BEI Pastikan Omicron Tak Ganggu Rencana Perusahaan Melantai di Bursa

Reporter

Caesar Akbar

Jumat, 3 Desember 2021 13:41 WIB

Ilustrasi bursa efek dan kurs Rupiah. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengatakan merebaknya varian Omicron Covid-19 di beberapa negara belum mempengaruhi rencana sejumlah perusahaan untuk melantai atau IPO di pasar modal.

"Hingga saat ini, perusahaan-perusahaan yang berada dalam pipeline Bursa masih relatif kondusif," ujar Nyoman kepada awak media, Kamis, 2 Desember 2021.

Ia mengatakan saat ini terdapat empat perusahaan di sistem e-IPO yang tengah dalam proses penawaran dan pada kemarin dalam proses penjatahan. Perusahaan tersebut antara lain PT Cisarua Mountain Dairy Tbk, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk, PT Wira Global Solusi Tbk, serta PT Jaya Swarasa Agung Tbk.

Apabila semua berjalan lancar, tutur Nyoman, maka empat perusahaan tersebut akan dicatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada 6 Desember 2021.

Di samping itu, Nyoman mengatakan saat ini masih ada empat perusahaan yang sedang dalam proses penawaran di sistem e-IPO. Empat perusahaan itu antara lain PT RMK Energy Tbk, PT Avia Avian Tbk, PT OBM Drilchem Tbk, serta PT Indo Pureco Pratama Tbk.

"Sedangkan dua perusahaan lainnya yaitu PT Adhi Commuter Properti Tbk dan PT Dharma Polimetal Tbk dalam proses penawaran awal (book building)," kata Nyoman.

Varian Omicron Covid-19 belakangan menjadi perhatian berbagai negara dan dunia. Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen mengatakan varian Omicron Covid-19 dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi global dengan memperburuk rantai pasokan dan menekan permintaan.

Yellen mengutip banyak ketidakpastian tentang dampak dari varian yang sangat menular, yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan, mengingat perlambatan ekonomi AS yang parah yang disebabkan munculnya varian Delta Covid-19 awal tahun ini.

Yellen mengatakan jenis baru virus Corona dapat memperburuk masalah rantai pasokan dan meningkatkan inflasi, tetapi juga menekan permintaan dan menyebabkan pertumbuhan yang lebih lambat, yang akan mengurangi beberapa tekanan inflasi.

Penyebaran Omicron telah mengguncang pasar keuangan dan mendorong pemerintah-pemerintah di seluruh dunia untuk memperketat pembatasan perjalanan dan tempat kerja. Amerika Serikat melaporkan kasus pertama penularan komunitas dari varian baru pada Kamis.

CAESAR AKBAR | ANTARA

Baca juga: Kronologi Penanganan APJII Saat Gedung Cyber 1 Terbakar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

13 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Profil Mustika Ratu, Perusahaan Jamu dan Kecantikan yang Didirikan Mooryati Soedibyo

14 hari lalu

Profil Mustika Ratu, Perusahaan Jamu dan Kecantikan yang Didirikan Mooryati Soedibyo

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal dunia dalam usia 96 tahun. Simak profil perusahaan jamu dan kecantikan tersebut berikut ini.

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

20 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

22 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

22 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

27 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

33 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

36 hari lalu

Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mencatat ada enam tokoh yang masuk dalam daftar bursa calon Gubernur Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

47 hari lalu

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

KPU menyatakan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) unggul dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Lion Air Incar Rp 7 T Dana IPO? Rusdi Kirana: Kekecilan, Mendingan Sendiri

47 hari lalu

Lion Air Incar Rp 7 T Dana IPO? Rusdi Kirana: Kekecilan, Mendingan Sendiri

Pendiri sekaligus pemilik Lion Air Rusdi Kirana menanggapi kabar soal rencana perusahaannya yang akan melakukan Initial Public Offering (IPO).

Baca Selengkapnya