Simpanan Nasabah Perbankan Tumbuh 9,1 Persen, Disokong Tabungan di Atas Rp 5 M

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 27 November 2021 19:47 WIB

Ilustrasi Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS). ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyampaikan simpanan nasabah di perbankan tumbuh 9,1 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) senilai Rp 7.301 triliun per Oktober 2021. Pertumbuhan simpanan tertinggi menurut tiering nominal masih disumbangkan oleh simpanan kategori bernilai jumbo di atas Rp 5 miliar secara yoy dibandingkan kategori lain.

“Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar terdapat pada tiering simpanan di atas Rp 5 miliar yang mencakup 50,9 persen total simpanan,” demikian yang ditulis dalam laporan LPS Distribusi Simpanan Bank Umum edisi Oktober 2021, seperti dikutip Bisnis pada Sabtu, 27 November 2021.

LPS melaporkan bahwa simpanan naik pada semua kategori. Terlebih, pertumbuhan disokong dari distribusi simpanan nasabah dengan saldo rekening di atas Rp 5 miliar per Oktober 2021 yang tumbuh 13,6 persen secara yoy menjadi Rp 3.719 triliun.
“Kenaikan nominal terbesar terdapat pada tiering simpanan di atas Rp 5 miliar sebesar 1,5 persen secara month-on-month (mom),” sambung laporan tersebut.

Adapun, kategori simpanan di bawah Rp 100 juta naik 3,2 persen secara yoy menjadi Rp 947 triliun. Berikutnya, kategori simpanan Rp 100 juta hingga Rp 200 juta naik 6,5 persen yoy menjadi Rp 392 triliun.

Lalu, kategori simpanan Rp 200 juta hingga Rp 500 juta yang mengalami kenaikan 5,7 persen yoy menjadi Rp 623 triliun. Disusul dengan kategori simpanan Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar naik 4,8 persen 537 triliun.

Kemudian, kategori simpanan Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar juga naik 4,9 persen yoy menjadi Rp 475 triliun. Begitu pula dengan simpanan Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar naik 5,2 persen yoy menjadi Rp 609 triliun.

Selain itu, LPS mencatat jumlah rekening nasabah per Oktober 2021 naik 11,3 persen secara yoy, yang mencapai 378,5 juta rekening atau tepatnya berada di posisi 378.570.912 rekening.

Jika dilihat berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tabungan yang mencakup 97,5 persen total rekening simpanan. Kenaikan jumlah rekening terbesar terdapat pada rekening tabungan sebesar 1,6 persen secara mom.

LPS menjelaskan, data tersebut bersumber dari Laporan Posisi Simpanan yang disampaikan oleh 107 bank umum kepada LPS, masing-masing bank umum tersebut terdiri dari 95 bank umum konvensional dan 12 bank umum syariah.

BISNIS

Baca juga: Erick Thohir Cerita Banyak yang Tersakiti dan Anti-Perubahan dengan Kebijakannya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

1 hari lalu

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

2 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

3 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

5 hari lalu

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

Penagih PNM Mekaar kerap menghadapi nasabah yang mengamuk ketika angsuran kreditnya ditagih.

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

6 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

6 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

8 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

9 hari lalu

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

Dana pihak ketiga Bank Jago tumbuh 42 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Baca Selengkapnya

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

12 hari lalu

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.

Baca Selengkapnya