Naik 41,88 Persen, Ekspor Indonesia US$ 231,54 M Selama 2021

Senin, 17 Januari 2022 15:30 WIB

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik mencatat secara kumulatif nilai ekspor Indonesia Januari hingga Desember 2021 mencapai US$ 231,54 miliar.

"Naik 41,88 persen dibanding periode yang sama tahun 2020," kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers yang disiarkan secara virtual, Senin, 17 Januari 2022.

Demikian juga ekspor nonmigas mencapai US$ 219,27 miliar atau naik 41,52 persen. Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Januari hingga Desember 2021 naik 35,11 persen dibanding periode yang sama tahun 2020, demikian juga ekspor hasil pertanian naik 2,86 persen dan ekspor hasil tambang dan lainnya naik 92,15 persen.

Sedangkan nilai ekspor Indonesia Desember 2021 mencapai US$ 22,38 miliar atau turun 2,04 persen dibanding ekspor November 2021. Dibanding Desember 2020 nilai ekspor naik sebesar 35,30 persen.

Ekspor nonmigas Desember 2021 mencapai US$ 21,28 miliar, turun 1,06 persen dibanding November 2021, dan naik 37,13 persen dibanding ekspor nonmigas Desember 2020.

Advertising
Advertising

Penurunan terbesar ekspor nonmigas Desember 2021 terhadap November 2021 terjadi pada komoditas bahan bakar mineral sebesar US$ 880,4 juta (21,32 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada lemak dan minyak hewani/nabati sebesar US$ 428,8 juta (16,84 persen).

<!--more-->

Ekspor nonmigas Desember 2021 terbesar adalah ke Cina yaitu US$ 5,10 miliar, disusul Amerika Serikat US$ 2,64 miliar dan Jepang US$ 1,70 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 44,34 persen. Sementara ekspor ke ASEAN dan Uni Eropa (27 negara) masing-masing sebesar US$3,93 miliar dan US$ 1,71 miliar.

Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada Januari–Desember 2021 berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$ 33,86 miliar (14,62 persen), diikuti Kalimantan Timur US$ 24,32 miliar (10,50 persen) dan Jawa Timur US$ 23,00 miliar (9,94 persen).

HENDARTYO HANGGI

BACA: BPS: Neraca Perdagangan Surplus US$ 35,34 M di 2021

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

52 menit lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

1 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

1 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

1 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

1 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

5 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

6 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

7 hari lalu

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

Nilai transaksi potensial paviliun Indonesia di Cafex Expo 2024, Mesir, capai Rp 253 milir. Didominasi oleh produk biji kopi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

8 hari lalu

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

9 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya