawa, Excutive Director Representing Indonesia ADB Arif Baharudin, dan Country Director ADB Indonesia Resident Mission Jiro Tominaga, Jokowi memamerkan kesuksesan capaian vaksinasi Indonesia.

“Pertama Bapak Presiden menyampaikan perkembangan terkini terkait dengan Covid-19 di Indonesia dan bahwa Indonesia adalah negara keempat sekarang di dunia yang sukses melakukan vaksinasi,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam keterangannya, Jumat malam, 18 Februari 2022.

Suharso menyampaikan jumlah masyarakat yang telah divaksin di Indonesia mencapai lebih dari 330 juta orang. Padahal Indonesia merupakan negara yang tidak memproduksi vaksin.

Selain persoalan vaksin, Suharso berujar, Jokowi mengungkapkan mengenai kinerja ekonomi Indonesia yang pada kuartal IV 2021 sudah berada di atas lima persen. Sedangkan secara year on year atau tahunan, ekonomi negara tumbuh 3,7 persen.

Advertising
Advertising

Pihak ADB, Suharso mengklaim, memuji pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun lalu. “Itu sudah bagus dan dipuji oleh ADB bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia termasuk yang amazing,” ujar Suharso.

<!--more-->

Kemudian, Jokowi menjelaskan mengenai upaya pemerintah mempercepat hilirisasi industri. Pemerintah yakin hilirisasi industri akan memberikan nilai tambah ekspor sekaligus memperbaiki neraca transaksi berjalan Indonesia.

Menyitir pernyataan Jokowi, Suharso mengatakan Indonesia tidak akan lagi mengekspor komoditas dalam bentuk bahan mentah, melainkan barang jadi. Dengan demikian, Indonesia bisa mendapatkan nilai tambah sekitar 20 kali lipat.

Lebih lanjut menurut Suharso, ADB menyatakan bakal mendukung pembiayaan transisi energi serta pembiayaan-pembiayaan lainnya untuk sejumlah proyek yang sedang berjalan di Indonesia. “Karena ada 14 proyek hari ini dan sudah cukup lama, 55 tahun ADB bersama Indonesia,” ucap Suharso.

Baca: Mulai 1 Maret, Jual Beli Tanah Wajib Lampirkan Bukti Kepersertaan BPJS Kesehatan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

6 jam lalu

Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

Prediksi menyebut pada 2050 sebanyak 500 juta petani kecil sebagai penyumbang 80 persen pangan dunia diprediksi akan mengalami kekeringan.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

6 jam lalu

Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

Kedutaan Besar Iran menyebut Presiden Iran Ebrahim Raisi wafat 3 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Indonesia pada 23-24 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Koalisi Antikorupsi Desak Jokowi Bentuk Pansel KPK yang Minim Konflik Kepentingan

8 jam lalu

Koalisi Antikorupsi Desak Jokowi Bentuk Pansel KPK yang Minim Konflik Kepentingan

Pembentukan Pansel KPK yang objektif dianggap akan mempertaruhkan keberhasilan kinerja Pimpinan dan Dewas KPK pada masa mendatang.

Baca Selengkapnya

Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

9 jam lalu

Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

Kedua program Jokowi itu adalah program permakanan untuk lansia dan penyandang disabilitas. Anggaran yang ditangguhkan Rp 1,2 triliun.

Baca Selengkapnya

Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

9 jam lalu

Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Presiden Iran Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter yang ditumpanginya pada Ahad, 19 Mei 2024. Ini respons sejumlah pemimpin dunia.

Baca Selengkapnya

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

10 jam lalu

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

Soeharto lengser pada Kamis, 21 Mei 1998 berpengaruh besar terhadap karier militer menantunya dulu, Prabowo yang kini presiden terpilih Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

10 jam lalu

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

Bayu tak menampik namanya masuk dalam daftar calon pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

12 jam lalu

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan ada dua investasi potensial yang ditawarkan kepada Elon Musk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

13 jam lalu

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

Presiden Jokowi dimintai seorang perempuan dari delegasi Prancis untuk mengambil potretnya di depan mangrove.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

14 jam lalu

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

Presiden Jokowi tidak mau banyak berkomentar mengenai keputusan PDIP tidak mengundangnya rakernas partai akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya