Holding Industri Pertahanan Segera Diluncurkan, Len Industri Kuasai 4 Saham BUMN

Jumat, 21 Januari 2022 16:22 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berbicara pada sesi pleno Forum Ekonomi Dunia ASEAN di Convention Center, Hanoi, Vietnam, 12 September 2018. Tema Forum Ekonomi Dunia tersebut adalah "ASEAN 4.0: Kewirausahaan dan Revolusi Industri Keempat". AP

TEMPO.CO, Bandung - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menandatangani Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2022 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan PT Len Industri pada 12 Januari 2022.

Peraturan Pemerintah tersebut mengalihkan seluruh saham pemerintah di PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, serta PT Dahana sebagai penyertaan modal pemerintah pada PT Len Industri. Pengalihan saham tersebut berkaitan dengan rencana pemerintah membentuk Holding BUMN Industri Pertahanan yang dinamai Defend ID atau Defence Industry Indonesia.

PT Len Industri ditunjuk sebagai induk holding BUMN Industri Petahanan (Indhan) yang beranggotakan PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, serta PT Dahana. Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2022 tersebut, PT Len Industri menjadi pemilik seluruh saham Seri B milik pemerintah yang ada di PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, serta PT Dahana.

Sementara pemerintah memiliki satu lembar saham Seri A Dwiwarna dari keempat perusahaan dalam holding BUMN Industri Pertahanan serta 100 persen saham PT Len Industri.

“Proses holding BUMN Indhan tidak menyebabkan perubahan pengendalian negara terhadap anggota holding. Negara akan tetap memegang kontrol baik secara langsung melalui kepemilikan saham Seri A Dwiwarna maupun secara tidak langsung melalui Len,” kata Direktur Utama PT Len Industri Bobby Rasyidin, dikutip dari keterangannya, Jumat, 21 Januari 2022.

Pendirian Defend ID masih menunggu Keputusan Menteri Keuangan (KMK) mengenai penetapan nilai inbreng saham dari Menteri Keuangan, serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) membahas perubahan anggaran dasar perusahaan anggota holding dan penandatanganan akta inbreng.
<!--more-->
“Defend ID kami targetkan dapat diluncurkan pada akhir Januari 2022 ini atau awal Februari 2022, tepatnya nanti setelah terbit KMK penetapan nilai inbreng dan RUPSLB selesai dilaksanakan,” kata Bobby.

Bobby mengatakan, model holding dipilih sebagai opsi konsolidasi paling optimal dibanding peleburan. Opsi tersebut diklaim telah memperhitungkan faktor peningkatan pendapatan, penghematan biaya, optimalisasi modal, reputasi brand, proses dan waktu pendirian, kontrol, difusi, disrupsi operasional dan peraturan.

“Konsolidasi melalui holding dengan nama Defend ID merupakan solusi untuk mempercepat kemandirian industri pertahanan Indonesia karena dapat menyeimbangkan faktor penciptaan nilai dan faktor kemudahan implementasi,” kata Bobby.

Penunjukkan Len Industri sebagai induk holding diputuskan sejak 2020. Diawali dengan pembentukan Komite Eksekutif yang merupakan forum direktur utama BUMN pada September 2020 sebagai forum untuk membahas dan berkoordinasi mengenai hal strategis seputar industri pertahanan.

Posisi PT Len Industri dinilai pemerintah strategis karena tidak condong pada salah satu matra, dan dinilai mampu mengakomodir dan mengintegrasikan matra darat, laut, dan udara. Len juga memiliki kemampuan mengintegrasikan teknologi antar sektor dan memiliki kapabilitas di bidang C5ISR (Command, Control, Communication, Computer, Cyber, Intelligence, Surveillance, and Reconnaissance) sebagai interoperability dan brain system untuk semua platform berbasis elektronika.

“Pembentukan Holding BUMN Industri Pertahanan akan memberikan manfaat tidak hanya bagi anggota holding dan pemerintah, tapi juga para pemangku kepentingan lainnya serta ekosistem pertahanan secara keseluruhan,” kata Bobby.

Defend ID akan menggunakan model strategic holding, di mana induk perusahaan akan fokus pada pelaksanaan fungsi strategic tanpa melakukan aktivitas operasi.

“Kelima BUMN Indhan, Len, DI, Pindad, Dahana dan PAL, masing-masing memiliki bidang usaha yang beragam, sehingga bentuk atau model holding yang dipilih adalah model Strategic Holding,” kata Bobby.

Strategic holding berperan sebagai strategic leader yang menetapkan visi dan strategi korporat, target keuangan dan strategis, pengelolaan shared service center anggota holding, mendefinisikan core competency, pemfokusan portofolio bisnis, serta streamlining anggota holding agar tidak terjadi tumpang tindih.

Sebelumnya Presiden Jokowi mengesahkan Peraturan Pemerintah Nomor 123 tahun 2021 tentang perubahan atau revisi atas Peraturan Pemerintah nomor 16 tahun 199`11 tentang penyertaan modal negara untuk pendirian perseroan dalam bidang industri elektronika profesional dan komponen. Peraturan Pemerintah tersebut merupakan anggaran dasar PT Len Industri.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

47 menit lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

1 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

2 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

4 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

4 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

5 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

6 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

9 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

11 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya