GoPay Incar Peningkatan Transaksi Produk Keuangan

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 13 Januari 2022 04:41 WIB

Ilustrasi GoPay atau GoBills. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

TEMPO.CO, Jakarta - Platform dompet digital GoPay (PT Dompet Anak Bangsa) membidik peningkatan transaksi produk keuangan, seperti investasi, asuransi, bayar tunda (paylater), sampai optimalisasi integrasi dengan PT Bank Jago Tbk (ARTO).

Chief Marketing Officer GoPay Fibriyani Elastria mengatakan pihaknya berupaya ikut menghadirkan akses ke layanan keuangan digital yang aman dan mudah digunakan, bagi seluruh pengguna dan lapisan masyarakat dalam ekosistem Gojek-Tokopedia (GoTo).

"Mulai dari tabungan, pinjaman, hingga investasi di instrumen yang sesuai dengan berbagai profil risiko pengguna. Hal ini hanya dapat terjadi melalui kerja sama yang erat dengan berbagai pemangku kepentingan, baik dalam ekosistem GoTo, maupun berbagai institusi layanan keuangan lain di Indonesia," ujarnya kepada Bisnis, Rabu, 12 Januari 2022.

GoPay terus meningkatkan penetrasi layanan keuangan digital untuk pengguna, maupun para mitra UMKM di ekosistem GoTo Financial untuk memastikan mereka bisa beradaptasi dan bertumbuh lewat transaksi nontunai. Sebagai contoh, GoTo memiliki produk paylater bernama GoPayLater hasil kerja sama dengan fintech P2P lending PT Mapan Global Reksa atau Findaya.

GoPayLater tercatat sebagai layanan paylater pertama yang mengusung fitur Pick Your Limit, membantu pengguna mengelola keuangan karena dapat menentukan sendiri limit penggunaan setiap bulannya. Sistem fee pun bukan berbasis bunga, tapi biaya layanan bulanan apabila digunakan.

Adapun, produk asuransi diakomodasi lewat fitur GoSure hasil kerja sama dengan platform PasarPolis. Sementara produk investasi emas dan reksa dana langsung dalam aplikasi bernama GoInvestasi, yang merupakan hasil kerja sama dengan Pluang dan Pluang Grow.
<!--more-->
GoPay juga mengakomodasi transaksi terkait investasi di luar aplikasi Gojek, baik untuk pembelian reksa dana, emas, hingga cryptocurrency buat mitra platform atau aplikasi yang telah bekerja sama dengan GoTo Financial.

Bahkan, untuk membantu para investor rutin berinvestasi, saat ini fitur AutoPay alias pemotongan saldo GoPay secara otomatis juga telah hadir di Bibit, Indogold, dan laman GoInvestasi itu sendiri.

Terbaru, masuknya GoTo menjadi pengendali Bank Jago membuahkan fitur akses perbankan di dalam aplikasi Gojek. Antara lain, untuk membuka rekening, pengelolaan kas dan pembayaran semua layanan Gojek lewat Kantong Jago dalam aplikasi, dan bebas biaya pengisian dan penarikan dana GoPay melalui Bank Jago.

"Ini mencerminkan perkembangan GoPay dari sebelumnya hanya alat pembayaran khusus layanan di aplikasi Gojek, menjadi salah satu pembayaran digital dengan layanan paling lengkap untuk berbagai keperluan. Fokus kami tahun ini meningkat, bukan hanya dapat dipakai untuk pembayaran sehari-hari, tapi juga memberikan dampak sosial dan peningkatan akses layanan keuangan buat pengguna," kata Fibriyani.

Harapan ini besar kemungkinan untuk terwujud, karena pada era pandemi, tepatnya pertengahan 2021, GoPay telah menemui fenomena transaksi terkait produk investasi naik hampir 7 kali lipat. Pada waktu bersaman, nilai transaksi GoPayLater pun meningkat sampai dengan 3,3 kali lipat.

Use-case paling dominan yang terlihat, yaitu penggunaan paylater buat membayar GoFood alias pembayaran jasa antar makanan, dan GoTagihan atau pembayaran berbagai macam tagihan, seperti pulsa, listrik, air, BPJS, dan biaya bulanan dari beragam layanan berlangganan.

BISNIS

Berita terkait

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

13 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

1 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

2 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

2 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

2 hari lalu

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

Dana pihak ketiga Bank Jago tumbuh 42 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

2 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

3 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya