Aplikasi KAI Access Diperbarui, Bisa Beli Pulsa Telepon hingga Token Listrik

Reporter

Antara

Rabu, 29 Desember 2021 23:34 WIB

Sejumlah calon penumpang Kereta Api Indonesia beraktivitas di Stasiun Gambir, Jakarta, 19 November 2021. Pemerintah menetapkan PPKM Level 3 untuk semua daerah di Indonesia pada periode Natal dan Tahun Baru serta larangan bepergian guna memperketat pergerakan masyarakat dalam mencegah lonjakan kasus COVID-19. Hal ini terhitung mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) memperbarui aplikasi KAI Access dengan berbagai fitur yang berguna bagi pelanggan, yakni Top Up & Tagihan.

“Hadirnya fitur To Up & Tagihan di KAI Access bertujuan untuk meningkatkan experience of customer journey terhadap layanan KAI, sehingga kebutuhan pelanggan untuk terus terkoneksi dapat tewujud secara seamless di aplikasi KAI Access,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya yang dipantau di Jakarta, Rabu, 29 Desember 2021.

Joni menyampaikan, kebutuhan pelanggan untuk terus terkoneksi merupakan suatu hal yang esensial saat ini. Karena itu, KAI mewujudkan kebutuhan pelanggan melalui fitur Top Up & Tagihan pada satu aplikasi.

Pembayaran berbagai kebutuhan pelanggan menjadi lebih dekat, praktis, dan aman melalui KAI Access.

Pada tahap awal, layanan yang tersedia pada fitur Top Up & Tagihan yaitu pembelian pulsa telepon seluler, paket data, dan token listrik.

Ke depan, KAI akan terus menambah layanan pembelian dan pembayaran tagihan lainnya.

Pembayaran juga dapat dilakukan dengan mudah tanpa perlu keluar aplikasi dengan menggunakan KAIPay yaitu dompet digital milik KAI. Selain itu, pembayaran juga dapat dilakukan melalui QRIS dan LinkAja.
<!--more-->
“Pelanggan tak perlu repot-repot keluar rumah untuk membeli pulsa, paket data, atau token listrik. Melalui fitur Top Up & Tagihan pada KAI Access, pelanggan dapat bertransaksi dengan mudah dan tentunya sangat aman,” ujarnya.

Untuk mendapatkan fitur ini, katanya, pelanggan harus mengupdate aplikasi KAI Access-nya minimal ke versi aplikasi 4.8.0 pengembangan versi 108.

Fitur Top Up & Tagihan di KAI Access ini merupakan bagian dari transformasi digital KAI.

Dengan layanan yang serba digital, maka pelanggan pun semakin mudah dan praktis dalam menggunakan berbagai layanan KAI.

"KAI berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dan beradaptasi guna memberikan kepuasan kepada pelanggan. KAI terus melakukan transformasi digital yang berkelanjutan dalam rangka melayani lebih cepat dan lebih baik," ujar Joni.

Saat ini, jumlah pengguna KAI Access tercatat sebanyak 6.166.097 user. Banyaknya jumlah pengguna KAI Access ini menunjukkan pelanggan KAI sangat berminat menggunakan teknologi digital pada layanan perkeretaapian.

KAI mencatat, data transaksi penjualan tiket melalui online sebesar 89,54 persen, dengan 44,36 persen di antaranya melalui KAI Access.

“Diharapkan dengan adanya fitur Top Up & Tagihan pada KAI Access akan semakin meningkatkan minat masyarakat terutama kaum milenial dalam menggunakan layanan kereta api,” katanya.

ANTARA

Baca juga: Wacana Hapus Premium, YLKI: Kendaraan di Jakarta Harus Beralih ke Pertamax

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

54 menit lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

1 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

2 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

3 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

3 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

3 hari lalu

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

Shopee berupaya menciptakan pengalaman belanja yang nyaman dan menyenangkan, baik penjual maupun pembeli.

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

5 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

5 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

5 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya